Rumah-Rumah Abu

0 0 0
                                    

Wacana ku pindah ke kota anu
Karena di sini terlalu sesak bagiku
Debu dan abu melekat pada pintu
Tak ada ventilasi tuk harapanku

Aku
Menatap
Pilu
Langit-langit
Kamarku

Bertabur bintang
Namun bukan anganku

Dira ....
bolehkah aku menginap di rumahmu?

Karena malam ini aku sesak kembali

Aku pengang dengan kegaduhan ini

Biarkan aku tidur di sofa ungumu

Setidaknya berisik TV tua mu lebih menghibur dibanding isi kepalaku

PRANG!!!

Obsesi ku melampaui daya
Tak terbayang mengapa
Aku begitu kehilangan
Hal yang memang tidak pernah kupunya

Aku bertanya-tanya
Seperti apa memiliki keluarga
Ketika aku hanya menemukan ...

abu di sekitar rumahku

Abu di tiap kata-kata ayahku
Abu di tiap dinding dan keran kamar mandi
Abu di tiap mimpiku

Rumah-Rumah abu
Adalah rumahku
Aku tak punya rumah
Selain dukaku

PRANG!!!

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 6 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kata Dirajut Rasa | PuisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang