35

930 116 7
                                    

"sesuai kata dokter sebelumnya,aku harus meluapkan Heat aku sama Alpha yang aku cintai,mungkin emm...." -Caine

"Mungkin apa caine??"-Rion

"Mungkin....kmu bisa bantu aku" -Lirih Caine

Rion terkejut dan berusaha memastikan pada Caine.

"maksud mu?aku menandai mu?" -Rion

"mungkin ya,aku tidak tau pada siapa lagi aku meminta" -Caine

"......" -Rion

"Kalau kmu gamau gapapa kok"-Caine

"bukan gitu,aku mau" -Rion

Caine tersenyum mendengar jawaban Rion

"Sudah kamu istirahat dulu,biar energi kamu ke kumpul lagi" -Rion

"Okee..." -Caine

Caine berbaring dan menutupi setengah tubuh nya dengan Selimut.

Rion pun keluar dari kamar.


(Ruang Keluarga)

"lu kalo mau perang sini perang sama gw anjing!!" -Riji di telpon

"Ji udah ji" -Selia

"yang diem dulu!." -Riji

Selia tidak berkutik,dirinya takut melihat raut wajah Riji.

"....papii" -Selia

saat selia melihat melihat Rion berjalan,dirinya segera menghampiri Rion

"Kenapa,hm?" -Rion

"Riji...." -Selia

"Ngapeee lagiii" -Rion

"BANGSAT LO,BAWA SEMUA PASUKAN LO GA TAKUT GW!" -Suara teriakan Riji terdengar sangat jelas

Rion segera menuju sumber suara melihat Riji sedang menelepon seseorang.

Rion mendekati Riji dan mengambil ponsel milik Riji.

'Halo,lu ada urusan sama anak gw,lu juga punya urusan sama gw!!' --Rion

'Tuan Rion,selamat siang,bagaimana kabar anda setelah anak kesayangan anda menghianati anda'--someone

'apa maksud lu?!'--Rion

'lu gatau?seluruh keluarga lu belum ngasih tau?" --someone

'apa kontol!!'--Rion

'tenang tenang,jadii....'---



-BERSAMBUNG-

×sengaja gantung×

Who's he?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang