Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Keesokan harinya kini Deva mengantar Indira ke tempat latihan Indira
Awalnya Indira menolak untuk diantar dan menyuruh Deva langsung kesekolah saja, tapi Deva tak mau, Indira pun hanya pasrah
"Dah sampe" Ucap Deva
"Makasih ya, udah mau anterin aku" Ucap Indira sebelum keluar dari mobil
"Iya, kalo mau gue jemput, chat ajja" Ucap Deva
"Iya, kamu hati2 dijalan" Ucap Indira dari luar mobil
Tak lama Mobil Deva pun berjalan meninggalkan tempat latihan Indira
°°°°°
Saat ini Deva sudah sampai di sekolah, namun dia terlambat dan terkena hukuman
setelah selesai dengan hukumannya Libra tak langsung memasuki kelasnya melainkan pergi menuju kantin
karna bagi dia percuma kekelas ujung2nya pasti disuruh keluar juga, jadi ia memilih kekantin saja
Waktu istirahat pun tiba, tak lama teman2 Deva menghampiri Deva yang sedari tadi berada dikantin
"Bolos lo?" Tanya Erlang padanya
"Telat" Ucap Deva
"Lah, kan masih bisa masuk jing" Ucap Ringga
"Pea, percuma dia ke kelas ntarnya diusir lagi sama guru" Ucap Akmal
"Bener juga ya, besok2 gue telat ajja dah biar gausah belajar" Ucap Ringga tersenyum
"Iye, paling abis itu lo di keluarin" Ucap Varez tertawa
"Udeh2, mending lo pada pesen makanan dah, ngoceh mulu lo pada" Ucap Erlang
"Nah bener tuh, mau pada pesen apa lo pada" Ucap Ringga
"Kaya biasa ajja" Ucap Deva
"Yaudah, ayok Rez temenin gue" Ucap Ringga yang diangguki Varez
Mereka berdua pun berjalan untuk memesan makanan
"Kenapa lo diem ajja dari tadi" Ucap Akmal pada Deva yang sedari tadi diam
"Gapapa" Ucap Deva
Akmal yang mendengar itu hanya ber oh ria, sedangkan Erlang berbeda, dia bisa melihat dari wajah Deva yang seperti sedang memendam masalah
Tak lama Ringga dan Varez datang membawa makanan, mereka pun memakan pesanan mereka
°°°°°
