haiii💐💐
guys enaknya makan mie gacoan ga sih, hujan-hujan.
jangan begadang ya cantik, nanti sakit.
kalo hari ini ga bisa, pasti besok bisa okeee
budidayakan sebelum membaca di vote dan komen yaa 🎀🎀
" Rasa nyaman itu akan hilang, seperti dirimu yang menghilang begitu saja. "
Yumi🎀Happy Reading 🐑
" Eh Lucas, sini-sini. " Lucas menghampiri Ava, style malam ini hoodie putih dan celana coksu di padukan dengan sepatu sneaker putih.
" Ngapain bocil malam-malam disini, gak baik tau. Nanti ada omo pedo, di culik baru tau. "
" Gak ya, kalo ada nanti Ava pukul. "
" Kamu mau eskrim Lucas? " Menyodorkan eskrim miliknya.
" Enggak, by the way lu mau gak gue ajak jalan-jalan? " Menyenderkan punggungnya ke punggung kursi, memejamkan mata.
" Lucas di lihat-lihat ganteng ya. " Gumam Ava.
" Ha? Lu ngomong apa barusan. "
" Gak, ayo tadi mau ajak Ava jalan-jalan. "
" Hayuk. " Menggandeng tangan Ava, menuntunnya menuju motor miliknya Kawasaki H2R.
" Bisa naiknya? " Lucas sudah duduk di atas motornya.
" Bisa kok, kan Ava anak pintar. " Ujarnya kini tengah duduk di atas motor bagian penumpang.
" Nih helem, pake. "
Setelah Ava memakai helem, motor milik Lucas berjalan menembus angin malam.
🌑🌑🔵🌑🌑
Lucas melihat kearah kaca spion, diam-diam dia tersenyum melihat wajah bahagi Ava. Rasanya damai melihat wajah Ava. Entah dia merasa seperti ada gejolak di hatinya, dia bingung kenapa selalu seperti ini ketika bersama Ava.
" Lucas kita mau kemana? " Lamunan Lucas buyar, mendengar pertanyaan Ava.
" Dah sampai. " Berhenti tepat di pintu gerbang menuju... wahana bermain?
" Yok, gue mau ajak lo main. "
Bergandengan tangan layaknya sepasang kekasih, jika orang tak tau mungkin sudah di pastikan menganggap mereka sepasang kekasih.
Banyak pasang mata buaya menatap kearah Ava, jelas membuat Lucas marah. Melayangkan tatapan permusuhan, seketika semua orang yang menatap Ava langsung mengalihkan pemandangan, siapa yang tidak tau dengan keluarga Benjamin. Keluarga yang terkenal akan kelicikan, dan ketenaran nya dalam dunia politik.
" Kamu kenapa Lucas? "
" Enggak, ayok kita naik kincir angin. " Berlari menuju pembelian tiket, setelah selesai Ava dan Lucas menaiki wahana kincir angin.
" Wah Lucas, liat-liat itu kita bisa liat kota dari sini. Wah keren, semuanya jadi kecil. " Kikikan terdengar dari suara Ava, seakan akan ini adalah pertama kalinya ia menaiki kincir angin.
" Lo belum pernah naik kincir angin? " Tanya nya keheranan.
Ava menggeleng, wajahnya menjadi sendu. Panik, Lucas panik.
KAMU SEDANG MEMBACA
FEUDO
Mystery / ThrillerBanyak hal yang tak dapat di jelaskan. Semua memakai topeng nya masing-masing, entah itu dia atau orang lain. Teror ini bukan hanya sekedar orang iseng, tapi ini. Awal dari semua kekacauan yang akan terjadi. Semuanya akan terungkap disini. HAIII Jan...