Prolog

322 54 14
                                    

Siapa yang tidak tau Avarrel? Pft. Hampir semua orang mengenalinya. Kau tau? Karena dia adalah anak direktur yang sangat kaya. Tidak hanya kaya, dia juga tampan dan pintar. Siapa yang tidak mau menjadi kekasihnya? Tetapi kekurangan Avarrel adalah dia terlalu cuek dengan kehidupannya. Dan tahun ini, dia akan pindah ke Amsterdam untuk melanjutkan sekolah nya. Sesampai di Amsterdam, dia bertemu teman yang tidak pernah dia punya di kehidupan nya sebelumnya.

Fiona. Nama nya simple. Tidak ada yang spesial. Itu lah yang dipikirkan Fiona. Kadang dia berpikir kalau nama nya terlalu simple. Tapi semua itu hilang karena lagi-lagi dia mengalami yang namanya masalah persahabatan. Ditahun ini ada anak baru yang bernama Avarrel.

Fiona dan teman-teman nya menerina Avarrel dengan baik. Kecuali dengan Darrel, dia agak tidak suka dengan Avarrel, entah kenapa. Mungkin karena Avarrel adalah kaka kelas?

Allison, Darrel, Andrew, Ernest, Renathan, Harifa, Presta, Fanya. Mereka adalah teman-teman Fiona. Ada yang kelas 11, ada yang kelas 12. Tentunya itu sebelum Avarrel datang ke kehidupan Fiona.

"Kalau aku menjadi, kau, aku akan menanyakan pada Darrel apa hubungan kalian." Itu lah kata-kata dari teman-teman nya. Fiona tidak pernah mendengarkan nya. Menurut Fiona, kalau kita berteman, artinya kita hanya sebatas teman. Kalau sudah menjadi pasangan, artinya akan lain.

Bilang Darrel tidak gentle. Tapi Darrel tidak pernah mendengarkan apa kata orang lain. Darrel sangat dekat dengan gadis yang bernama Fiona. Dan diam-diam, Darrel menyukai Fiona sejak awal mereka bertemu. Tapi Darrel tidak mempunyai nyali untuk mengatakan kepada Fiona. Bagaimana tidak? Fiona adalah anak yang menpunyai semuanya. Sedangkan Darrel? Hidup nya pas-pasan. Kemana-mana saja, Fiona diam-diam membayar semua kebutuhan Darrel. Darrel juga sudah bilang pada Fiona untuk tidak membayar semuanya. Tapi Fiona tidak mau mendengarkan omongan nya.

Sampai datanglah laki-laki bernama Avarrel. Sumpah demi apa pun, Darrel membenci nya. Sejak Avarrel datang, semuanya berubah, tidak ada lagi nama nya Darrel dengan Fiona jalan bareng. Darrel seolah menjauh dari Fiona karena Darrel tidak mau menjadi saingan Avarrel. Saat Fiona menyadari kalau Darrel, sahabat nya menjauh, dia menanyakan kepada teman-teman nya. Tapi tidak ada satu pun dari mereka yang menjawab dengan serius. Jadi, Fiona memutuskan untuk mencari tau sendiri. Semakin Fiona mencari tau, semakin Darrel menjauh. Semakin Darrel menjauh, semakin dekat Avarrel dengan Fiona.

Apa yang akan dilakukan Fiona?

Apa yang dilakukan Darrel saat orang yang dia sukai dekat dengan orang lain?

Dan bagaimana dengan Avarrel? Apakah dia akan menjauh karena sudah mengganggu hubungan seseorang?

Let's find out.[ ]

***

A/n: Hi, semua! Gimana? Bagusan prolog The Help atau Dear, Ann?

But thanks udah baca cerita inii, kalau bs di comment&vote juga okay. Dan author pengen nya ga ada silent readers yaa;)

With love,

Author.

Dear, AnnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang