(Hen-Hyuck) My Beloved Bodyguard 02

1.1K 237 26
                                    

Grep

Haechan tertegun merasakan tubuhnya yang begitu dekat dengan Hendery. Aroma samar tubuh pria itu entah kenapa membuat Haechan tanpa sadar semakin ingin menciumnya.

Hendery sendiri juga cukup terkejut dengan Haechan yang jatuh di pelukannya. Tubuh mungil pria ini terasa sangat pas dalam dekapannya, dan saat Hendery menunduk tepat saat itu Haechan mengangkat kepalanya.

Mata Hendery menatap mata Haechan sebelum akhirnya ia tersenyum, dan senyuman itu benar-benar membuat Haechan tertegun. Keduanya terus dalam posisi itu hingga membuat member Dream dan WayV nampak bingung.

"Haechan kau baik-baik saja?" Tanya Jeno yang sudah mendekati Haechan, saat itulah akhirnya Hendery dan Haechan sadar. Keduanya langsung menjaga jarak, Haechan mendekati Jeno dan Hendery mendekati Renjun.

"Bagaimana kabarmu?" Tanya Hendery seraya mengusak rambut Renjun.

Haechan memilih mengalihkan pandangannya, hal ini juga lah yang membuat Haechan ragu memberitahu Hendery siapa dirinya sebenarnya.

"Isshh, Hyung setiap hari juga aku selalu memberikan kabar " ujar Renjun yang membuat Hendery tertawa.

Ten dan Winwin mendekati Haechan saat anak itu terlihat diam, "maaf ya" ujar Ten dan Haechan pun mengangguk.

Winwin memeluk Haechan dan dibalas Haechan dengan sangat erat, "Hyung kau baik-baik saja?" Tanya Haechan.

Winwin mengangguk sembari tersenyum, "ehm, aku baik" jawab Winwin setelah ia melepaskan pelukan,"kau sendiri bagaimana? Kemarin ku baca di internet, kau sakit lagi" ujar Winwin.

"Aku sudah sembuh kok, Hyung tenang saja ya" ujar Haechan yang membuat Winwin mengelus sayang kepala Haechan.

Jika banyak orang berpikir kasih sayang Haechan pada Winwin itu satu arah, maka kalian salah besar. Karena Winwin pun sangat-sangat menyayangi Haechan seperti adik kandungnya sendiri.

"Kalau begitu sebelum penampilan dream besok, bagaimana kalau hari ini aku mentraktir makan" ujar Winwin yang langsung membuat Haechan tersenyum cerah.

"Hotpot" ujar Haechan.

"Ayo" jawab Winwin sembari merangkul bahu Haechan.

Keduanya sejak tadi sibuk mengobrol tanpa mempedulikan yang lainnya, member dream sebenarnya juga tidak terlalu senang melihat Haechan mengacuhkan mereka. Karena Haechan terbiasa bermain dengan mereka, lalu jika begini Haechan hanya akan mengacuhkan mereka.

"Aku merasa seperti Haechan Hyung sedang balas dendam" ujar Jisung.

"Itulah kenapa jangan sering mengabaikannya, kalau diabaikan kau sendiri yang bingung" ujar Chenle dan Jisung pun mengangguk.

"Ayo kita susul mereka, takutnya nanti mereka lupa dengan kita" ujar Kun yang sejak tadi diam. Dan benar saja Haechan bahkan lebih memilih untuk ikut di Van milik member WayV daripada dengan member dream.

Suasananya hangat dan ramai namun hanya untuk Haechan, Kun, Yangyang, Ten dan Winwin. Tanpa mereka sadari member dream yang lainnya dan Hendery hanya diam saat Haechan tiba-tiba menjadi hal yang menarik untuk member WayV.

Hendery menyesap minumannya dan dengan sabar mengamati Haechan, hal ini tentu tidak luput dari perhatian Mark.

"Kenapa kau terus melihat kearah Haechan?" Tanya Mark.

Hendery tersenyum, "tidak ada, hanya saja dia punya mata bulat yang cantik" ujar Hendery yang membuat Mark menatap pada Haechan.

"Ehm itu yang membuatnya terlihat sangat lucu" jawab Mark.

All x Haechan IIITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang