DIA PEREMPUAN KU

17.MEMPERHATIKAN

Kringgggggg

Kringgggg

Tanda bell istirahat sudah berbunyi murid murid yang sudah merasa lapar berlomba-lomba untuk mencari meja untuk mereka duduki.

"Zee mau ke kantin bareng enggak, perut gue udah bunyii ini" Ucap aran

"Iyah sama cacing di perut gue lagi pada demo" saut oniel

“Kalau mau bareng ayok zee, kalo gak ke kantin gue bawain deh” Ucap Aldo

"Udah gak usah do,.. Lu duluan aja yah nanti gue nyusul.

"Yaudah gue sama yang lain duluan yah zee"ucap aran.

Setelah di kelas hanya ada fiony dan zee niat nya zee mau mengajak nya ke kantin bareng namun nampak nya fiony tidak mengenali nya.

"Fiony kamu gak mau ke kantin" Gugup zee

"Oh gak ka" Ucap fiony

"fio,. Kmu lupa ya sama aku?gugup zee

" Emang kamu siapa "

"Aku zee fio km sgitu lupanya sama aku sampai sampai gak ngenalin aku" Haru zee

"Kmu zee yang tolongin waktu aku jatuh dari sepeda itu" Ucap fiony langsung memeluk zee

"Kok kamu gak kabarin aku kalo kamu mau pulang ke Indonesia" Ucap zee

"Aku gak punya no kamu zee" Lesuh fio

"yahudah gakpp, kamu udah makan belum fio kalo belum gimana kalo kita pergi ke kantin bareng sama aku" Ucap zee menawarkan diri

"Tapi dia eee

" sudah gakpp fio, ucap zee sambil mengenggam tangan fiony menuju kantin.

Namun setiba nya di kantin Marsha yang melihat kedekatan zee dengan sosok perempuan asing yang tengah dekat sama zee yang diliat nya begitu dekat menuju kantin.Ada rasa cemburu yang timbul di benak nya.

SeBegitu memperhatikan zee dan sosok perempuan itu membuat nya penasaran, zee yang selalu ada untuk nya namun saat ini tidak ada disamping nya lagi.

Kembali ke zee

"Ayok fio kamu duduk di sebelah temen aku yah kamu mau pesen apa biar aku pesenin" Ucap zee

“Katanya gak mau ke kantin giliran sama cewek cakep aja mau aneh loh zee” Ucap Aldo

“Tau tuh udah buaaya aja” Ujar aran

"Ah lu juga sama ran" Saut oniel

"Udah-udah brisik lu pada! fio jangan dengerin mereka yah emang suka gak bener mulutnya" Tersenyum zee

"Iyah zee gakpp kok lagian teman-teman kamu lucu kok" Ucap fiony dengan senyuman.

"Udah sono loh pesen makanan malah diem disini heran dah gue" Aldo

"Iya sabar napa do"

Saat akan memesan makanan nya zee melihat Marsha yang tengah memesan makanan nampak nya cewe itu sudah menunggu lama setiba nya zee pesan Marsha terlebih dulu sudah selesai pesanannya saat aku perhatikan nampak nya gadis itu kesusahan untuk membawakan pesanan nya itu.

Aku pura-pura gak liat dia saat dia sedang kesusahan aku gak mau kejadian waktu itu terulang lagi.

Marsha yang tau dia tengah kesusahan, dia juga melihat zee yang tengah berpura-pura tidak melihat nya, biasanya dia selalu membantu nya saat sedang kesusahan namun sekarang cowok itu kemana.

"Sha kamu baik-baik saja" Ucap liam

"Aku gakpp kok ka" Jawab ku

"Aku bantuin ya sha" Ucap liam

"Zee kamu gak mau bantuin aku" Batin marsha yang masih berharap.

"Gakpp kak biar aku sendiri aja yang bawa "Ucap Marsha

"Tapi itu pesanan kamu banyak loh sha"

"Iyah tapi aku gakpp kak" Tegas Marsha

Zee yang melihat marsha tampak hampir emosi gadis itu memang tidak pernah berubah belakangan ini selalu saja emosian zee yang menurunkan ego nya untuk menui gadis yang sedang badmoodan itu.

"Sini biar aku aja yang bantuin kamu! Gak ada penolakan, kamu duduk dimana biar aku bawain makanan nya" Ucap zee datar terpaksa karena dia gak mau melihat nya kesulitan gitu.

Se marah-marah zee dia tidak mau melihat gadis yang dia cintai kenapa2 oleh sebab itu dia tidak mau hal ini terjadi dimana dia harus mendiamkan nya beberapa hari ini, selalu kasar atas semua ucapan nya kepada perempuan nya itu.

"Tadi diam aja, giliran ada cowok yang lain yang mau bantuin aku, kamu langsung bantuin aku!! Hhhaha marsha-Marsha ngapain masih berharap sama zee si" Batin Marsha

"Aku duduk di meja no 5 ka zee" Ucap Marsha

"Gue duluan ka liam saut zee"

"Zee aku boleh ngomong bentar sama kamu" Bisik Marsha

"Maaf sha aku gak bisa, aku sibuk" Bohong zee

"Kamu masih marah zee sama aku" Bisik Marsha sambil menggenggam tangan zee yang tengah membawa makanan Marsha.

Zee menghiraukan omongan Marsha dan membawakan makanan itu menuju meja nya Marsha dkk. Setiba nya di meja nya zee berpamitan ketemen-teman nya Marsha untuk bergegas kembali mengambil makann nya.

Selesai mengambil makan zee langsung meletakkannya ke meja nya.

"Fio ini pesanan kamu ayam goreng kesukaan kamu kan" Lembut zee

"Heheh iya ka zee, ka zee masih ingat aja!! Kalo ka zee pesan apa? " Ucap fiony

“Aku pesen bakso, dimakan ya sampai abis oke sambil mengelus pucuk kepala fiony”.

Tanpa sepengetahuan zee disebrang sana ada Marsha yang tengah memperhatikan pergerakan nya.

Ditengah zee yang sedang memakan bakso nya entah kenapa perut zee begitu sakit berasa pengen berak.

"Fiony ka zee ke toilet duluan ya " Ujar zee gak tahan

"Oh iya ka zee nanti fiony tunggu disini aja.?

Tanpa berlama-lama zee pergi ke kamar mandi, Marsha yang melihat zee terburu-buru terlintas di benak marsha untuk mengikutinya,.entah atas dasar apa Marsha mengikuti zee,.

"Shel, ka chika gue ke toilet dulu ya"

"Ya udah sana" Ucap adhel

Marsha yang buru-buru ke toilet akhirnya sampai tepat di belakang zee.

"Ka zee boleh aku ngomong sebentar aja sama ka zee" Ucap Marsha

"Gue gak ada waktu awas minggir sana gue mau ke toilet ngapain sih lu kesini mau ngintilin gue ha" Sentak zee