Takdir itu aneh,
Takdir itu permainan,
Dan Takdir itu tak terduga.
Sejauh apa pun melangkah, pemilik benang takdir pastinya akan kembali, karena memang takdir kita saling berhubungan.
Memori yang seharusnya tak dibawa ke kehidupan ini mengapa ingata...
Suasana pertandingan nampak cukup mencekam kali ini tim dari GHS tengah melawan tim dari sekolah menengah atas Kudan. Salah satu sekolah yang selalu bersaing ketat dengan tim GHS, di bangku penonton terlihat para gadis yang tengah memberikan sorak-sorakan untuk mendukung tim mereka. Sakura serta Ino berteriak dengan keras sedangkan Hinata seperti biasa berperilaku tenang.
Sakura sedikit khawatir dengan Sasuke yang kini terlihat beberapa kali di incar oleh lawan main, seperti hampir berperilaku curang. Bukan hanya pada Sasuke saja tapi pada beberapa rekan tim Sasuke juga, bukannya ini sudah curang? Kenapa masih tetap di lanjutkan.
"Sasuke-kun!" Sakura berteriak ketika salah satu pemain berperilaku kasar dan menubruk Sasuke membuat lelaki itu mundur selangkah.
"Sialan mereka curang, wasit kenapa hanya membiarkannya saja." Umpat Ino
"Menyebalkan." Timpal Sakura
Suasana pertandingan bahkan sangat memanas, di lapangan pertandingan pun terlihat Sasuke dan rekan rekannya mulai lebih serius untuk melawan tim musuh yang mulai curang, Naruto serta Shikamaru yang berada di kiri dan kanan membantu untuk mengoper bola pada Sasuke atau bahkan melemparkan ke Neji yang tidak terlalu di jaga sampai akhirnya lelaki itu mencetak poin.
Pertandingan berlangsung cukup lama dengan poin yang kini lebih unggul oleh GHS, meskipun tim musuh beberapa kali curang bukan berarti mereka bisa menang dengan mudah, Sasuke serta teman-temannya tentunya pemain yang sangat handal.
Pertandingan berakhir dengan kemenangan dari GHS, Sasuke melemparkan seulas senyuman tipis pada Sakura yang kini berada di bangku penonton. Melihat senyuman Sasuke membuat Sakura membalas dengan senyuman lebar gadis itu dengan cepat berlari menemui Sasuke di bawa sana.
Hinata, Ino serta Tenten dan Sai menatap heran dengan kepergian Sakura begitu saja apa lagi langsung mendekati Sasuke di bawa sana. Yang membuat mereka heran Sakura langsung saja memeluk Sasuke begitu saja dan bahkan di balas pelukan yang erat juga, wajah tak percaya dan bahkan heran terpencar jelas dari wajah mereka semua. Apa mereka ketinggalan sesuatu? Bagaimana hubungan Sasuke dan Sakura bisa sedekat ini sekarang? Tolong penjelasannya, ini terlalu mendadak untuk mereka semua bahkan sangat terheran-heran.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Suara tepukan tangan terdengar jelas membuat semuanya beralih menatap pada sosok yang sangat tak asing di mata mereka. Dengan langkah tenang dengan wajahnya yang di angkat sedikit tinggi membuat diri gadis itu memancarkan sedikit kesombongan, dengan wajah culas serta tatapan remehnya ia mendekati mereka semua.
"Bagus sekali, aku tunangan mu tapi kau berpelukan dengan dia." Dengan suara yang cukup besar dan di dengar oleh orang-orang membuat senyuman kemenangan terukir pada bibirnya. Beberapa orang yang tentu saja mendengar ucapan Karin seketika merasa iba, bahkan ada yang secara terang-terangan mengatakan hal yang tidak-tidak mengenai Sakura.
"Sangat tak tau malu."
"Gadis itu menjijikan."
"Kasihan gadis merah itu, tunangannya berpelukkan dengan gadis lain."