10.

28 6 1
                                    

1 minggu sudah, aku bekerja dengan Sasuke

Dan hari ini, aku bersamanya di salah satu hotel berbintang di Korea Selatan

Kami duduk di ruangan meeting bersama orang-orang penting

Mereka serius disaat Sasuke menjelaskan program yang ia sedang presentasi kan

Setelah Sasuke mempresentasikan program nya
Orang-orang bertepuk tangan begitupula aku
"Hebatnya Sasuke, tidak ada satu kata yang salah" Gumam Hinata

"Presentasi nya sangat memuaskan CEO Sasuke" Pujinya

"Terimakasih park minhwa"

"Bagaimana semua apa setuju program itu" Mereka menganggukan kepala nya

Sasuke menoleh kearahku dan aku menjempolkan kedua tanganku

Setelah usai meeting, mereka memberikan selamat pada Sasuke atas presentasi nya

Aku hanya membungkuk kan badan ke mereka sebelum mereka pergi

Satu persatu pergi dan kini tinggal kami berdua

"Selamat ya Sasuke, presentasi nya diterima"

"Tentu saja, tidak sia-sia aku begadang"

"Ya tapi bukan itu saja Sasuke"

"Yaya aku juga berterimakasih denganmu sudah menjagaku saat kerja" Aku terkekeh

"Sekarang kan semuanya sudah selesai, bagaimana kalau jalan-jalan dulu sebelum kita kembali ke Tokyo"

"Boleh,, memang nya kamu ada rencana mau kemana? "

"Ada sih, katanya tempat nya bagus sih"

"Ya sudah ayok pergi"

**
Kampung Hanok Bukchon

Itulah yang aku inginkan tempat itu katanya mengenai tentang sejarah korea
Dan lagi kami menyewakan hanbok khas adat Korea Selatan

"Sasuke bagaimana menurutmu dengan pakaianku" Aku memakai hanbok warna pink

Sasuke tertegun melihatku dan aku melambaikan tangan kearahnya"hallo Sasuke.. "

"Ah iya, cantik kok"

Blush..
Wajahku memerah
"Sa-sasuke juga bagus cocok denganmu" Kikuk nya

Sasuke mengaruk kepalanya tidak gatal dan berkata "ya sudah ayok kita jalan-jalan"

"I-ya"

Kami pun berjalan dan melihat istana dan rumah-rumah kecil

Aku sangat kagum melihat nya
"Wah seperti ini tempat nya aslinya"

"Kamu sering nonton Korea? " Tanya Sasuke

"Ya, apalagi tentang jaman dulu, seperti ini tempat nya ada istana nya gitu terus pakaiannya juga"

"Hm makanya kamu ingin kesini"

"Ya, aku tidak nyesel kesini walaupun lama penerbangan nya"

"Iya sih tapi kamu sudah beberapa kali mabuk darat Hinata apa kau tidak ingat"

"Hei.. Jangan diingatkan itu kau bikin aku malu"

"Bisa malu juga hm"

"Aduhh menyebalkan kamu Sasuke" Hinata memukul lengan Sasuke

"Sakit loh jangan di pukul"

"Biarin wekkk" Ejek Hinata

"Permisi, apa kami boleh foto kalian"Tiba-tiba seorang laki-laki membawa kamera

vero amore Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang