7. Terima Resikonya

456 87 40
                                    

The Bridge Between Me and You

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

The Bridge Between Me and You

▪︎▪︎▪︎▪︎

▪︎▪︎▪︎▪︎

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Plak!

Sebuah tamparan kuat melayang ke wajah tampan Mike, lelaki itu baru saja pulang ke rumah jam 11 malam dan langsung disambut dengan kemarahan sang ayah. "Dari mana saja kamu?" tanya Rudy emosi, lelaki paruh baya itu sudah berjam-jam menunggu kepulangan Mike dari tadi.

"Dari rumah Jef, Pa." jawab Mike bohong, dia bukan dari rumah Jefri melainkan dari club malam, menghabiskan waktu disana dengan minum vodka.

"Enggak usah bohong kamu, Papa tau kamu keluyuran minum kan? Bau alkohol nyengat dibadan masih aja mau ngibulin orang." Rudy berkacak pinggang menatap anak semata wayangnya dengan amarah yang sudah tidak dapat ditahan.

"Mike!" teriak Rudy makin emosi saat melihat Mike yang bungkam dan menghindari kontak matanya. "Papa suruh apa kamu tadi sore? Bawa Jo ke rumah, tapi mana? Malah kamu yang pulang tengah malam keluyuran."

Mike berdecak saat kembali mendengar nama Jo "Jo terus yang Papa pikirin..." jawabnya pelan namun berhasil makin menyulut emosi Rudy. Dengan tangannya yang ringan, tanpa aba-aba lelaki tua itu melayangkan tamparan kuat ke mulut Mike hingga luka di sudut bibirnya yang tadi siang kembali berdarah. "Berani kamu jawab omongan saya?" marahnya.

Mike tertunduk, namun sudut mata lelaki itu dapat melihat sang Mama memandang kasihan Mike yang kini dihukum sang ayah.

"Krystal menghubungi Papa tadi sore dan bilang kamu kemarin nurunin Jo dipinggir jalan karena ribut, udah berani banget kamu sekarang ya." ungkap Rudy dengan kilatan amarahnya. Mendengar itu Mike berdecak kesal, Krystal selalu menjadi mata-mata ayahnya, sialan!

"Berapa kali Papa bilang, Mike. Jangan pernah nyakitin Jo, jangan bikin dia nangis tapi kamu malah berani nurunin dia dipinggir jalan! Kalo sampai Papa Jo tau hal ini, bisa-bisa dia bakal batalin pertunangan kalian." Rudy mencoba menurunkan emosinya sekarang, dia masih cukup lelah karena dari tadi sore belum istirahat dan masih sedikit jetlag.

The Bridge Between Me and YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang