REWRITE THE MOON

🌜 01 🌛

# REWRITE THE MOON

.
.
.

KIM SEOKJIN.

Siapa yang tidak tau Kim Seokjin?

Dia adalah aktor papan atas yang sedang naik daun berkat film pertama nya yakni Romance of Kimchi. Drama komedi romantis, yang sukses membuat namanya berada di puncak karena kepiawaian nya dalam berakting.

Terhitung Kim Seokjin sudah 10 tahun berkarya. Hingga saat Seokjin memutuskan untuk pergi menjalani wajib militer setelah membintangi drama terbarunya berjudul Sunkiss.

Semua penggemar sangat menyayangkan keputusan Seokjin yang pergi untuk menjalani wajib militer di masa kejayaannya. Tapi mau bagaimana lagi, Seokjin harus mengikuti wajib militer sebagaimana rakyat Korea.

Dan setelah 1 tahun 6 bulan, akhirnya Kim Seokjin pun kembali dengan selamat dan lebih fresh daripada sebelumnya.

Kepulangan Seokjin menjadi highlight di mana-mana. Banyak stasiun televisi dan artikel yang memberitakan tentang kepulangan Seokjin.

Seokjin pun menjadi tranding 1. Bukan hanya di Korea, melainkan tranding 1 dunia. Dengan hashtag, #SeokjinIsBack.

---xxx---

Cklek

Kepala itu menyembul dari celah pintu yang terbuka, “Anda memanggil saya?”

“Nee. Masuklah Seokjin! Ada yang ingin ku bicarakan dengan mu.”

Seokjin mengangguk. Tanpa berlama-lama, dia pun masuk, lalu duduk di sofa yang telah di siapkan setelah direktur mempersilahkannya.

Lee Jun-gu, selaku direktur utama dari HitStars Entertainment, bangkit dari duduknya dan berjalan menghampiri Seokjin.

Tanpa berbasa-basi, Jun-gu pun memberikan sebuah amplop coklat pada Seokjin. Memberi isyarat agar Seokjin menerimanya dan membukanya.

Dengan ekspresi bingung, Seokjin pun mengambil amplop tersebut lalu membukanya. Di dalamnya terdapat sebuah tiket pesawat ke Spanyol sekaligus tiket penginapan selama satu Minggu penuh.

Mata Seokjin beralih pada Jun-gu dengan bingung, “Ini—maksudnya apa?” tanya Seokjin meminta penjelasan.

“Karena kau baru kembali dari wamil, jadi sebelum kau mulai bekerja kembali, aku berbaik hati memberikan mu waktu untuk berlibur. Yaah—hitung-hitung, itu hadiah dariku.” tutur Jun-gu menjelaskan maksud ia memberikan tiket itu pada Seokjin.

Seokjin cukup tercengang dengan apa yang baru saja ia terima. Karena hal ini jarang sekali di berikan oleh pria berkepala tiga itu pada artis-artis naungannya.

Jadi tentu saja Seokjin agak bingung, ini adalah hal langka yang tidak pernah Jun-gu lakukan sebelumnya.

“Kenapa? Kau masih tidak percaya?” tanya Jun-gu menebak apa yang saat ini Seokjin pikirkan.

Seokjin menatap Jun-gu lurus, “Anda kan tidak pernah memberikan hadiah seperti ini padaku sebelumnya. Jadi—aku masih merasa aneh saja.” jujur Seokjin.

“Jadi kau tidak mau?” tanya Jun-gu yang akan menyambar kembali amplop itu.

Tapi Seokjin bisa menghindar, dia cepat-cepat memasukkan amplop di tangannya ke dalam saku jaketnya.