you are mine - salron

mam mie

pagi ini mama papa rony berniat untuk kembali pulang ke jakarta. salma dan rony masih ingin di yogya untuk 1 atau 2 hari kedepan katanya.

alasan mama dan papa rony pulang salah satu nya untuk membereskan sedikit rumah yang baru saja rony beli di jakarta. hanya berjarak 2 jam perjalanan dari rumah mama rony, tidak terlalu dekat tapi tidak terlalu jauh juga.

"mas mba pulang duluan ya" ucap yati dan rangga berpamitan kepada keluarga salma

"padahal disini dulu mba mas" jawab ita

"inii mas rangga nya di kejar kerjaan, jadi ya mau ga mau harus pulangg" beo yati

ita dan denis mengangguk anggukan kepalanya.

"babaii cucu eyang utiii, eyang pulang duluan yaa"

"iyaa eyangg, eyang dan mbah kung hati hati ya di jalann. nanti shena nyusul ihihihi" beo shena dengan cengiran khas nya

"iya sayangg, ca ron. mama sama papa pulang duluan yaa" pamit yati pada salma dan rony

"iya ma, mama hati hati ya. caca juga ga akan terlalu lama di sini" jawab salma menyalimi tangan mertuanya

"ron jangan nakal disini yaa, mama sama papa pulang duluan. jangan manja manja kamu" ucap rangga ikut pamit pada rony dan salma

"ishh apa sih papa, emang rony anak kecill" jawab rony menyalimi tangan papa nya

"ahahaha kasian caca berasa nikah sama bayi dugongg" beo rangga

"ah papa pulang aja sanaaa, rony mau manja manja sama caca"

"baru juga di bilanginn kamuu"

"udah ah kita pamit ya semuanya, nanti kapan kapan main lagii" ucap yati

"iya mba mas, hati hatii"

semuanya melihat yati dan rangga pulang sampai benar benar tak terlihat, setelah nya baru mereka masuk.

denis sedang pergi ke kantor hari ini, sementara ita berada di rumah untuk mengurus cucu kesayangan nya.

•••

kini waktu menunjukan pukul 5 sore, salma rony shena dan ita sedang berada di ruang tamu. menonton tv dan bersantai santai. sedangkan denis akan pulang sekitar pukul 6 sore

shena sebenarnya sudah tertidur di pangkuan oma nya. namun ita memilih membiarkan shena yang tertidur, masih ingin menonton tv dengan salma dan rony.

rony mulai bergelendotan pada salma, memeluk tubuh gadis itu dan mendusel dusel pada dada salma.

salma mengusap rambut suami nya itu, mengecup ngecup kecil kepala rony.

"mimik" ucap rony menepuk dada salma pelan

"mimik sayang? ayo pindah ke kamar, nen di kamar ya" jawab salma lembut

karna ia melihat mata rony yang sudah merah dan memberat karna mengantuk, jika sekali saja tidak di ikuti kemauan nya sudah pasti rewel bukan main apalagi di jam rawan seperti ini

"aaa no no kamarr, nenn disiniii caaa" rengek rony kembali

"adaa mamaa ihh, masa ga maluu udah besar masih nenn" jawab salma

"aaa mau disiniiii"

"ohh abang masih mimik nak?" tanya ita lembut pada menantu nya itu