AKU MILIK GRAND DUKE KEJAM (21+)

<3>

AKU MILIK GRAND DUKE KEJAM

Layla terbangun dan kebingungan, bukankah dirinya sudah mati? apakah ini surga? kenapa ini seperti bukan di surga, pikirnya.

Lalu ia menampar pipinya dan yaa, itu terasa sakit. Apakah dia hidup kembali? pikirnya lagi.

Saat ia sedang berfikir dimana dia sekarang ia di kejutkan dengan ketukan pintu yg membuat nya menoleh ke sumber suara.

"Nona Anna anda sudah bangun, apa anda tidak apa-apa nona? apa ada yg sakit?" Pelayan itu berkata dengan panik

"Siapa kau dan dimana aku?" Ucap Layla kebingungan

"N-nona tidak ingat? Saya Ema nona pelayan anda dan anda sedang berada di Wilayah Kerajaan Moonhaven" Ucap Ema

"Ema? dan a-"

Belum Layla melanjutkan perkataan nya ia teringat kembali novel yg baru ia baca.

'Apa? Moonhaven? bukan kah itu nama kerajaan di novel yg aku baca? Astaga Apakah aku berada di dalam novel saat ini? sial yg benar saja'.

'Ah dan dia? siapa tadi? Ema, bukankah itu pelayanan yg selalu mendampingi Annabella di dalam novel itu? Apakah aku menjadi Annabella sekarang? Dia memanggil ku Anna tadi apakah benar aku sekarang berada di dunia novel?'

'Jika benar untuk apa aku di tempatkan disini, kenapa aku tidak langsung saja ke surga, kenapa juga aku harus masuk kedalam novel sialan ini'

'Ah aku baru ingat, Berapa umurku sekarang?'

Dimana Ia teringat bahwa Annabella mati di umur yang baru menginjak 18 tahun.

"Nona?" Ema memanggil Lagi

"Ah ya" Layla masih bingung sekarang

"Nona apakah ada yg sakit? Anda terjatuh dari tangga, apakah nona tidak ingat apapun sekarang?" Tanya Ema lagi.

"Ah ya aku baik-baik saja sekarang, Ema aku ingin bertanya"

"Ya nona anda ingin bertanya apa?" Jawab Ema penasaran

"Emm tahun berapa sekarang?" Layla bertanya memastikan benarkah dia Annabella di novel tersebut.

"Astaga nona benar-benar tidak ingat sekarang? Ini tahun 1250 nona"

DEGGG

'Sial, 1 tahun lagi Apakah aku akan mati'

Mengingat bahwa di dalam cerita tersebut ia meninggal karena di penggal oleh putra mahkota kerajaan.

"Baiklah Ema kau bisa pergi sekarang"

"Tidak saya akan menemani anda disini nona"
Jawab Ema khawatir

Sebenarnya Ema sangat kasihan kepada Annabella, karena saat ia sakitpun keluarganya bahkan tidak mempedulikan nya sama sekali.

"Tidak usah Ema lebih baik kau lanjutkan saja pekerjaan mu"

"Em, baiklah nona jika anda butuh apa-apa anda bisa memangil saya"

"Ya Ema terimakasih"

Dengan berat hati Ema pun pergi meninggalkan Annabella.

Layla menuju ke cermin dan ingin tau seberapa cantik wajah Annabella itu. Dan betapa terkejutnya dia, ternyata Annabella Cantik tidak maksudnya adalah Cantik sekali.

Gadis dengan mata ember yg cantik, hidung yg mancung, bibir berwarna pink alami, kulit yg putih bersih bagaikan kulit bayi dan juga badannya sangat ideal sekali, sungguh maha karya yg indah.

Tapi menurut Layla apakah normal anak berusia 17 tahun memiliki payu*arah yg besar seperti ini?

"Pantas saja tunangan putra mahkota itu kalah saing, Anabella saja Secantik ini, jika di dunia ku aku secantik ini pasti banyak sekali orang yg mengantri ingin bersamaku"

"Tapi.. Apa Annabella membawa ini setiap hari? apa dia tidak kesusahan sama sekali? Yg benar saja ini besar sekali" Ucapnya dengan nafas berat.

"Tak apa, aku akan merawatnya dengan baik mulai sekarang, dan untuk keluarga ku yg baru aku akan membuat kalian menyesal" Ia tersenyum penuh arti

"Hah keluarga sialan, bahkan aku harus tinggal terpisah dengan mereka, benar-benar sebenci itukah? Tak apa aku juga lebih suka seperti ini daripada aku harus melihat wajah keluarga sialan ku setiap hari"

Di Kediaman Mocas

"Duke, Nona sudah sadar dari pingsan nya" Ucap pengawal pribadi Duke Leomord

"Anak itu sudah sadar? Baiklah biarkan saja, jika sudah pulih aku akan menyuruh nya kemari" Ucap Duke Leomord

//

CERITA INI MURNI KARANGAN SAYA SENDIRI.
TIDAK ADA UNSUR APAPUN DAN HANYA HIBURAN SEMATA. JIKA TIDAK SUKA KALIAN BISA SKIP CERITA SAYA.

JANGAN LUPA TINGGAL KAN KOMENTAR POSITIF TERIMAKASIH!!🥰