hallooaoee! 👋👋 Apa kabar semuanya? Semoga kalian selalu dalam keadaan yang baik yaa, selalu jaga kesehatannya jugaa yaa🫂💗
selamat membaca semoga kalian terhibur, maaf bila masih ada typo atau kurang dalam penempatan katanya.
semoga kalian sukaa!❣️Hari demi hari telah berlalu setelah 4 hari yang lalu rumah terdengar sangat ramai kini suasana rumah sudah kembali hening dan sepi, di siang hari ini si manis menyibukkan dirinya dengan menonton film sambil ngemil ringan sendirian sebenarnya si manis terpaksa berada sendirian di rumah karena si dominan yang dengan tiba tiba di minta untuk pergi ke perusahaan karena ada pertemuan penting yang harus dihadiri jadi mau tidak mau dan dengan berat hati si dominan harus meninggalkan si manis sendirian
Namun sebelum berangkat si dominan memberitahu sang ibu mertua dan ibunya jika hari ini ia akan meninggalkan si manis sendirian di rumah jadi ia meminta agar mereka bisa menemani suami manisnya dan tak menyangka ibu mertuanya kini sedang sibuk dengan jualannya dan sang ibu juga sedang berada di toko karena ada kepentingan mendengar hal itu si dominan menjadi tidak berani dan takut untuk meninggalkan si manis sendirian karena takut terjadi sesuatu
Setelah berpikir cukup lama ibu mertuanya kembali mengabarinya dan bilang jika aji akan kerumahnya untuk menemani si manis setelah aji pulang sekolah ibu akan menyuruh aji untuk langsung berangkat dan dia juga akan di suruh untuk menginap untuk sementara waktu karena merasa khawatir jika asa akan kembali di sibukan oleh pekerjaannya, mendengar hal itu asa sedikit merasa lega untuk meninggalkan si manis
disaat si manis sedang bersantai dengan tenang tiba tiba ada seseorang yang mengetuk pintu rumah terdengar seorang pria yang mengaku bahwa dirinya dari kantor kepolisian entah apa yang terjadi namun si manis sedikit panik dan takut apalagi itu dari kantor kepolisian si manis juga merasa waspada karena takutnya itu hanya sebuah penipuan, sebelum si dominan berangkat bekerja si dominan sangat banyak menitipkan pesan agar ia hati-hati karena hal itu ia jadi lebih waspada
Tok! Tok! Tok!
"permisi saya dari kantor polisi apa benar ini rumah raka, dan aksa"
tok tok tok!
"saya ada perlu"
"iyaa sebentar" balas si manis sedikit ragu dan takut untuk membuka pintu dengan waspada ia hanya membuka sedikit pintu rumahnya agar ia lebih mudah untuk menutup kembali jika itu adalah penjahat
"ada perlu apa yaa?" lanjut si manis sambil melihat orang yang datang kerumahnya saat sudah membuka pintu rumahnya
Setelah melihat sosok dari seseorang yang datang kerumahnya itu si manis langsung menjadi datar dan juga sedikit kesal karena ternyata yang mengetuk pintunya itu adalah aji, bukannya meminta maaf ia kini malah tersenyum jahil kearah si manis sambil menaik turunkan alisnya dan tertawa puas melihat reaksi sang kakak yang terlihat panik dan ketakutan, melihat aji yang tertawa puas si manis hanya mendelik tajam dan kesal
"dihh takut banget ternyata yang datang dedemit" ucap si manis mengejek lalu mendengus kesal
"sialan!" balas aji langsung datar dan kesal
"HAHAHAHA" tawa si manis puas melihat wajah aji yang sudah masam
"dahlah minggir gw mau masuk, mana a aksa kok gaada?" ucap aji sambil nyelonong masuk menghiraukan tatapan tajam dari sang kakak
"ga sopan banget maen masuk aja" omel si manis yang kini sudah kesal
"mas asa kerja tadi ada rapat penting" lanjut si manis sambil menutup kembali pintu rumahnya dan berjalan ke arah ruang tv lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
perjodohan (sahijae)
Romance"buu... raka gamau di jodohin, raka pengen kuliah, lanjutin pendidikan yang raka inginkan" aku baru saja lulus sma beberapa minggu yang lalu dan orang tua ku ingin menjodohkan aku dengan anak dari teman bapak, aku belum siap untuk menikah, aku ingin...