kissing in the moonlight

21.Rencana

HAPPY READING NA KHA

Samar samar dapat fian rasakan cahaya matahari masuk ke dalam kamarnya melalui jendela yang kini tirainya sudah di buka lebar oleh sang mami.

Ia perlahan membuka matanya begitu berat terasa namun ia coba untuk bangkit dari tempat tidurnya.

"Fian bangun nak,siap² dibawah udah ada yang nungguin" ucap sang mami mengelus surai hitam milik fian.

Fian bergegas masuk ke dalam kamar mandi tanpa rasa penasaran karena ia mengira itu hanya dady dan kedua kakanya yang menunggu seperti biasa.

Kini fian sudah berpakaian rapi namun sangat casual ia hanya menggunakan celana pendek dan baju oversize yang menutupi perut buncitnya.

Fian perlahan menuruni tangga biasanya ia akan berlalri menuruni tangga namun sejak usai kandungannya mencapai 3 bulan ia sudah tak melakukan kebiasaan buruk itu lagi.

Fian perlahan menghampiri meja makan namun ia sangat terkejut karena melihat tay dan keluarganya berada di meja makan yang sama dengan keluarganya.

Kaki fian bergetar hebat ia perlahan maju ke arah meja makan "hi fi morning" sapa fort,fort segera meletakan sebuah roti,buah dan susu untuk fian.

Fian hanya tersenyum kikuk melihat pemandangan yang ada di depan matanya,bukankah kemarin mereka saling bermusuhan bahkan hanya untuk sekedar saling tatap mereka sangat enggan.

Mengapa pagi ini keluarga mereka berkumpul dengan keluarga gerald bahkan dadynya dan tay terlihat sangat akrab,nawang dan oreon pun terlihat sangat dekat dengan fort.

Fian tak merasa heran jika melihat maminya dan namira akrab atau dewa dan nawang,namun ini adalah 2 orang yang sangat saling benci kemarin sekarang terlihat begitu akrab.

Fort pun menyajikan makanan dan susu yang biasa di sajikan dewa padanya,"emmm ini fian lagi gak mimpikan?" Tanyanya ragu pada mile.

"Maksud fian dady sama om tay akrab banget and bang fort juga".

"Ceritanya panjang fi entar kapan² dady ceritain intinya sekarang kita semua sarapan abis itu kita obrolin tentang rencana kita" jelas mile.

Meski merasa bingun fian tetap tak banyak tanya ia segera menghabiskan sarapannya dan ikut berpindah ke ruang tamu bersama yang lainnya.

Ia terus menatap gerald dan keanehan yang terjadi,"emmm ini sebenarnya ada apa sih aku bingun" ucapnya takut.

"Jadi gini fian maksud kedatangan om dan tante kesini itu kita mau ngelamar kamu buat gerald".

"HAHH" Teriak fian tak percaya.

"Loh kok teriak lu gamau apa gimana anjing" sarkas fort.

"No bang maksud gw ini beneran?".

"Beneran fian kita kesini mau ngelamar kamu dan kita juga mau ngobrolin tentang rencana pernikahan kita" jawab gerald "ya,itu juga kalau kamu mau" sambungnya.

"Maulah gila yakali kau gamau" fian segera berlari ke dalam pelukan gerald "akhirnya aku ga usah khawatir lagi" ucapnya mengeluarkan air mata.

Fort menarik fian dari pelukan gerald "duduk dulu botol yakult main kokop² aja lu" ucapnya.

"Jadi gimana mile sebaikanya acaranya di adakan kapan?" Tanya tay.