Setelah sarapan, (M/N) dan Umemiya patroli bersama di beberapa tempat kota Makochi. Sesekali mereka membantu beberapa warga ataupun orang lain yang mengalami kesusahan, sehingga patroli hari itu tidak terlalu canggung.
Ya, tidak canggung amat sih, Umemiya selalu mendapatkan topik entah itu tentang kebunnya, Kotoha dan anak-anak dari tingkat 1.
"-itulah kenapa Sakura menjadi perbincangan di sekolah. Jika kamu bertemu dengannya, mungkin kalian bisa menjadi teman akrab," celotehnya.
(M/N) hanya mendengarkan dengan patuh, irisnya tidak pernah lepas tiap gerakan kecil dari Umemiya terutama bibirnya yang membentuk senyuman dan saat berbicara, nada yang keluar menjadi suara kesukaannya melebihi lagu-lagu di playlist miliknya.
Saat dia mengalihkan pandangan ke depan, (M/N) menyadari bahwa mereka berada di pinggir taman anak-anak. Tatapannya jatuh pada ayunan, mengingatkannya akan masa lampau.
Pertemuannya dengan Umemiya di malam purnama yang di saksikan oleh beribu-ribu bintang di langit.
"Oh! Aku merasa nostalgia, ini tempat kita awal berjumpa, bukan?"
"Kamu masih mengingatnya?" tanya balik (M/N), ia mengikuti Umemiya dari belakang yang berjalan menuju ayunan dan mendudukinya di sana.
Ngiiitt~
Ngiiitt~
Dengan sengaja, Umemiya menggerakkan ayunan dengan tubuhnya sampai suara besi berderik yang menandakan lama usianya ayunan tersebut.
Umemiya memainkan ayunan dengan riang sampai tubuhnya condong mengikuti arah ayunan, sedangkan (M/N) mendudukkan diri di samping dan hanya menggerakkannya pelan dengan kaki.
"Tentu saja, itu karena kamu menarik!"
"Eh?" (M/N) menoleh ke Umemiya terkejut, samar-samar ada semburat merah dari telinga sampai ke pipi.
"Umn, menarik!"
Kcringg~
Ayunan itu mulai bergerak perlahan dan mengikuti gerakan ayunan milik (M/N). Umemiya menoleh ke (M/N), dengan mata menyipit bak sabit dan tersenyum lebar.
"Aku menyukaimu yang menarik itu!"
Dan ingatannya membawa (M/N) ke masa lalu, yang dimana tempat mereka menjadi saksi awal pertemuan mereka.
(Flashback POV)
Waktu itu, (M/N) masih menengah pertama, sekolah yang sama dengan Umemiya dan bahkan kelas yang sama. Tapi sayangnya, mereka belum kenal-lebih tepatnya, (M/N) menjauh.
Tak ada yang mau mendekati (M/N) begitu mengetahui background keluarga intinya. Kedua orang tuanya adalah seorang bandar obat-obatan dan keluarga besar tidak yang mau mengurusinya.
Beruntung, (M/N) saat itu masih ada kerabat dengan yang begitu peduli padanya, mereka adalah sepasang lesbian. Dan sekarang telah menjadi orang tuanya, mereka adalah Hana dan Emi.
Meski Hana dan Emi meminta (M/N) untuk bergantung pada mereka, tetap saja ia bekerja tiap pulang sekolah. Meskipun umurnya masih 15 tahun, siapa yang peduli dengan itu, kan?
Dan ada teman di sekolahnya, yang melihatnya langsung menyebar rumor di kemudian harinya sehingga berita jelek tentangnya muncul.
Walaupun sering di perlakukan tidak baik, (M/N) masih bisa bersikap baik. Sama seperti waktu itu, yang dimana teman sekelasnya terkena palak dari kakak kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
●THE BEAUTIFUL MOON || UMEMIYA H.●
Fanfic[𝐏𝐨𝐞𝐭𝐢𝐜 𝐖𝐨𝐫𝐝 𝐏𝐫𝐨𝐣𝐞𝐜𝐭𝐬: 𝐌𝐨𝐨𝐧] 𝐖𝐢𝐧𝐝 𝐁𝐫𝐞𝐚𝐤𝐞𝐫 𝐂𝐡𝐚𝐫𝐚𝐜𝐭𝐞𝐫 𝐱 𝐒! 𝐌𝐚𝐥𝐞 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫 Hanya sebuah projek yang terinspirasi dari apk hiburan terkenal. 𝙋𝙤𝙚𝙩𝙞𝙘 𝙬𝙤𝙧𝙙-hanya kata-kata biasa tapi memiliki se...