🍒Chapter 2🍒

4 1 0
                                    


CHAPTER 2

Tok tok tok!!!

"Assalamu'alaikum!"

Lelaki tampan, tinggi, gagah, tegap, dan sedikit berotot itu mengetuk pintu salah satu rumah.

"Nenek, ini aku noah!"

Yah lelaki tampan itu adalah noah cucu dari nenek rasti.

Cekrek!

Pintu terbuka memperlihatkan wanita paruh baya dengan peralatan jahit di tangannya.

"Nenek!! I miss you so much" seru noah memeluk sang nenek.

"I miss you too cucu nenek yang paling ganteng!" balas nenek rasti.

Noah melepaskan pelukan dan mengajak sang nenek ke dalam.

"Nenek sedang menjahit?" tanya noah.

"Iyaa sayang, ini nenek sedang membuat syal dari benang rajut untuk nenek pakai nantinya.."

"Karena sekarang lagi musim dingin jadi nenek butuh syal untuk sedikit menghangatkan tubuh nenek." ujar nenek rasti.

Noah ngangguk ngangguk paham.

"Oh iya nih aku bawakan roti isi mocca kesukaan nenek" noah memberikan sebuah bungkusan plastik yg didalamnya terdapat roti berbentuk buger dengan isi mocca dan mesis.

"Ah terimakasih banyak cucu nenek, tau aja deh kalau nenek lagi kepengen nih roti!" seru nenek rasti.

"Tau dong kan cucu nenek yg ini always tau semua tentang nenek." ujar noah.

Nenek rasti hanya membalas dengan senyum dan lanjut menjahit.

Noah pergi ke kamarnya untuk merapihkan pakaian yg berada di dalam kopernya, dia akan menginap di rumah sang nenek beberapa hari untuk berlibur sekalian mengunjungi sang nenek karena ini akhir tahun jadi liburan telah tiba!

*****

"Oi bro!" ryan merangkul erik dari belakang.

"Weh Ryan.. Vano?" kaget erik yang sedang membawa kantong kresek dengan isi bahan makanan untuk ia masak di rumah sebab kedua orang tua nya sedang honeymoon, yah biasa lah berlibur pdhl udh berkepala 4 masih aja banyak lagak orang tuanya gpp lah ya wajar aja umur segitu lagi bucin bucinnya haha.

Yah jadi si erik mau gak mau harus apa apa sendiri, udah gede dan yg harus kalian tau erik bukan anak manja dia mandiri.. Mandi sendiri wkwk canda

"Lo berdua kesinii ngapain?" tanya erik membuka pintu rumahnya.

"Make nanyak!" seru Vano.

"Kita kesinii mau nginep lah bro di rumah lo sekalian have fun!" ujar Ryan.

"Yoi kan nyokap bokap lo lagi honeymoon, jadi kita boleh lah nginep di rumah lo ya?" bujuk Vano dengan baby eye nya.

"Mata lo jelek no!" ejek erik.

"Ais lo mah jahat rik!" Vano cemberut.
"Kayak cewek lo ah, udah sini masuk gua ijinin kalian nginep!" ucap erik.

"Wes angel!" seru Vano yang langsung menepuk pundak erik dan menyelonong masuk ke dalam, dan disusul oleh erik dengan Ryan sambil geleng geleng kepala dengan tingkah vano.

Kelakuannya 11 12 sama Claudia emang, kayaknya cocok ya mereka? Wkwk

*****

Disisi lain ada sepasang kekasih yang sedang berzina.

"Shh.. Ah sayang gelii!" seru si cewek.

Cup!

Si cowok mengecup bibir dan leher cweknya memberikan kissmark disana sebagai tanda kepemilikan nya.

"Kau hanya milikku seorang ella!" ujar si cowok.

"Jika ada lelaki lain yang menyentuhmu maka habis denganku!" lanjut si cowok.

"Haha, iya sayang iyaa gak akan ada yang berani menyentuh Ella nya alan!" balas Ella mengecup singkat bibir alan lalu mereka pergi kedapur karena perut alan tiba tiba bunyi so mereka lanjutkan kegiatan panasnya nanti setelah perut mereka ke isi.

*****

Pukul 15.45 wib

Menandakan sore telah tiba.

Anna ijin ke Claudia dan farin untuk pergi keluar sebentar ke indomaret tak jauh dari perumahan.

Anna membeli beberapa camilan dan minuman untuk mereka habiskan di rumah nanti malam.

Saat Anna ingin mengambil minuman kesukaan yaitu susu pisang Korea (kalian tau lah ya).

Tangannya bersentuhan dengan tangan berurat nan kekar.

"Noah?" yah lelaki itu ialah noah yang suka dengan minuman itu juga.

"Hai Anna" sapa noah.

"Hai noah, sebelum itu boleh lepasin minumannya?" tanya Anna.

"Oh tentu tidak, saya suka sama ini minuman lebih lama darimu." ucap noah.

"Lo harus ngalah sama cewek!"

"Kalau saya gak mau?" noah mencoba menggoda anna dengan muka tengilnya.

"Oh gak mau ya?" tanya Anna kesel, ia langsung menginjak keras kaki noah dan noah langsung menjerit sakit.

"Awshh.. Anna!"

Sang empu yg di panggil langsung lari ke kasir dan membayar nya lalu pergi meninggalkan noah yang kesakitan.

"Liat aja kamu anna." gumam noah yang memiliki minuman rasa strawberry dan pergi kekasir untuk membayar.

*****

"Huft! Tuh cowok gak ada berubahnya ya tiap ketemu ngeselinnya bukan main!" gerutu Anna di sepanjang jalan dari tadi.

"Ngeselin apa ngangenin?" tanya noah tiba tiba muncul di samping Anna.

"Astagfirullah... NOAH!!!" teriak Anna kaget.

"Hehe" noah menggaruk tengkuk lehernya yg tak gatal.

"Kalau gua kena serangan jantung gimana? Ais!" Anna mencubit pinggang noah.

"Awshh.. Kamu suka banget nyubit saya kayaknya ya!!" noah tak mau kalah ia mengejar Anna yang berlari masuk ke gerbang perumahan DAMAI.

Anna berhenti mendadak membuat noah menubruk punggung Anna.

"Aduh..., Anna?!"

"Hehe, itu!" Anna menunjuk ke arah salah satu rumah yang di penuhi dengan banyak warga.

Noah dan anna menghampiri mereka dan terkejut melihat apa yang terjadi.

BERSAMBUNG.....

Perumahan Damai (Damai To Darah) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang