Hingga detik ini , Jennie masih belum tau identitas Lisa sebenarnya di club ini . Karena selama ini setiap malamnya setelah mereka tiba dari Kuburan , Lisa akan melayani nya dengan baik di club seperti perkataan nya waktu itu .
Akibatnya , semua pengunjung yang selama ini selalu menginginkan pelayanan Lisa merasa iri . Karena bahkan sebelum nya mereka selalu menawarkan memberikan Chaeng uang yang banyak agar bisa mendapatkan pelayanan dari Lisa .
Jelas alasan bagi mereka karena mereka tidak tau bahwa Lisa adalah pemilik club yang sebenarnya . Hanya karena Lisa memakai pakaian yang tidak jauh berbeda dari karyawan lain ..
Karena dia memiliki wajah yang begitu bersinar setiap tamu menginginkan nya untuk melayani mereka .Lisa sengaja selalu memunculkan dirinya , karena Chaeng dan Jisoo mengatakan dia adalah tiket keberuntungan bagi club mereka . Tentu saja semua yang tau tentang Lisa orang yang sebenarnya pemilik Club ini hanya para pekerja saja . Jadi para pekerja akan melirik Lisa dengan hormat sebelum berjalan didepan wajah Lisa , benar benar melirik dengan cara terhormat .
Jennie tidak menyadari ini , karena Lisa mengatakan "aku di khususkan untuk melayani mu" Lisa hanya berfokus untuk terus berdiri atau duduk disekitar nya . Tanpa memperdulikan pelanggan lain ketika Jennie tidak membutuhkan apa apa lagi .
Tapi saat ingin bertanya tentang apa ini , Lisa hanya mengangkat bahu dan tidak mengungkapkan apa apa . Jadi Jennie secara alami melirik kebelakang untuk melihat Chaeng yang selalu memperhatikan mereka .
Jennie berpikir Chaeng melakukan ini sebagai tanda terima kasih karena telah merawat Lisa . Biar bagaimanapun dia mendengar orang orang yang iri dibelakang nya karena Lisa bekerja untuk nya . Jadi karena Lisa adalah orang yang penting di sini , Chaeng mengungkapkan terima kasih nya dengan cara itu .
Tapi Jennie bukanlah pelanggan VIP yang pantas untuk mendapatkan ini . Jadi dia berpikir bahwa Lisa melayani nya untuk beberapa hari , karena Lisa adalah harta karun bagi mereka . Wajar bagi Chaeng untuk memperlakukan ini pada Jennie sebagai bentuk terima kasih .
Hanya saja , sampai saat ini . Jennie selalu menatap tidak suka pada Chaeng sejak malam dia mengira Chaeng memarahi Lisa saat karyawan nya memiliki seluruh memar diwajahnya . Sehingga itu Chaeng akan mengalihkan pandangannya dari Jennie , dan jika Lisa memperhatikan nya Lisa , dia hanya akan tertawa mengejek sahabatnya yang begitu takut pada Jennie .
Lisa merasa seperti tidak perlu untuk berpura pura pada Jennie bahwa dia adalah salah satu Waiter disini. Jennie terus membantu nya dengan tulus , sehingga Lisa hanya akan merasa bersalah jika Jennie membocorkan tentang identitas nya , lagi pula dia tidak akan mendapatkan keuntungan apapun jika melakukan itu .
****
Chaeng membungkuk segan pada Jennie setiap mereka tanpa sengaja beradu tatap . Mungkin karena Chaeng bukan petarung , dia takut akan dipatahkan lehernya oleh Jennie .
Dan Jennie hanya melengos jika Chaeng melakukan itu . Melihat Lisa berada dibalik Counter Bar . Chaeng mendekat pada Lisa dan menyenggol tubuhnya "Lisayah , bisakah kau menjinakkan Jennie ? Setiap melihat nya disekitar ku , aku merasa umur ku tidak akan lama lagi"
Lisa melirik Jennie yang tengah duduk dengan sexy di sofa sebelah Counternya lalu kembali fokus dalam pekerjaannya , Lisa sedang membuat kan Jennie minuman "Jennie , kemarilah duduk disini" Lisa menunjuk pada baris tempat duduk yang ada didepannya
Chaeng menggenggam tangan Lisa untuk menghentikan nya "Ya! Sebaiknya kau jinakkan dulu sebelum membawanya ke hadapan ku!"
Mendengar kata kata seperti itu lagi , Lisa melirik Chaeng "kau pikir dia binatang buas sehingga harus dijinakkan ? Kau pikir dia malaikat maut sampai kau merasa umur mu tidak lama lagi?"
![](https://img.wattpad.com/cover/377166337-288-k310424.jpg)