Albern dan yang lain nya menunggu Thunder Wolves menjalankan aksi nya dan menunggu mereka pesta itu
"Udah beres...?" tanya Albern
"Udah tapi mereka bakalan tetep nyerang, kita harus siap siap...!!"pinta Jasson
"Menurut gue kita pancing aja mereka keluar dari tempat ini, kasian orang orang yang ga bersalah disini mereka bisa terluka..." usul Nicholas
"Tapi itu emang tujuan mereka Nich.."jawab Jasson
"Gue punya ide..."Christo tiba tiba datang dan tersenyum miring
Di sisi lain
Kini Alora tengah melakukan kegiatan belajar tambahan nya untuk persiapan ujian kenaikan kelas nya pada senin depan karna nilai nya yang tiba tiba anjlok semenjak pacaran
Saat jam belajar tiba tiba ponselnya bergetar, diam diam Alora mengecek ponselnya
♡Sayang♡
Babe.. James ga bisa jemput kamu sore ini, nanti dijemput bang Revan aja yaa.. atau bang Jerry. Maaf aku mendadak ngasih tau ini, nanti aku akan beritahu bang Revan okeyy
Maaf yaaa sayang
Gpp kok, apa ada problem disana?
Tidak ada yang terjadi sayang, fokuslah belajar okey
Saat Alora akan membalas nya tiba tiba
"ALORA" sentak bu Sinta
"Eh ehh i.. iya bu" ucap Alora gugup
"Ngapain kamu, bisa bisa nya dijam ini kamu tidak memperhatikan, berdiri dan kerjakan soal ini!!" Bentak bu Sinta. Perlahan Alora berdiri dengan takut
'Duh jawabannya apa yaa..' bingung Alora merasa gugup
"Alora!!" Sentak bu Sinta membuat Alora semakin gugup
"Bagaimana kamu ini, sejak kamu pacaran sudah tidak ada pelajaran yang masuk kedalam otakmu, khusus Alora kerjakan soal harian halaman 30 sampai 50 diruang perpustakaan. SEKARANG!!"
Dengan bergegas Alora mengambil buku dan perlengkapan belajarnya dan langsung berlari ke perpustakaan sendirian
Alora mengerjakan semua nya dengan sangat serius mengambil beberapa inspirasi buku untuk mencari jawaban dari soal soal tersebut hingga 4jam pengerjaan akhirnya Alora pun menyelesaikan semua nya
"Ah udah jam 8 malam aja.." gumam Alora, tak lama saat ia sedang membereskan barang barangnya tiba tiba masuklah bu Sinta dengan wajah serius nya
"Bagaimana?" Tanya bu Sinta
"Sudah saya kerjakan semua bu.. saya juga mencari dari beberapa inspirasi buku.." ucap Alora menunduk
"Bagus, besok saja akan saya periksa.. saya lelah pulanglah dan belajar.. jangan lupakan ujian minggu depan jangan sampai kamu lalai saya pergi" bu Sinta pun pergi meninggalkan Alora, dirasa bu Sinta sudah pergi Alora pun dengan kesal membereskan buku buku yang ia ambil tadi
"Kalau bakal di periksa besok ngapain saya harus kerjain semua malam ini cape capee.. dasar kutu tua.." gumam Alora kesal
Setelah 15menit Alora pun keluar dan segera menghubungi Revan untuk menjemputnya
Namun tak lama saat akan menelp tiba tiba ada seseorang yang memanggil Alora
"Alora.."
Alora pun menoleh dan tersenyum kepada pria itu
KAMU SEDANG MEMBACA
Alora & Who? ✔
Fiksi Remaja"Kita ga seharusnya mempunyai hubungan ini kak.. ini salah.." "Aku tau Alora.. aku tau ini salah.. tapi aku ga akan lepasin kamu gitu aja.. rasa cinta aku melebihi semuanya Alora.. hargai aku.." "Kak hubungan ini akan menjadi racun buat masa depan k...
