Part 5

614 25 10
                                    

Happy Reading

___




Pagi hari Tiba, matahari menyinari bumi, seorang gadis cantik dan imut sudah bangun, bahkan sudah mandi.

Coba kalian tebak siapakah gadis itu? Yap gadis itu ialah tak lain adalah Mora pemeran utama kita.

Tumben sekali dia bangun pagi seperti ini. Padahal dulu saat di raganya yang dulu dia selalu bangun kesiangan dan harus di bangunkan oleh mamanya dengan cara di ancam bahwa koleksi novelnya akan di bakar jika ia tidak bangun.

Mungkin karena ia sudah sangat bersemangat melihat cogan dan pemeran utama lainnya, jadi ia bisa bangun pagi seperti ini.

Ini merupakan suatu keajaiban dunia karena Mora tidak kesiangan dan Tidka telat saat ke sekolah.

"Aduh saking semangatnya mau liat para cogan sama pemeran utama yang lain, Gue jadi bisa bangun pagi-pagi begini xixixixi," ujar Mora sambil terkekeh geli.

Sekarang ia sedang berdiri di depan cermin full body menampakkan dirinya yang saat ini sudah memakai Seragam barunya, baju dengan lengan pendek dan rok selutut dengan ukuran yang pas di tubuh body gitar spanyol nya itu.

"Haishh shiball shekiyaa, ini kismark bikin jelek pemandangan anjir," ujar Mora sambil menggosok gosok kismark di atas dadanya.

Karena melihat lehernya yang terlihat jelas banyak sekali kismark jadi ia pun memutuskan untuk menutupinya dengan menggunakan foundation.

Saat melihat foundation yang ada di meja rias ia pun langsung mengambil foundation itu lalu mengaplikasikannya ke bagian bagian yang tertentu agar menutupi kismark yang ada di bagian leher dan atas dadanya.

Setelah selesai ia pun berniat mengikat rambutnya rambut nya, tapi ia mengurungkan niatnya karena ia ingin mengepang dua rambutnya saja.

"Kepang dua Cakep kali ya," ujar Mora sambil memegang rambutnya.

Dan sentuhan terakhir di rambutnya ia memakai kunciran dan jepit Hamster berwarna baby blue yang cantik.

"Perfect, sentuhan terakhir semprotin parfum, pakai lipbalm biar bibirnya gak kering kerontang, dan jangan lupakan sunscreen biar muka ga belang kayak zebra," canda Mora.

Setelah merasa penampilannya sudah pas Mora pun memakaikan parfum beraroma lavender ke bagian tertentu, setelah memakai parfum Mora pun lanjut memakai lipbalm, dan sunscreen agar penampilanya semakin memukau.

"Perfect!" Pujinya lalu bergegas memakai sepatu berwarna pink, dan tidak lupa tasnya yang berbulu.

••🦋••


"Good morning everybody," sapa Mora ceria lalu mengecup pipi keluarganya yang sudah lengkap di meja makan.

"Morning sweetie," jawab Atha sambil tersenyum manis.

"Morning too sayang," jawab Daddy Alvi tanpa mengalihkan perhatiannya kepada tab yang ada di tangannya.

Pagi pagi udah sibuk ya guys.

"Morning," jawab Arel datar.

"Oh iya dad Mora berangkat ke asrama hari ini kan yaa?" Tanya Mora.

Daddy Alvi yang mendengar perkataan Mora menolehkan pandangannya yang tadinya fokus ke tab, sekarang menatap serius Mora.

"Kamu yakin sayang mau pindah?" Tanya Daddy Alvi balik Dengan tatapan khawatir.

Transmigrasi Hidden DesireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang