PART 14: MISS

113 6 2
                                    

"Lohh.. Adikku mana?"Tanya Deva panik.
"Tadi disebelah aku kak.."Jawab Lorenzo.
"Kok bisa tiba tiba ilang sih??"Tanya Chelsea yang bingung
"Iya.. apalagi dia teriak lagi.."Ucap Rena.
"Atau jangan jangan dia diculik lagi."Ucap Calvin membuat Deva semakin khawatir.
"Ya udah kita cari dulu Ryn.."ajak Rena.
"tapi dimana Renn??"Tanya Chelsea.
Mereka semua terdiam.lalu Lorenzo mulai memerhatikan sekelilingnya.perpustakaan disini cukup sepi.
"Tapi kayanya Ryn ga diculik deh."Ucap Lorenzo yakin
"Kenapa ga?"Tanya Chelsea.
"Soalnya diperpustakaan ini sepi banget.. aku merasa hanya kita saja pengunjung perpustakaan ini."Jawab Lorenzo yang masih memrhatikan sekitarnya.
"Bener juga kata Lorenzo.."Ucap Deva yang juga masih mencoba berpikir.
Lorenzo masih memerhatikan sekitarnya.mencoba menyari petunjuk.dan pandangannya terhenti karna melihat buku berwarna abu abu dibelakangnya.
"Kak..Renn..Vinn coba lihat sini.."Ucap Lorenzo membuat rena,Calvin,chelsea dan deva mendekati Lorenzo.
"Ada apa?"Tanya Rena
"Iya ada apaan sih?"Tanya Chelsea juga.
Lorenzo tidak menjawab ia malah mencoba mengambil buku abu abu tersebut.dan tiba tiba raknya bergeser kekanan dan disana terdapat ruangan.

"Waww.. Kerenn"Ucap mereka bersamaan.
"Kok kamu bisa tau sih?"tanya Chelsea.
"Aku Cuma tertari aja sama buku itu.karna buku dirak itu warnanya semuanya cerah seperti warna kuning,oren,biru muda tetapi hanya satu buku itu saja yang berwarna gelap."Jawab Lorenzo.
"Pinter juga kamu.."Ucap Calvin membuat Lorenzo sedikit tersinggung.
"Maksudnya?? Dulunya aku ga pinter gitu??"Tanya Lorenzo sambil memandang Calvin dengan tatapan tajam.
"Udah udah jangan berantem.. lebih baik kita masuk keruangan ini.. kita cari Ryn"Ajak Deva
"Iya kak.. sekalian nyari bukunya.. siapa tau ada"Ucap Rena membuat mereka setuju.mereka pun akhirnya masuk keruangan itu.dan saat masuk ...
Mereka melihat banyak pintu.dan satu buah tangga dipaling ujung ruangan.
"Kukira ruangannya bakal serem kaya yang difilm film..nyatanya ruangannya keren..."Ucap Chelsea.
"Kita cari darimana dulu nih..pintunya ada.."Deva mencoba menghitung pintunya.
"Ada 10"Ucapnya kaget.
"Waw.. ga kurang banyak tuh.."Ucap Lorenzo.
"Kita cari dari pintu pertama aja dulu.."Usul Calvin.

"Jangan.. gimana pas kita buka pintunya ada salah satu penjaganya.. kita aja belum dapet bukunya masa udah dikejar kejar penjaganya sih?"Ucap Chelsea

"Iya juga sihh.. terus nyarinya gimana dong??"Tanya Calvin.
Chelsea pun menaruh telunjuknya didagunya seperti sedang berpikir.

"kak.. ini gambar apaan??"Tanya Rena membuat Chelsea berhenti berpikir dan melihat sebuah gambar atau bisa disebut coretan di dinding.
Ada gambar pintu terbalik yang berjumlah dua.

"kaya gambaran Ryn dehh"Ucap Deva
"mungkin ini petunjuk dari Ryn."Ucap Lorenzo.
"Bisa jadi.. tapi apa artinya??"Tanya Calvin yang bingung.
"euhh... apa ya?? Gambar 2 pintu terbalik.."Ucap Chelsea masih berpikir.
"ohh aku tahu‼"Ucap Chelsea tiba tiba.
Membuat semuanya penasaran.
"Apaan kak?"Tanya Lorenzo dan calvin
"Pintu terbalik bisa diartikan jadi pintu yang terakhir atau pintu yang paling jauh dari kita. Dan gambarnyakan ada dua yang berati Ryn ada di ruangan yang pintunya 2 dari terakhir pintu.. ngerti??"Jelas Chelsea.

