Triple R (COMPLETED )

COMING SOON

Brak!

Pharita kaget. Dia mendongak perlahan dan melepas earphone saat ada rombongan treasure datang.

Biasalah, bocah-bocah geng.

" Ayo jalan sama aku nanti." Ajak Jaehyuk.

Pharita terdiam. Dia ngerut sedikit keningnya sambil nunduk untuk lanjut menggambar lagi.

" Rita~ you hear?"

" Yes~" Jawab Rita, suaranya lembut parah bikin rombongan Hyunsuk tersenyum malu di belakang sana.

" Kamu datang dan pukul meja jadi aku tolak." Kata Rita bikin Jaehyuk berdehem batuk sambil membenarkan dasinya dan tangan kanan tersodor ke sisi kiri hingga Jungkyu memberikan mawarnya.

" Maaf. Aku gugup. Ini, aku belikan kamu bunga."

Rita berhenti menggesek pensil itu di kertas. Dia melihat lagi Jaehyuk yang meletakkan mawarnya di meja dia.

" Aku alergi mawar."

Jaehyuk terdiam. Dia menoleh ke belakang, memberi pelototan pada teman-temannya yang mengatakan jika mawar bunga yang tepat untuk mengajak si putri Pharita jalan.

" Cari yang lain!" Suruh Jaehyuk sambil memukul kepala Asahi.

Mereka keluar kelas Pharita. Jaehyuk malu banget parah. Dia langsung melempar mawar itu ke lantai.

" Nanti kita cari yang lain. Besok aja ngajak Rita lagi."

" Dia mana mau besok! Belum lagi Ruka datang!!" Tunjuk Jaehyuk barengan sama omongan itu nyata adanya.

Jungkyu menoleh ke arah koridor seberang lapangan. Ada sekitar empat orang jalan menyebrang lapangan menuju koridor tempat mereka berdiri.

" Telat~" Ucap Asahi buat Jaehyuk menoleh ke belakang, memperhatikan si triple R itu melintas.

Ruka jalan di depan sambil memamerkan rambut barunya ini bikin damage si manis Ruka terpancar.

Belum lagi di belakang ada Rora yang menguyah permen karet dengan sikap dinginnya.

Gak ketinggalan sama best couple Sopa High School, gandengan mesra si Ahyeon pada Rami. Dia satu-satunya cewek yang always kemana-mana bareng triple R karena Rami pacarnya.

Keduanya udah pacaran sejak kelas 3 SMP. Katanya sih calon tunangan~

Mereka jalan melewati rombongan Jaehyuk yang menatap. Ruka belok koridor kiri yang artinya dia mau ketemu Pharita!!!

" Emm....."

Pharita masih fokus menggambar. Dia tidak peduli sekitar karena telinga sudah asik mendengar musik lewat earphone.

Ahyeon tersenyum getir. Dia lalu melepas earphone itu buat Ruka noleh ke belakang, ngeliat Rami yang menyuruh pacarnya berhenti bertindak kasar.

" Jangan sok dingin. Apa gak lihat ada orang di depan?" Tanya Ahyeon.

Pharita terdiam. Dia membuang sabar nafasnya sambil mendongak melihat mereka semua.

" Maafin Ahyeon." Ucap Ruka langsung. Dia tersenyum hangat pada Pharita saat Rami menarik tangan Ahyeon untuk keluar kelas ini.

" Lusa aku buat acara di rumah. Ini undangan ulang tahun orang tuaku. Jadi, aku harap kamu datang...."

Pharita menerima sodoran undangan itu. Dia menerimanya.

" Akan aku usahakan."

" Iya..emm ah! Besok weekend, kamu mau pergi jalan gak sama aku?"

Pharita terdiam. Dia mikir lama selama Rora sibuk membuang gelembung di permen karetnya.