Tak terduga

568 69 22
                                    

"Hey!," panggil Faye yang melihat Yoko tiba-tiba termenung.

"Yoo!.," panggil Faye sekali lagi dengan kesal.

*Uihhh menyusahkan sekali..

  Karena Yoko yang terus berdiam diri, dan tak mendengar panggilan Faye. Faye pun dengan paksa langsung menarik tangannya Yoko, dan membawanya dengan kasar ke dalam kantor.

"Ayo!!," ucap Faye dengan kesal sambil menarik tangannya Yoko.

***

"P-phi Fay, ouch tangan ku sakit.," sontak Yoko yang kesakitan karena tarikan paksa dari Faye.

"Siapa suruh kau berdiam diri di sana?, bahkan setelah polisi itu mengizinkan mu masuk.," balas Faye dengan acuh.

"Aku tadi hanya memikirkan t.....," ucap Yoko yang terpotong.

"Stop memikirkan tentang apa yang ku lakukan tadi, aku terpaksa melakukan itu.," saut Faye yang langsung memotong pembicaraan nya Yoko.

"Eum baiklah phi Fay, tapi apa benar kau adalah Faye Peraya Malisorn?. Seperti yang kau bilang tadi?," ucap Yoko yang masih penasaran.

"Siapapun aku, dan apapun yang menyangkut tentang ku. Itu bukan urusan mu, berhentilah bertingkah sok dekat dengan ku. Karena kau dan aku, tidak mempunyai hubungan apapun.," balas Faye dengan tegas ke Yoko.

"Tapi....bisakah kita memiliki suatu hubungan?," tanya Yoko dengan ragu.

"Omong kosong," jawab Faye yang kemudian langsung pergi berjalan menuju ruangan nya ice.

"Eum phi Fay, tungguu...," ucap Yoko yang setelah itu langsung ikut mengejar kemana Faye berjalan.

"Berhentilah bersikap seperti ini Apasra!," balas Faye dengan tegas.

"Tapi aku hanya ingin mengikuti mu.," ucap Yoko dengan nada manjanya.

  Yang kemudian di saat mereka berdua sedang berjalan, ada seseorang yang tiba-tiba keluar dari sebuah ruangan.

***

*cek..,rek..

"Ouh....Feraya, kau baru sampai?. Aku pikir kau sudah berasa di ruangan ku sekarang.," ucap ice yang tadi baru saja keluar dari sebuah ruangan.

"Hm, tadi di jalanan ramai banget. Jadi telat datang ke sini.," balas Faye dengan datar.

"Tapi ya sudah lah, ada hal penting yang ingin aku sampaikan padamu.... Ouh ya, kau membawa siapa di sini?.," ucap dan tanya ice yang penasaran.

"Dia ap....," ucap Faye yang terputus.

"Wait..wait," ucap Ice.

  Yang setelah itu Ice pun langsung berjalan memutari Yoko, sambil menganalisis. Karena dari fisik nya Yoko seperti tak asing baginya.

"Gadis berkulit putih, bermata kecil, dengan bibir kecil berwarna merah muda. Tubuh yang ramping, tidak terlalu tinggi. Kau seperti......, Faye apakah dia adalah Yoko?, gadis yang kau cari selama ini?.," tanya Ice setelah mengingat sesuatu.

"Dia bu-.....," ucap Faye yang terpotong lagi.

"Ya kau benar Khun, aku adalah Yoko. Gadis yang phi Fay cari selama ini," saut Yoko yang memotong pembicaraan Faye.

*what?, apa yang kau bicarakan Apasra!

"Ouh benar kah?, puji Tuhan. Pantas saja kau selama ini menghilang, ternyata kau sudah berhasil mendapatkan nya dan melupakan teman mu ini yaa. Sekarang aku percaya pada mu Feraya, ternyata benar tentang cerita reinkarnasi mu itu.," ucap Ice dengan bersemangat.

CIBYG SS2 [𝐅𝐚𝐲𝐞𝐘𝐨𝐤𝐨]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang