Hari ini engfa akan pergi ke luar kota untuk suatu pekerjaan sejak minggu kemarin engfa memang sudah bilang pada char dia akan pergi ke luar kota buat menyelesaikan pekerjaan nya tadi nya engfa ingin mengajak char sekalian liburan namun char menolak halus dia kasian pada ibu nya jika sendiri apa lagi harus mengontrol toko bunga nya dan Engfa tidak keberatan soal itu.
Di sini engfa masih ada di rumah nya semalam dia pulang tidur di rumah tidak di apartemen engfa pun bangun dari tidur nya dia mengecek jam hp ternyata sudah pukul 7 lewat 20 menit dia pun segera bersiap untuk pergi setelah memakai baju dia pun turun ke bawah untuk sarapan bersama pak gun.
Dia sudah tampan bukan dengan pakaian seperti itu simpel namun mempesona arghh.
"Pagi pa" ucap engfa menyapa pak gun
"Pagi jagoan ehh pagi princess" canda pak gun pada Putri nya
"Apaan si papa princess segala udah bagustadi yang pertama" mereka pun tertawa bersama
"Hari ini kamu jadi pergi nak"
"Jadi pa, ini sudah siap juga tinggal berangkat engfa" tunjuk nya pada diri sendiri
"Nanti kamu ke tempat char atau tidak"
"Iya nanti engfa ke sana dulu pa pamitan hehe"
"Iya lah orang sama pacar, hm ya fa gimana kelanjutannya kamu sama char kapan rencana nya papa harus bersiap jadi wali "
"Sebenarnya engfa sudah siap pa tapi waktu nya engfa sibuk banget sama pekerjaan ini proyek yang baru aja engfa mulai Kejar kejaran hehe nanti kalo udah 80% baru engfa kasih tau papa, dan lagian kami masih menjalani dengan baik kok pa" jawab engfa membuat papa nya mengangguk
"Tapi jangan lama lama kasian atuh char nya nanti kirain kamu tidak memberi kan kepastian yang nyata kasian anak orang kamu gantung fa, papa tau kamu nak" ucap gun
"Pa untuk kali ini engfa serius sama Charlotte mau gimana pun engfa bahagia sama dia engfa bakal jadiin dia pasangan engfa papa gak perlu khawatir sama engfa lagi engfa sudah gak kaya dulu lagi" pak gun tersenyum bahagia melihat perubahan anak nya
Dulu engfa nakal suka main cewe gonta ganti bawa pulang namun tidak tidur bersama hanya selalu di perkenalkan dengan gun makanya dia tau sifat engfa waraha seperti apa.
"Ya sudah ini tolong kasih sama char ya biang dari papa mertua nya buat char" pak gun memberikan sebuah paper bag berwarna putih dan isi nya ada kotak berwarna merah
"Apa ini pa" engfa pun penasaran dan melihat nya
"Ini hadiah kecil dari papa buat menantu papa fa berikan ya"
"Kalung pa...kapan papa belikan ini" ucap engfa
"Ini kalung almarhum ibu kamu fa dulu waktu papa belikan ini saat ibu kamu belum meninggal ini hadiah pernikahan papa untuk mama tapi belum sempat papa berikan kecelakaan itu merenggut nyawa mama kamu akhirnya..." Gun tak melanjutkan bicara nya dia menunduk dan mengeluarkan air mata engfa pun peka hal itu dia langsung bangkit dan memeluk pak gun
"Papa engfa tau papa sedang merindukan mama sama engfa juga sangat merindukan mama engfa bahkan sering terbawa mimpi tapi takdir tuhan sudah terjadi kita harus ikhlas pa makasih ya papa" mereka pun saling berpelukan gun memeluk putri nya erat dia menangis di pelukan engfa tak tahan lagi membendung air mata nya.
"Ini kalung buat char suruh dia memakai nya dan simpan baik baik papa hanya bisa kasih ke dia kalo kamu bertanya kenapa tidak ke kamu jawabnya hanya saja papa tau jika anak papa ini kurang suka memakai perhiasan haha" tawa pak gun meskipun air mata masih mengalir engfa pun ikut tertawa benar apa yang di bilang papa nya dia kurang suka memakai perhiasan berlebihan.
