8

54 9 12
                                    

Sungkem dulu sama yg ngedit🙇

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sungkem dulu sama yg ngedit🙇

Sebelum ke cerita, Liu butuh pendapat kalian nih!!
Liu pengen ganti judul book nya jadi
[ Me, My Boyfriend and My Boyfriend's Cousin ]

Gimana? Bagus gak? Atau terlalu panjang? Plis banget kasih Liu pendapat ya😘😘

Enjoy~~~

Juyeon memijat keningnya, ia memutuskan untuk bolos sekolah setelah berdebat dengan pelatih tim basketnya kemarin. Bukan salah Juyeon jika ia marah karena ternyata salah satu dari tim lawan adalah mantannya, bukan salah Juyeon juga jika ia tersinggung saat si mantan itu mengungkit masa lalu mereka.

Juyeon akui, dulu ia memang bodoh, mau dimanipulasi oleh orang jahat seperti mantannya. Tapi itu adalah masa lalu, harusnya tidak dibawa ke lapangan kan? Itu adalah rahasia pribadi yang sebenarnya tidak perlu orang tau. Namun dengan santainya, si mantan berbicara padanya ditengah permainan seolah-olah hanya ada mereka berdua di lapangan itu.

Suasana hatinya sangat buruk sejak kemarin, Juyeon mengabaikan semua pesan masuk dan telepon dari semua orang. Juyeon hanya ingin sendiri.

Tok tok tok

Tumben Kak Hyunjae pake ketok pintu segala? batin Juyeon menggerutu, meski begitu ia tetap pergi untuk membuka pintu kamarnya.

"Surprise~"

Bukan Hyunjae, itu Younghoon, berdiri didepan kamar kost Juyeon dengan senyum lebar diwajahnya. Juyeon terkejut melihat kedatangan Younghoon, ia melirik keluar secara acak memastikan tidak ada orang yang melihat, dirasa aman ia langsung menarik Younghoon masuk kedalam kamarnya dan mengunci pintunya dari dalam.

"Wow wow santai dong cantik, aku baru dateng loh"

Juyeon mendecak mendengarnya, "kamu ngapain sih kesini, Kak? Gimana kalo Kak Hyunjae tau? Gimana kalo temen-temen kos aku tadi liat kamu? Mereka taunya pacar aku tuh Kak Hyunjae, orang-orang kenalnya sama dia Kak, bukan kamu!"

Omelan Juyeon malah mengundang senyuman di wajah Younghoon, terpesona dengan sisi lain Juyeon yang ternyata bisa menjadi seseorang yang cerewet juga.

"Lucu banget sih kamu" reaksi Younghoon membuat Juyeon semakin marah.

"Ada gila-gilanya ya kamu?"

Tawa Younghoon meledak, "Juyeon, kamu tau gak sih? Kamu ngomel-ngomel kaya gini tuh malah keliatan gemesin, gak ada serem-seremnya"

"Gak lucu! Aku beneran marah tau gak?!"

"Iya iya tau, maaf deh" ucap Younghoon dengan sisa tawanya, ia malah duduk di tempat tidur Juyeon sementara yang punya masih berdiri membelakangi pintu.

"Aku kesini cuma mau main aja sih, pengen ketemu sama kamu. Tenang aja, lagian Hyunjae kan lagi ke rumah nenek, kamu tau kan?"

Ya, Juyeon tau itu. Kemarin Hyunjae bilang akan ke rumah neneknya dan menginap. Juyeon kira yang mengetuk pintu tadi adalah Hyunjae yang sudah pulang dari rumah neneknya, tapi ternyata itu adalah Younghoon.

Me, My Boyfriend And My Boyfriend's Crazy CousinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang