Rion Kenzo adalah seorang Mafia/yakuza yang terkenal di dunia gelap ia sangat ditakuti oleh banyak orang karena kesadisan nya, meski usia nya yg sudah 27 tahun Rion sampai sekarang belum menikah sampai suatu hari sang ibu memaksa Rion untuk menikah...
Cerita ini 100% hasil halu author tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan mereka jika ada beberapa bagian yang mirip seperti anime, maka maklum aja karena author anime lovers.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
♛┈⛧┈┈•༶༶•┈┈⛧┈♛♛┈⛧┈┈•༶༶•┈┈⛧┈♛
Caine sedang mempersiapkan semua keperluannya untuk menjalani misi yang mungkin menghabiskan waktu seminggu meskipun aslinya ia ragu tapi misi tetaplah misi tak bisa di apakan lagi
"mami... berapa lama mami akan pergi bersama teman mami? kenapa echi tidak boleh ikut?"
"echi sayang ini khusus untuk orang dewasa saja, echi jaga rumah bersama papi ya.. jadilah anak baik selama mami pergi okey"
"iya mami..."
Echi duduk sembari membaca komik yang dibelikan Rion untuk nya kemarin, echi membaca komik sembari menunggu sang mamo bersiap-siap
Namun lama kelamaan echi merasa bosan dan menatap sekitar, pandangan echi tertuju pada kotak berwarna merah yang tak begitu besar
Ia mendekati kotak itu dan meraih nya, namun belum sempat membuka nya ia dikagetkan dengan suara sang mami
"echi! apa ya kau lakukan disana? ahh astaga jangan dibuka.. i-itu adalah pakaian dalam mami..."
"aduhh gawatt jangan sampai dibuka... kalau di buka racun yg ada di stiletto itu akan langsung terhirup oleh echi dan membuatnya mati!" -batin Caine
Echi yeng mendengarkan pikiran sang mami pun langsung mengesotkan tubuh nya agar mundur dari kotak itu
"maaf mami echi asal pegang barang mami.."
"gapapa sayang.. baiklah ayo kita makan siang mami akan memasakan makan siang untuk mu"
"ayoo!!"
"ayo kemana?"
"ehh Rion? kau baru bangun? dasar sudah mau makan siang baru bangun! meskipun tanggal merah tapi kau harus bangun pagi Rion! besok-besok akan ku pastikan kau bangun jam 4 pagi!"
"hah.. baiklah sayang"
"wlee" echi menjulurkan lidah nya ketika pergi meninggalkan sang papi bersama mami kesayangannya
