Jika dia memang ditakdirkan untukmu, dia pasti akan menjadi milikmu, tapi jika dia bukan takdirmu, bagaimana pun caranya dia akan menemukan jalan untuk pergi dari mu ..
WARNING!!!!
Bxb
HyuckNo
JaemJen
HyuckRen
JaemRen
Hari ini jeno sedang sibuk sekali, ada begitu banyak pesanan bunga dari para pelanggan nya. Sebenarnya sulit untuk mengerjakan semua sendirian, terlebih Jaemin Hyung sudah beberapa hari ini tidak terlihat. Ngomong-ngomong soal Jaemin, dia juga bingung kenapa lelaki itu tidak muncul 2 Minggu ini, padahal biasanya dia akan datang walau cuma sekedar say hi saja.
"Hahh, apa yang aku pikirkan hei sadar lah Jeno" gumam nya menepuk pelan pipinya
"Ayo semangat!! Kau perlu bnyak uang untuk hidup lebih baik" katanya menyemangati diri sendiri
"Hai Jen" sapa haechan yang baru masuk
"Halo Hyung" balas Jeno
"Ada apa? Apa perlu sesuatu?" Tanya nya
"Tidak ada, aku hanya mampir dan sekalian membawakanmu makan siang" ujarnya menunjukkan paper bag di tangannya
"Ah terima kasih banyak haechan Hyung, tapi kau tidak perlu repot-repot kok" ucap Jeno sungkan
"Gak repot kok, aku memang sedang ingin makan diluar, Krn dekat dengan toko mu jadi sekalian saja ku bawa kesini" jelas haechan, Jeno hanya mengangguk paham
"Terima kasih" ucap Jeno tulus. Dia memang sangat lapar, Karna sibuk mengurus pesanan bunga dia sampai melupakan jam makan siangnya.
Haechan menghela nafas lega, sebenarnya ini hanya alibi nya saja, dia sengaja mencari alasan untuk selalu menemui Jeno, dan mengajak nya makan bersama. Karna dia sudah menyukai Jeno ah tidak tapi mencintainya sejak pertemuan pertama mereka.
★★★
"Sepertinya hari ini banyak sekali pesanan ya?" Ucap haechan memulai pembicaraan
"Ah iya Hyung, maaf klo aku mengacuhkan mu, Krn pesanannya harus selesai segera" kata Jeno tidak enak
"Tidak apa Jen santai saja" ucapnya
"Boleh aku bantu tidak? Tapi aku tidak terlalu paham" katanya
"Tentu saja boleh kok, terima kasih" ucap Jeno
Jeno mulai mengajari haechan tentang merangkai bunga sesuai pesanan costumer, dia berdecak kagum melihat bagaimana pintar nya haechan, lelaki itu sangat cepat tangkap.
Mereka sesekali bercanda untuk sedikit mengurangi rasa letih. Haechan tersenyum senang melihat betapa manisnya Jeno ketika mengomel Krn kejahilannya, dan dia juga terpesona akan paras cantik pemuda dihadapannya ini saat tersenyum dengan mata bulan sabitnya.
"Terima kasih ya Jeno, bunga mu selalu cantik seperti dirimu" ucap salah satu customer hari itu
"Sama-sama kak, terima kasih juga selalu memesan bunga disini" ucap Jeno tulus
"Rangkaian mu terbaik Jen, jadi tidak masalah untuk ku, btw pacar mu tampan ya, kalian terlihat sangat serasi" ucapnya sebelum pergi meninggalkan Jeno yang terkejut dengan mata melotot
"Eh maaf ya Hyung, mereka memang suka begitu" ucap Jeno pada haechan
"Santai aja Jen, tapi klo beneran juga GPP kok, aku GK keberatan" ucap haechan menatap dalam mata Jeno
Jeno tertegun, apa ini ya Tuhan kenapa jadi canggung gini, batinnya
"A-aku akan membereskan ini dulu" ucap Jeno meninggalkan haechan
"Biar aku bantu" kata haechan tersenyum
Sungguh Jeno dengan pipi merah merona adalah hal yang sangat menarik bagi seorang Lee haechan.
Jangan lupa cek karya karsa ku ya guys, link nya ada di bio ☺️☺️ Oh iya disana ada juga cerita ASRAMA 17 yang bergenre cukup horor 😱😱 Cerita ini di tulis berdasarkan fiksi dan sedikit pengalaman pribadi aku yang sudah di tambahi bumbu bumbu penyedap 😅😅 Untuk ASRAMA 17 nya akan di up setiap jam 8 malam, dalam rentang waktu 2 atau 3 kali seminggu saja, 1 chapter nya hanya seharga 3000 saja guys ☺️☺️☺️
Dan disana juga ada SPESIAL CHAPTER ALONE, jadi kalian yang belum baca silahkan kesana, nanti kalian akan tau bahwa akan ada kejutan di book alone nya 😄😄 untuk series ini harganya cuma 2000 guys☺️
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
