[3]The Deep Palace : Song of the Departing Phoenix/Li Huang Qu (深宫离凰曲)

Chapter 57 - 58

Chapter 57 : Kelahiran

Suara itu benar-benar, benar-benar adalah kata hati Xigu. Bagaimana mungkin seorang bodoh yang sebelumnya baik dan patuh, setelah pergi ke Yongyuan, pulang dengan sikap yang tampak seperti orang yang berbeda?

Kebodohannya tetap sama, tetapi sekarang ada sedikit kecerdasan di dalamnya. Dia yang sebelumnya dapat dengan mudah dipahami, tiba-tiba bisa melakukan hal-hal yang sama sekali tidak dia ketahui. Seperti meminjam sesuatu yang seharusnya dia miliki, lalu ketika kembali, barang itu berubah menjadi bentuk lain, membuat hatinya tidak nyaman.

Tidak diragukan lagi, dia sangat tidak nyaman! Seribu satu rasa tidak nyaman!

"Permaisuri... pergi ke Yongyuan, aku... cukup senang," Xiao Li tertawa canggung, tidak mengerti apa maksud pernyataan Xigu yang tiba-tiba itu, hanya menyentuh jepit rambutnya dengan bodoh. "Rasanya setelah kembali, aku jadi lebih bahagia."

Melihatnya marah, secara aneh membuatnya merasa senang. Apakah dia tidak peka? Namun, dibandingkan dengan senyuman yang selalu tidak berarti sebelumnya, dia lebih suka penampilan Xigu yang sekarang.

Xigu mendengus dingin, menggeretakkan gigi: "Tapi aku tidak senang. Ketika aku tidak senang, sepertinya permaisuri juga tidak akan merasakan kebahagiaan."

Xiao Li sedikit terkejut, melihat wajah raut kesal Kaisar, dia menundukkan kepala, menggigit bibirnya, dan berbisik, "Apakah kau akan meninggalkanku sendirian di Istana Fengjiu lagi, dan tidak melihatku berbulan-bulan lagi?"

"Apa?" Xigu sedang marah, jauh darinya, tidak mendengar dengan jelas.

"...tidak ada apa-apa." Xiao Li mengangkat kepala dan tersenyum paksa padanya: "Aku akan kembali."

"Dongfang Li!"

Xiao Li tertawa canggung, berbalik dan berlari.

Namun, gadis bodoh itu lupa, saat ini dia masih mengenakan gaun tari, dan panjangnya rok itu sangat mengganggu. Meskipun saat menari terlihat cantik, berbalik untuk berlari menjadi sedikit sulit.

Dengan begitu, Xiao Li jatuh "plak" ke atas rok sendiri, wajahnya pucat.

Xigu mengumpat, segera berlari ke arahnya untuk membantunya bangkit.

"Kaisar!" Seorang pelayan yang telah pergi bersama Zhuang Fei berlari kembali dengan cepat, dan dari jauh berteriak: "Kaisar! Tidak baik! Permaisuri jatuh! Sepertinya dia akan melahirkan lebih awal!"

Tangan yang terulur segera ditarik kembali, Xigu mengangkat kepala, dengan suara dingin bertanya: "Apa yang terjadi?"

Pelayan kecil itu terkejut, tubuhnya bergetar: "Hamba... hamba tidak tahu, Kaisar, lebih baik pergi melihat saja, permaisuri terus berteriak kesakitan, tabib Zhuang sudah datang."

Anak terakhir, kenapa bisa terjadi masalah lagi? Xigu mengernyitkan dahi, memanggil Zhou Quan, lalu naik kereta naga menuju Istana Yaohua, hatinya tiba-tiba diselimuti awan gelap, berpikir dengan cepat siapa yang bertanggung jawab atas semua ini.

Xiao Li merasakan sakit, duduk di tanah dan tidak bisa bangkit. Jelas, orang itu sudah tidak memperhatikannya lagi.

"Permaisuri!" Cai Zhi maju, dengan hati-hati mendukung lengannya: "Di mana Anda terluka? Hamba akan mengobatinya!"

Setelah beristirahat sejenak, Xiao Li akhirnya berbicara: "Tidak apa-apa, hanya terjatuh, paling tidak hanya memar, belum berdarah. Zhuang Fei yang sedang dalam masalah, kita juga harus pergi lihat!"

Cai Zhi menginjak-injak kaki: "Anda sudah terluka, mengapa masih memikirkan orang lain? Meskipun Zhuang Fei melahirkan putra, tuan di istana tetap Anda! Tidak perlu..."