Bot- Arga (17)
Top- Elang (23)***
Arga dan Elang adalah seorang adik kakak, orang tua mereka sudah bercerai dan sudah saling mempunyai keluarga masing-masing sejak mereka masih kecil. Elang yang lebih tua, terpaksa belajar mati-matian sembari berkerja agar bisa tetap bersekolah sekaligus membiayai kebutuhan adiknya pada saat itu.Karena kerja kerasnya, Elang berhasil mendapatkan pekerjaan yang bagus dan menghasilkan uang yang cukup banyak untuk dirinya dan adiknya. Namun, justru adiknya sangatlah berbanding terbalik dengan sangat kakak.
Adiknya, yaitu Arga justru adalah seorang berandalan yang sering keluar masuk bk. Dia selalu membuat onar di sekolah yang membuat Elang beberapa kali dipanggil ke sekolah, hal itu membuat Elang malu sekaligus kesal dengan sang adik yang seperti tak berniat sekolah. Namun ia menahannya karena alasan sayang.
Pada puncaknya, Elang kembali di panggil ke sekolah karena Arga membully seseorang sampai membuatnya masuk rumah sakit.
Elang datang ke sekolah dengan wajah memerah dan tampak sangat marah, "Saya minta maaf Bu, saya berjanji akan mendidik adik saya lebih keras dan saya berjanji bahwa besok dia tidak akan melakukan nya lagi." Ucapnya sambil sesekali menatap tajam kearah sang adik yang kini tampak santai duduk sambil menaikkan satu kakinya, seolah tak perduli dengan apa yang terjadi.
"Maaf, tapi sepertinya perbuatan Arga kali ini sangat tidak wajar.. ini sudah membuat nama sekolah menjadi jelek. Dan sepertinya, saya tidak bisa lagi memberikan kesempatan kepada Arga." Balas kepala sekolah dengan wajah serius.
Elang menggertakkan gigi nya dan berusaha menahan marah, "Maafkan saya, pak. Saya akan menanggung semua biaya rumah sakit Zidan dan membereskan semua permasalahan yang di buat adik saya." Elang menghela nafas dan mengambil berkas dari tangan sang kepala sekolah, ia menanda tangani berkas itu menandakan bahwa ia setuju adiknya di keluarkan. (Agak bingung yg part ini)
Elang mencengkram pergelangan tangan Arga dengan kasar dan menariknya paksa menuju keluar gedung sekolah.
Arga meringis dan berusaha menarik tangannya dengan ekspresi marah, "Lepasin gua!" Protesnya.
Namun Elang hanya diam dan terus menarik Arga menuju ke mobil, tak memperdulikan protesan dari Arga.
Elang mendorong Arga masuk kedalam mobil dan segera melajukan mobilnya dengan cepat menuju mansion.
***
Arga di dorong ke sofa dengan kasar oleh Elang. "Puas lu hah? Puas bikin gua malu gara-gara ulah lu? Ngerasa bangga lu ngelakuin kayak gitu?" Nafas Elang tampak berat karena emosinya.Arga mendengus dan hanya diam sambil mengeluarkan ponselnya dengan cuek.
Elang menggertakkan giginya dan merebut phone Arga, membantingnya ke lantai dengan keras.
"APA-APAAN SIH LO?! TOLOL BANGET ANJING, DISITU ADA FOTO CEWEK GUE!" Arga bangun dari sofa sambil membentak Elang marah.
Elang menaikkan satu alisnya dan menyeringai saat mendengar ucapan Arga, "Foto cewek lu? Gue baru tau kalo bencong kayak lu bisa punya cewek." Ucapnya dengan nada mengejek.
Arga mengepalkan tangannya, merasa marah dengan ejekan yang di lontarkan Elang. "Maksud lu apa ngomong gitu, hah? Menurut lu keren ngehina adek lu sendiri kayak gitu?"
Elang yang moodnya sedang buruk, semakin terpancing dengan tindakan Arga. Ia mendorong tubuh Arga ke sofa dan menindih nya sambil menutup mulut Arga dengan tangannya, ia merobek seragam sekolah Arga yang membuat Arga kini setengah telanjang dengan bajunya yang sudah tak berbentuk.
"MMPHHH!!! MMHHH!!" Arga membelalakkan matanya tak percaya dengan apa yang di lakukan Elang, ia meronta-ronta berusaha melepaskan dirinya dengan perasaan ketakutan sekaligus marah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot/Twoshoot wleowleo (bp&bl!)
RandomAWOAKOWAKWK honey kembali lagi ges, WP eek dia kira gweh akan down depresot gtu dengan dia banned story gweh? oh tentu- iya. 🙏🏻 tpi gaoaoa soalnya ak gabut jdi mo buat lagi