3

409 93 3
                                    

Haahaa lucu banget ya kalian nebak nebak gitu...


Ayo coba tebak El itu sebenarnya anak siapa sii








Setelah kembali dari kamar Becky, kini El dan Freen sudah berada di atas kamar dengan posisi saling memeluk. El menyembunyikan wajahnya di leher Freen, berusaha menghirup aroma tubuh Freen yang terasa manis.



"Aunty.... "
Panggil El lembut


"Hmmm....? Ada sayang"
Freen menjawab sambil mengelus rambut El



"Apa kita akan bertemu lagi aunty....? "
Tanya El dengan tatapan memohon

"Eh..? Tentu saja!! Kita akan bertemu lagi.. Walaupun ini pertemuan pertama kita tapi aunty sudah sangat menyayangi mu.."
Jawab Freen tegas

"Aunty akan memberikan alamat rumah aunty dan El juga harus memberikan alamat rumah El ya...?"
Lanjutnya

"Terima kasih aunty, El sayang aunty"
Ucap El merasa lega lalu mengecup pipi Freen dan tak lama tertidur pulas.



Freen merasa terharu dengan perlakuan El, tak sadar dia menangis karna merasa sangat beruntung bisa bertemu El ketika sedang hancur hancurnya.



Di tengah kondisinya yang sudah dinyatakan mandul, El hadir membawa sejuta perasaan bahagia bagi Freen. Sungguh Tuhan maha adil, Freen merasa jika El adalah bagian dari dirinya sendiri mengingat betapa miripnya mereka. Dan Freen juga merasa beruntung karna El tidak punya ibu sehingga membuat anak ini sangat menyukai Freen.



"Maafkan aunty El, aunty sangat jahat... Aunty bersyukur kamu tidak punya ibu dan aunty akan berusaha sebaik mungkin untuk mengambil peran itu"
Batin Freen



Lalu tak lama keduanya sudah tertidur lelap di tengah badai yang semakin dahsyat menghantam sisi pantai.....

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Keesokan harinya, terlihat Becky yang sudah sibuk menyiapkan makanan untuk dua wanita kembar beda usia yang masih asyik terlelap di kamar tidur... Hari ini Becky juga menyiapkan berbagai jenis makanan yang El sukai dan tidak.. Becky masih penasaran dengan Freen, apakah mereka juga akan mengambil makanan yang sama...?



Tak lama kemudian suasana hening itu tiba-tiba menjadi ramai dengan canda tawa Freen dan El yang terdengar dari atas...



"Sepertinya mereka sudah bangun"
Batin Becky tersenyum


"Sangat jarang mendengar El tertawa sekencang ini"
Lanjutnya



Sebenarnya Becky sangat senang dengan kehadiran Freen, wanita itu berhasil membuat anaknya tertawa dan bahagia. Tapi di satu sisi Becky juga takut jika El terlalu bergantung dan merasa Freen adalah mommy-nya..


Akhirnya mereka bertiga sudah berkumpul di ruang makan dan bersiap sarapan. Freen merasa malu karna Becky sudah menyiapkan semua sarapan, sementara dirinya baru saja bangun dan selesai mandi .

"Maafkan aku karna terlambat membantu menyiapkan sarapan tuan"
Ucap Freen yang merasa tidak enak

"Jangan dipikirkan nona... Saya senang hari ini putri saya banyak tertawa dan ceria. El biasanya sangat tenang dan tidak banyak bicara, tapi hari ini dia bersikap manis seperti anak seusianya"
Ucap Becky sambil mengusap kepala El dengan lembut



BENANG MERAH (BECKFREEN) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang