Regret

🍀 Sembilan Belas 🍀

Hi guys

Makasih buat vote, dan komen nya.

Kalian yang terbaik.

Selamat membaca

Sohyun masih setia menutup mata. Meski pun, lengan kirinya sudah terpasang selang infus.

Kedua pria tampan sedang menunggu dan harap harap cemas. Karena Sohyun tak kunjung sadar.

Jungkook. Pria berbadan kekar itu yang paling khawatir. Rahang nya masih menegang saat ingat bagaimana Sohyun pingsan tadi.

Entah kebetulan atau memang takdir, Jungkook yang baru keluar dari unit nya, melihat Sohyun yang terlihat mencurigakan. Hingga, Jungkook membuat kebutusan yang benar. Mengikuti Sohyun, yang naik lift ke lantai lima.

Betapa kaget nya Jungkook, saat melihat apa yang menjadi penyebab Sohyun pingsan.

Meninggalkan tubuh Sohyun yang pingsan, demi mengejar wanita asing dan pria yang sangat di kenal nya.

Brak

Brak

"Yak. Kim Seokjin. Keluar kau!!" Teriak Jungkook.

Hingga seorang wanita berpakain sexy dan sedikit berantakan keluar membuka pintu.

Tanpa permisi, Jungkook masuk ke unit wanita asing itu.

"Hey. Mau apa kau. Yak. Penjahat" teriak ribut Jiso. Saat melihat Jungkook langsung memegang kerah Seokjin yang tak sadarkan diri.

"Brengsek kau Hyung"

Bugh

"Kyaa. Apa apa kau. Kenapa memukul Seokjin"

"Menyadarkan nya. Dia salah masuk kamar. Dasar jalang"

"Apa kau bilang. Jalang. Sialan. Kau belum tau siapa aku" kembali Jiso berteriak.

"Jika kau wanita terhormat, kau tidak akan berbuat hal yang menjijikan seperti sekarang. Memanfaatkan seorang pria yang tak sadarkan diri. Kau lebih rendah dari jalang"

Jiso, merasa tertampar dengan
Perkataan Jungkook.

"Bawa dia pulang. Jika, kau berani berbuat hal yang tidak tidak. Aku akan menjebloskan mu ke penjara. Ingat itu"

Setelah urusan nya dengan Jin dan Jiso selesai, Jungkook berlari kembali mendatangi Sohyun. Yang masih tergeletak.

Dengan mudah nya, Jungkook membawa tubuh Sohyun dalam gendongan nya.

Jungkook, tidak membawa nya ke rumah sakit. Pria bertatto itu, membawa Sohyun kerumah rahasia nya.

Menghubungi dokter kepercayaan nya untuk memeriksa keadaan Sohyun.

"Apa dia kekasih mu?" Tanya Eunwoo. Dokter tampan teman satu angkatan dengan Jungkook.

"Bukan" jawab nya singkat

"Lalu, dia siapa? Jangan bilang, dia kekasih orang. Yang sengaja kau culik, dan kau sembunyikan?" Tebak Eunwoo asal.

Lalu berdecak, saat Jungkook diam dan tidak menjawab. Sudah di pastikan, keterdiaman Jungkook membenarkan spekulasi Eunwoo.

"Ya Tuhan, Jeon Jungkook. Ku pikir, gila mu sudah sembuh. Ternyata masih belum" Eunwoo tidak bisa lagi berkata kata. Menggeleng berkali kali dengan perbuatan teman baik nya ini.

"Kenapa dia belum juga sadar? Eunwoo, kau sudah memberikan obat yang bagus kan. Apa infus nya kualitas jelek?" Dengan polos nya Jungkook bertanya. Membuat Eunwoo ingin meninju nya hingga sadar.