PLS PLS PLS SKIP AJA, TAKUT TRAUMA LU PADA YE GUA GAMAU TANGGUNG JAWAB!!!
adegan kdrt
***
Berbulan-bulan berlalu, Kenzie terus di cabuli oleh sang kakak sampai akhirnya Kenzie yang tidak mengerti apa-apa pun menjadi kecanduan.Mereka sering bersetubuh saat orang tua mereka pergi, dan kini mereka tidur satu kamar. Orang tua mereka yang tidak tahu pun justru senang, karena menganggap Kenzie dan Jacob semakin akur.
Orang tua Jacob dan Kenzie sedang berpergian untuk urusan bisnis di luar kota selama beberapa hari. Hal itu pun di manfaatkan oleh Kenzie untuk menggoda Jacob seperti sekarang contohnya.
Hari ini, mood Jacob sedang sangat buruk karena sifat adiknya yang genit. Ia sering sekali memergoki sang adik menggoda teman laki-laki nya yang sedang datang kerumah.
Meja di depan Jacob tampak dipenuhi beberapa botol alkohol dan asbak yang penuh karena bekas puntung rokok.
Jacob menggeram, penampilan nya tampak kacau dengan kantung mata yang menghitam. Ia berteriak memanggil sang adik karena sudah tak tahan menahan rasa cemburu yang bergejolak di dadanya. "Kenzie! Turun!' panggilnya. Nada bicaranya tampak tidak bersahabat.
Kenzie yang sedang belajar pun mau tak mau turun kebawah saat mendengar teriakan sang kakak, ia mendekat dan berdiri di depan sang kakak dengan wajah kebingungan. Namun entah mengapa, Kenzie dapat merasakan aura tak enak yang ada di dalam diri sang kakak, membuat Kenzie menjadi sedikit gugup.
Jacob menatap Kenzie dingin, ia menarik pergelangan tangan Kenzie yang membuat Kenzie terjatuh duduk di pangkuan Jacob. "Akh! apaan sih bang? pelan-pelan kek! sakitt tauu~" Kenzie merengek sambil cemberut.
Jacob yang memang moodnya sedang buruk, malah menanggapi rengekan Kenzie dengan tatapan tajam. Ia melebarkan kedua kaki Kenzie, merobek celana tidur Kenzie dengan mudahnya, membuat sang empu memekik kaget.
Perlakuan tiba-tiba dari sang kakak membuat Kenzie benar-benar ketakutan, ia tidak mengerti apa salahnya sampai-sampai sang kakak sangat kasar terhadapnya.
Jacob mendekatkan wajahnya ke telinga Kenzie, berbisik dengan nada ancaman. "Berani ngebantah, gua matiin lu sekarang." Bisikan dari Jacob membuat bulu kuduk Kenzie merinding. Kenzie benar-benar ketakutan sekarang, tubuh mungilnya gemetar di pangkuan Jacob.
Kenzie hanya mengangguk, bola matanya mulai berair mencoba menahan rasa ketakutannya. Ia bersumpah, ia benar-benar ketakutan sekarang. Bahkan untuk sekedar berbicara pun ia tak berani.
Jacob menekan kedua pipi Kenzie dengan tangannya, memaksa Kenzie agar menatapnya. "Jawab, lonte. Denger gua gak lu?" Tanya nya dengan nada mengejek karena berhasil membuat Kenzie terintimidasi.
Kenzie menggigit bibir bawahnya mencoba menahan tangisnya, ia mengangguk dan bibirnya mulai terbuka menjawab ucapan Jacob dengan suara yang gemetar ketakutan. "I-Iya, abang.."
Jacob tersenyum menyeringai melihat reaksi Kenzie, tampak puas dengan perbuatannya. Ia menepuk-nepuk pipi Kenzie. "Good boy.. Lu harus tau siapa yang berkuasa disini, lu harus anggap gua tuan lu mulai sekarang. Ngerti?"
Kenzie mengangguk, tidak berani protes sedikitpun. Ia sangat bingung dengan perubahan drastis dari sang kakak.
Jacob melebarkan kedua kaki Kenzie, membuat vagina kecil bersih nya terpampang jelas di mata Jacob.
Jacob pun tiba-tiba mengambil sebatang rokok, menyalakannya dengan korek dan menghisapnya cukup lama sebelum menghembuskan asapnya ke samping.
"Tahan." Jacob melebarkan pipi vagina Kenzie dengan dua jarinya, ia tiba-tiba menyundut klitoris Kenzie dengan rokok, membuat sang adik memekik dan terlonjak karena rasa panasnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot/Twoshoot wleowleo (bp&bl!)
De TodoAWOAKOWAKWK honey kembali lagi ges, WP eek dia kira gweh akan down depresot gtu dengan dia banned story gweh? oh tentu- iya. 🙏🏻 tpi gaoaoa soalnya ak gabut jdi mo buat lagi