How are u today?
Enjoy Na Ka"Engga ada yang bisa menandingi hangatnya pelukan kamu dan helusan lembutnya tangan kamu"
- Milk Pansa Vosbein.
"Kamu sadar apa yang kamu lakuin ke Prim itu udah kelewatan batas?" Tanya Milk pada Tontawan dengan nada yang lembut
Sedangkan Tontawan yang tengah memakai sepatu tidak menghiraukan perkataan Kakaknya
Milk rela menunggu Tontawan hingga subuh di temani Namtan, jika kalian bertanya keberadaan Love? Love sudah di antarkan pulang kerumahnya sebelum pukul 10 malam.
Milk dan Namtan menunggu Tontawan di Mobil dengan mata yang terjaga tanpa tertidur.
"Tu kamu denger aku ngomong?" Tanya Milk
Tontawan menghela nafasnya kasar lalu menatap Milk dengan tatapan sengit, "Ini bukan urusan kamu, mau aku ngapain aja dan sama siapa itu urusan aku. Kamu ga berhak untuk ikut campur" ucap Tontawan
"Aku cuma kamu ga menyesali perbuatan kamu ini Tu"
"Ga akan pernah nyesel, yang ada aku nyesel bisa jadi Adik kamu"
"Mau sampai kapan kamu kaya gini terus ke aku?"
"Kenapa kamu terus bertanya 'kenapa?' bukannya kamu udah tau aku maunya kamu mati?"
"Kalo aku mati siapa yang jagain Ibu sama kamu?"
"Ada aku kan?" ucap Tontawan lalu pergi meninggalkan Milk
Milk menampilkan raut kesedihannya yang mendalam, Tontawan terus ingin kematiannya. Jika ia mati siapa yang akan melindungi Ibu dan Adiknya? Karena Milk sangat tahu betul Tontawan seperti apa, ia tidak akan bisa menjaga Ibu seperti dirinya
"Semoga keinginan kamu nanti bisa berubah" gummam Milk
Tanpa Milk ketahui bahwa sejak tadi Namtan mendengar semua pembicaraannya dengan Tontawan di balik dinding
Namtan ikut kerumah Milk setelah ia ikut dengan Milk menunggu Tontawan hingga subuh. Karena Namtan fikir rumahnya dengan Kampus terlalu jauh sedangkan rumah Milk jauh lebih deket dari kampus jadi ia memutuskan ikut dengan Milk agar bisa ke kampus bersama
"Untung aja aku selalu bawa baju ganti di mobil" ucap Namtan menghampiri Milk ia berusaha pura-pura tidak tahu
Milk yang mendengar suara Namtan pun menampilkan wajah cerahnya lalu merangkul Namtan, "Untung aja bawa kalo engga, ga mungkin kan kamu mau pake kolor aku yang gambar Hello Kitty itu?" Tanya Milk membuat Namtan merinding
"Jauh-jauh dari aku deh" Milk tertawa
"Langsung ke Kampus atau mau cari sarapan dulu?" Tanya Namtan
"Makan bubur depan Kampus aja lah sekalian jadi deket ga perlu muter-muter dulu" Jawab Milk
KAMU SEDANG MEMBACA
Surat Cinta Untuk Love ( MilkLove )
FanfictionMilk Pansa Vosbein salah satu manusia yang memiliki jiwa cinta seluas samudra. Milk jatuh cinta pada pandangan pertama dengan salah satu Mahasiswi di Kampusnya yang merupakan Juniornya. Meski pun mereka tidak satu Fakultas namun gedung Milk dengan P...