🌞🌻🌤️ Pagi hari ini setelah sarapan Salma sudah bersiap-siap untuk pergi ke Airport . Kini semua Team Salma sudah bersiap-siap untuk pergi menuju Bandar Udara Internasional Jakarta (Soekarno-Hatta) mereka semua berkumpul di kediaman Ellar Family.
"Mami kakak sama papi jalan sekarang yah semuanya udah nungguin didepan" Ucap Salma kepada sang ibu.
Kenapa hanya Demis Ellar yang mengantar Salma ke Airport? Karna Renita tidak bisa ikut, ia sebenarnya mau mengantar anak sulung nya juga tetapi bertepatan hari ini anak bungsunya itu memerlukan kehadirannya, hari ini Audie akan mengikuti Olimpiade untuk mewakili Sekolahnya, padahal Salma sudah meminta Demis dan Renita untuk mereka berdua menghadiri acara adiknya itu, Salma juga sudah bilang kalau dirinya tak apa tak perlu di antar ke Bandara, namun Renita & Demis memang orang tua yang sangat adil mereka akan memperlakukan kedua anak mereka se adil-adilnya, jadilah Demis memutuskan, kalau yang mengantarkan Salma itu dirinya, dan yang datang ke Olimpiade adiknya itu adalah Renita.
Sesibuk-sibuknya Demis, dia akan tetap meluangkan waktu untuk kedua anak nya itu, karna anak dan istrinya adalah prioritas nya.
Memang kebiasaan Demis & Renita, kalau Salma ada manggung diluar pasti mereka berdua yang menemani Salma, kalau tidak bisa berdua yah salah satunya, namun hari ini Demis hanya bisa mengantarkan Salma ke Airport saja, karna dirinya juga sore ini akan keluar kota ada pekerjaan yang harus Demis sendiri menanganinya.
"Iya nak, maafin mami yah sayang mami gak bisa nemenin kakak kali ini" Ucap Renita yang masih merasa bersalah kepada anak sulungnya.
"Mami ngomong apa sih, mami tidak perlu minta maaf, kakak ngerti banget mi, sekarang adek juga perlu mami sekarang, harusnya papi juga support adek secara langsung, tapi papi tetap maksa buat anterin kakak" Salma.
"Kakak adek juga pasti sangat ngerti kenapa yang datang itu cuman mami, adek juga sangat faham kalau kakak nya ini juga perlu support papi" Renita.
"Kakak juga pengin banget datang secara langsung buat nemenin adek, tapi kakak benar-benar gak bisa lepas tanggung jawab begitu saja, jadi kakak doa in nya dari jauh aja kakak yakin banget kalau adek juara, adek kan pintar banget mi, kakak yakin adek bisa banggain Sekolah nya" Salma.
"Aamiin sayang, adek pintar karna kakak nya ini juga pintar udah mau selalu ngajarin adek nya" Renita.
"Itu memang karna kemampuan adek sangat bagus mami" Salma.
"Yaudah kalian jalan sekarang yah, mami juga sekalian jalan di anterin supir, jadi kita jalan sekarang yah" Renita.
"Yuk" Demis.
Dihalaman Rumah mereka sudah ada 2 Mobil yang mana satu Mobil itu isinya Band Salma dan Mobil yang kedua itu isinya Team (Makeup, stylish, dll) .
"Mami kita jalan yah" Ucap Demis & Salma.
"Iya hati-hati yah sayang, kabarin mami selalu yah nak" Ucap Renita Sambil bersaliman kepada Demis, Demis pun juga membalas mencium kening, kedua pipi dan bibir Renita secara singkat.
Salma sudah terbiasa dengan kebucinan kedua orang tuanya, kemudian Salma pun mencium tangan Renita, Renita pun membalas mencium kening Salma serta kedua pipi Salma dengan penuh kasih sayang.
"Iya mami pasti" Salma.
"Kabarin aku yah sayang kalau udah sampai, kalau masih sempat nanti aku juga langsung susulin kalian" Demis.
"Iya papi, yaudah yuk bareng aja keluar nya" Renita.
"Assalamu'alaikum" Salma&Demis.
"Waalaikumsalam" Renita.

KAMU SEDANG MEMBACA
"A BUNCH OF RICH PEOPLE"
RomanceSebuah circle pertemanan atau The Rich Circle antara The Boys and The Gurls. Akan kah mereka bersama lebih dari sekedar TEMAN atau memang cuman sebatas TEMAN SAJA ?