Acara sarapan pagi dan tangis haru kedua orang tadi kini engfa tengah sampai di toko bunga char engfa langsung ke sana karena kekasih tadi bilang sudah ada di toko sejak pagi dia ingin merangkai bunga pesanan orang meskipun ada karyawan berjubel tetap saja char orang nya tidak suka diam dan dia suka bunga kan.
Engfa langsung mencari keberadaan char saat melihat char sedang duduk di bawah dia fokus merangkai bunga bunga tulip itu yang segar engfa pun langsung memeluk nya.
"Pagi sayang ku" ucap engfa menyapa padahal banyak karyawan namun engfa tidak perduli
"Sudah sayang aku habis ini berangkat,kamu sudah sarapan apa belum Nuu"
"Sudah tadi pagi sama ibu phi kamu sendiri bagaimana sudah apa belum"
"Aku juga sudah tadi sama papa Nuu"
"Ouh ya ini ada hadiah dari papa untuk kamu Nuu" lanjut engfa memberikan paperbag tadi
"Wah apa ini phi" char pun menerima nya
Char seketika membuka kota merah itu dan betapa terkejutnya dia melihat isi kotak tersebut ini berlian sangat berkilau
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Phi ini berlebihan sekali untuk hadiah ku" ucap char sambil menutup kotak tersebut
"Nuu ini kalung almarhum mama buat kamu papa sewaktu dulu membelikan nya untuk hadiah pernikahan mereka namun mama belum sempat memakai nya kecelakaan itu terjadi ,jadi" engfa pun memegang tangan char
"Jadi papa mau Nuu yang memakai nya dan menyimpan nya papa ingin selalu melihat mama di diri Nuu nanti papa sangat menyayangi kamu seperti anak nya sendiri begitu sayang" lanjut engfa mencium punggung tangan char
"Phi....." Char memandang engfa lekat
"Terimakasih kamu dan papa sangat menyayangi ku terimakasih telah juga telah menerima aku apa ada nya aku tidak tau harus berkata apa lagi phi pada mu ini sudah sangat lebih dari cukup untuk ku" ucap char menangis dan Engfa pun memeluk gadis nya itu
"Berjanji lah pada ku Nuu kamu menyimpan nya dengan baik seperti kamu menjaga cinta kita tetap utuh hmm" char pun mengangguk dalam pelukan engfa
"Aku berjanji P'faa akan menjaga ini dan menjaga hubungan kita tetap seperti ini aku mencintaimu"
Setelah sesi peluk nangis engfa pun berpamitan pada char untuk segera berangkat ke bandara.
"Nuu aku berangkat dulu ya nanti kalo sampai aku kabari lagi , ingat ya jika ada sesuatu langsung kabari aku karena aku gak mau terjadi sesuatu pada mu"
"Phi tenang aja pokoknya phi harus fokus sama kerjaan di sana tidak perlu mengkhawatirkan aku terlalu karena aku di sini akan jaga diri menunggu kamu hehe" char pun memberikan ciuman di pipi engfa
Saat engfa mau beranjak char pun langsung menarik tengkuk leher engfa dan langsung mencium bibir nya dia terus melumat bibir tebal engfa dan Engfa pun membalas ciuman itu dia memperdalam lagi ciuman nya sampai kedua nya sama smaa memutuskan untuk berhenti karena kehabisan nafas.
"Jika seperti ini aku jadi tidak ingin meninggalkan kamu Nuu hehe" ucap engfa
"Hmm kamu harus pergi perusahaan lagi membutuhkan mu ok hati hati lah phi nanti kabarin aku" ucap char
"Iya Nuu nanti akan aku kabari bye sayang ku" mereka pun saling melambaikan tangan mengucapkan selamat jalan.
Oke gais gue bela belain bangun pagi cuma mau nulis ini hehe Jangan lupa vote ya and follow Next story ✨