"ngerti.. jadi pintu ke-8 ya??"Tanya Lorenzo yang mengerti
"iyap bener.."Jawab Chelsea.

"Waw.. kamu pinter juga.."Ucap Bastian kagum membuat pipi Chelsea merona.

"yaiyalah pinter.. kan pacaran mulu sama Buku.."Ucap Lorenzo sambil menahan tawa.yang langsung dibalas cubitan maut dari Chelsea.
"Aww.. sakit kakk"Ucap Lorenzo sambil meringis kesakitan.

"Hahaha.. udah jangan berantem mulu.. masa kakak adik beranten kaya tom and jerry sihh.. ya udah kita cari adikku lagi sambil nyari buku juga"Ajak Deva.
Mereka pun berjalan menuju pintu ke-8.tapi...
Tanpa Lorenzo sadari Chelsea,Deva,Rena dan Calvin tiba tiba menghilang.

Lorenzo pun membuka pintunya.dan disana ia melihat Ryn hanya duduk terdiam dengan pandangan kosong.
"Ryn??Rynn??"Tanya Lorenzo sambil melambai lambaikan tangannya di depan muka Ryn.
"Gimana cara supaya Ryn sadar ya.."Ucap Lorenzo sambil berpikir.
Ia pun menemukan ide.ia pun memeluk Ryn dan berbisik ditelinganya.
"Rynn.. Pulang yukk.."

Ryn pun sadar tetapi anehnya pandangannya malah mulai menghitam dan akhirnya Ryn tidak sadarkan diri.dipelukan Lorenzo.

"Rynn??Kok malah pingsan sihh"Ucap Lorenzo kesal.

~~~~~~~~

"Aduhh..kepalaku pusing banget.."Keluh Deva. Tapi ia mulai sadar.
"Ini dimana?Mana Lorenzo,rena dan Calvin??"Tanya Deva.ia mencari kesekelilingnya. Ia sedang berada di sebuah ruangan yang penuh buku.dan ia juga melihat Chelsea sedang tertidur atau lebih tepatnya tidak sadarkan diri.tanpa berpikir lagi ia pun mendekati chelsea

"Chelss..Chelss.. Bangunn.."Ucapnya membuat Chelsea bangun.
"euh..dimana ini??kok kepalaku pusing banget.."Ucap Chelsea.
"Ga tau.. kita tiba tiba ada diruangan ini.dan Lorenzo,Rena sama Calvin juga Ilang."Ucap Deva membuat Chelsea kaget.
"jangan jangan kita diculik lagi.."Ucap Chelsea
"kayanya Ga deh .. kalau kita diculik pasti kita udah diiket.. daripada kita mikirin itu.. mending kita nyari bukunya .disini juga banyak buku."Ajak Deva yang langsung disetujui Chelsea.Mereka pun mulai mencari bukunya

~~~~~~~~

"Renn..Renn Bangunn"Ucap Calvin sambil menepuk pipi Rena
"euhh.. Calvinn?? Dimana ini?"Tanya Rena.
"Aku juga ga tau Renn.. Kak deva sama Kak Chelsea juga ilang.."Jawab Calvin.
Membuat Rena mencari cari Deva dan Chelsea.Ia melihat disekelilingnya banyak seklai rak berisi buku buku.
"Kok kita bisa ada disini?"Tanya Rena yang masih bingung.
"Ga tau Renn.. yang terakhir aku inget.. kita lagi mau ngebuka pintu ke-8.. buat nyari Ryn.."Jawab Calvin.
"Sama Vin.. tapi disini banyak buku.gimana kalau kita sekalian nyari bukunya aja.."Usul Rena.
Akhirnya mereka juga mencari cari buku itu.


Maaf ya updatenya lama.. maaf juga disini banyak typonya.. dan sebenernya disini ada riddlenya yang pintu pintu itu.. tapi agak Geje :D..
Makasih ya yang udah baca apalagi Voment..

Thank you (

~~JL99~~

Life Or Die In 99 daysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang