Setelah mendapatkan wadah, salma segera mengisinya dengan air hangat dan memasukan kain kecil kedalamnya.
Keduanya kini telah berada di kamar rony, dengan rony yang telah berbaring di kasur dan salma duduk di samping kasur.
Dengan telaten salma mengopres rony agar panas nya cepat turun, rony memejamkan matanya dan mengenggam sebelah tangan salma.
Tangan salma terulur mengusap kepala lelaki itu dengan lembut.
"sembuh yaa, sakit nya jangan lama lamaa. ada shena yang kangen sama uncle nyaa, ga tega juga liat lo kaya ginii" beo salma
Rony membuka kedua netranya dan menatap salma lekat.
"caa mau duduk" beo rony
"jangan dulu yaa, masih lemes badannya"
"pliss caa.." ucap rony memohon
"yaudah boleh, gue ngambil kotak p3k dulu. Kompresan nya ganti pake babyfaver ajaa"
Rony mengangguk, salma keluar kamar untuk mengambil kotak p3k.
Saat salma keluar rony berusaha duduk sendiri, karna dia tau dia bisa walaupun memang badan nya masih terasa sangat lemas.
Rony telah berhasil duduk dan menyandarkan tubuhnya di kepala kasur. Sedetik kemudian cairan hangat mengucur dihidungnya tanpa henti, rony yang panik berusaha mengelapnya menggunakan tangan, darah yang mengucur bisa dibilang cukup banyak.
"ron ini- ASTAGFIRULLAHHHH.." beo salma didepan pintu yang terpotong akibat panik dengan kondisi rony, tangan dan hidung rony terlihat penuh dengan darah.
Bruk! Kotak p3k terjatuh dengan keras, salma berlari dan duduk di samping kasur.
Setelah berada di samping rony salma segera mengelap darah yang berada di hidung rony dengan tangannya.
"ada tissue ga?" tanya salma panik
Rony mengangguk, jari nya menunjuk pada laci yang berada di meja pinggir kasur nya
Salma mengambil kotak tissue, setelah mendapatkan nya salma mengelap kedua tangan rony yang penuh darah, dan juga hidung rony.
"ya allah.. ko jadi gini sih, ke rumah sakit aja yaa?" beo salma setelah selesai membersihkan tangan dan hidung rony
Tapi rony tetap keukeuh dengan keputusannya, dia tidak ingin pergi ke rumah sakit.
"yaudah tiduran lagi yaa"
"peluk caaa" rengek rony
"sinii"
Salma langsung mendekap lelaki itu, mengusap punggung dan rambutnya secara lembut, rony meletakan kepalanya di bahu salma karna lemas.
Hati salma benar benar sakit melihat kondisi rony saat ini, salma juga rindu dengan kejailan kejailan seorang rony, bukan rony seperti ini yang salma mau
"ya allah panas nya cepet turun dongg, khawatir banget kalo terus terusan kaya ginii. Sembuh yaa ronn, biar nanti bisa main lagi sama shena, shena kangen sama uncle nyaa" beo salma sambil mengusap ngusap kepala rony
"mau ketemu shenaa" ucap rony yang masih memeluk salma erat
"iya nanti kita ketemu yaa, mangkanya sembuh biar bisa ketemu anak lo"
"shena nanyain gue ga ca?"
"tiap detik juga pasti nanya nya lo, udah tau anak uncle banget eh uncle nya malah sakit kaya ginii"
"kasian shenaa"
"mangkanya sembuhh ya"
Rony mengangguk, salma ingin melepaskan pelukannya karna memang sudah terlalu lama.

KAMU SEDANG MEMBACA
you are mine - salron
Novela Juvenilkisah ini menceritakan perjalanan kisah cinta seorang gadis SMA yang bertemu dengan tambatan hatinya. Dia seorang pria tampan yang populer di sekolah nya, karna dia merupakan salah satu anggota anak motor yang cukup terkenal. Gadis itu juga harus me...