hanya sedang menunggu matahari terbit dan tenggelam beberapa kali lagi. mungkin hampir ratusan kali lagi. dan tak akan bosan.
dan ketika sampai waktunya, kita akan bertemu, aku membayangkan kau menungguku di sebuah stasiun di kotamu. mungkin kau bisa saja terlihat sedikit malu ketika itu, apa pipimu akan memerah? kemudian, apa matamu akan ikut tersenyum manis melebihi bibirmu?
di stasiun itu, apa aku bisa menyentuhmu? karena di setiap perjalanan nantinya, aku akan gelisah, mungkin tak berlebihan, tapi terasa dahsyat.
aku membayangkan apa saja yang akan kita lewati pada satu malam itu. dan berharap matahari tak terbit lagi esok nya. tentang melihat matamu yang indah itu secara langsung tanpa ada penghalang, bahkan setitik debu pun tak boleh menganggu momen itu.
yang bisa kau lakukan adalah, tersenyum.
PHF -
KAMU SEDANG MEMBACA
PAST, HER, FUTURE
RomancePernahkah ketika kau bertemu dengan seseorang, tanpa sengaja dan tanpa terduga?. Seperti di atur sedemikian rupa hingga akhirnya terjadi kepada dua orang yang sudah pasti akan bertemu?. Ya, dunia mempersilahkan hal itu terjadi padaku. Dengan seseora...