[3]The Deep Palace : Song of the Departing Phoenix/Li Huang Qu (深宫离凰曲)

Chapter 69 - 70

Chapter 69 : Menyerah

Xiao Liu mengerutkan bibirnya, cepat-cepat membalikkan badan untuk mengikat celananya, lalu dengan wajah merah kembali menatap Shou Yue, "Nona Shou Yue, ini apa?"

Shou Yue tersenyum tanpa merasa canggung sedikit pun. Bukan karena dia tidak merasa malu, tetapi karena orang-orang di langit selalu menganggap manusia sebagai hewan peliharaan, seperti saat seseorang melihat anak ayam peliharaan mereka. Apakah pemilik ayam akan merasa malu melihat anak ayam yang tidak berpakaian?

"Aku sudah bilang itu adalah cara untuk memberikan jalan. Bukankah temperamen Kaisar semakin buruk? Kalian juga semakin sulit untuk menyelesaikan urusan. Selama dia pergi ke istana Fengjiu, semua masalah akan terselesaikan, kan?"

Setelah terdiam sejenak, dia menambahkan, "Orang bodoh di istana Fengjiu juga bisa tenang."

Xiao Liu tiba-tiba mengerti dan bersikap lebih hormat, mendekat ke Shou Yue dan berkata, "Nona Shou Yue, ada cara apa? Kaisar... kau juga tahu, dia tidak mudah menyerah."

Shou Yue menyilangkan lengan dan tersenyum menawan, "Bukankah dia hanya memerlukan tangga untuk turun dari posisi tingginya? Biarkan aku... eh, maksudku, biarkan aku buatkan tangga untuknya, bagaimana? Besok, cari kesempatan untuk memberitahu Kaisar bahwa Ibu Suri malam tadi tidak tidur nyenyak, terkena angin, demam tinggi, dan memanggil namanya, bukankah itu akan selesai?"

Mata Xiao Liu berbinar, dia menepuk paha dengan keras, "Nona cerdas! Hanya saja... jika Nona berpura-pura sakit, apakah Kaisar tidak akan semakin marah?"

"Tidak mungkin." Shou Yue tertawa ringan sambil menepuk bahu Xiao Liu, "Aku akan membuatnya sakit sungguhan."

Xiao Liu: "..."

Sambil mengawasi Shou Yue yang melangkah pergi, Xiao Liu berdiri di tempatnya dan berpikir sejenak, kemudian dengan ragu-ragu kembali ke sisi Kaisar.

Keesokan harinya, saat Xiao Liu melihat Kaisar mulai memandangi sangkar burung yang berisi burung pipit, dia jelas-jelas batuk dua kali, lalu berkata, "Dengar-dengar, malam tadi Permaisuri tidak tidur dengan baik dan hari ini terkena angin dingin, demam tinggi."

Chunyu Xigu yang sedang berniat menusuk burung dengan ranting mendongak, sedikit menyipitkan mata, "Kau bilang apa?"

Xiao Liu mengulangi perkataannya, dan saat dia akan menambahkan "Permaisuri memanggil nama Anda," orang yang duduk di kursi Kaisar tiba-tiba berdiri dan melangkah keluar dengan cepat.

"Bagaimana para pelayan di bawah ini melayani tuannya? Hah? Bahkan disini, masih bisa terkena angin dingin?!" Chunyu Xigu menendang pintu hingga terbuka, angin langsung masuk ke dalam ruangan, membuat Xiao Li yang ada di ranjang bersin.

"..." Di dalam hati, kata-kata kotor kembali berlatih, Kaisar dengan wajah muram memutar tubuh dan menutup pintu dengan rapat, lalu berjalan ke tepi ranjang untuk melihat orang yang terbungkus selimut dan sedang minum obat, berteriak, "Apakah kau tidak bisa tenang sedikit? Baik ini ada masalah atau itu ada masalah, semua akan datang untuk meminta tambahan gaji dari Kaisar ini!"

Xiao Li terkejut karena teriakan itu, kepalanya yang sudah pusing semakin membingungkan, dia tergagap, "Aku..."

"Kau apa! Bodoh sudah, tubuhmu masih lemah, dengan sengaja mencari masalah untukku!" Chunyu Xigu mengangkat selimut dan duduk di kursi di samping ranjang, menatap marah orang yang hidungnya memerah, "Kenapa lagi terkena angin dingin?"

Sudah beberapa hari tidak bertemu, sepertinya dia menjadi sedikit lebih kurus. Xi Gu dalam hati berpikir, sial, bisa-bisa dia jatuh sakit, kalau tidak, aku ingin melihat gadis ini, apakah masih perlu memohon kepada ibunya? Sungguh tidak masuk akal, gunung tidak harus ada dia, dan dia juga tidak bisa dianggap sebagai gunung!