6. Wanna Be

21 8 1
                                    

Min Hyun mendatangi Universitas Chosung untuk mengirim formulir pendaftaran penerimaan calon mahasiswa baru. Setelah mengirim formulir pendaftaran, Min Hyun berjalan kaki menuju halte.

Dinding halte dipenuhi banyak brosur. Min Hyun mengambil satu. Sebuah brosur lowongan pekerjaan paruh waktu sebagai pegawai minimarket.

Tidak banyak kualifikasi yang dibutuhkan untuk melamar pekerjaan. Hanya membutuhkan utuhkan surat lamaran, daftar riwayat hidup, dan pas foto ukuran 4x6.

Untuk gaji, setahu Min Hyun rata-rata sekitar 9-10 ribu won. Tidak banyak, tapi cukup untuk menabung untuk membayar sekolah dan biaya kuliah nanti. Kalau uangnya nanti masih ada sisa, Min Hyun bisa memakai uang itu untuk diberikan ke orang tua Woo Jin sebagai ungkapan terimakasih karena sudah membiarkannya tinggal.

Min Hyun mendatangi alamat minimarket yang tertera di brosur. Pemilik minimarket bilang, ia bisa bekerja mulai malam ini. Pemilik juga menjelaskan kalau gajinya sebesar 10 ribu won dan diberikan setiap satu minggu sekali di hari rabu.

Min Hyun pergi dari minimarket. Teleponnya berdering. So Hyun yang menelepon.

So Hyun mengajak Min Hyun ke danau untuk menaiki perahu bebek. Min Hyun mengiyakan dan segera berangkat ke danau naik bis.

So Hyun menggandeng tangan Min Hyun saat pria itu baru sampai. Ia mendengus melihat antrian perahu bebek yang sangat panjang.

"Kita tidak bisa naik perahu bebek hari ini. Bagaimana kalau besok?" tanya Min Hyun saat melihat So Hyun cemberut.

"Aku ingin naik." rengek So Hyun.

"Baiklah, aku menyerah." ucap Min Hyun pasrah.

Min Hyun mengantri paling belakang untuk mendapatkan perahu bebek. Begitu mendapatkan giliran, rasanya sangat menyenangkan. So Hyun melambaikan tangan dan merekam video, sedangkan Min Hyun berjuang sendirian karena So Hyun tidak mau mengayuh pedal.

Setelah dua kali mengitari danau, Min Hyun dan So Hyun turun dari perahu bebek. So Hyun tertawa karena puas membuat Min Hyun kelelahan.

"Jangan tertawa! Kalau kau tertawa lagi, kau akan ku cium." ancam Min Hyun.

So Hyun langsung berhenti tertawa. "Besok kita naik lagi ya?"

Min Hyun mendengus. "Boleh. Kalau kau yang mengayuh perahu seberat itu sendirian."

"Menyebalkan..." cibir So Hyun.

.
.
.

Jin Young sedang di bar saat cuaca sedang panas-panasnya. Ia mendapatkan telepon dari pegawai bar kalau pamannya (Bae Yong Joon) sedang mabuk berat. Kedatangan Jin Young ke bar untuk menjemput sang paman.

Begitu masuk bar, Jin Young kebingungan mencari pamannya. Pegawai yang tadi menelepon bilang kalau Bae Yong Joon sedang pergi di toilet. Alhasil Jin Young segera menyusul ke toilet pria.

Bukan mendapati sang paman, Jin Young justru melihat pria yang dikenalnya sedang berciuman dengan seorang wanita di toilet pria. Sontak Jin Young kaget dan bersembunyi di belakang tong sampah besar dekat pintu.

"Myung Min ahjussi..."

.
.
.

So Hyun menyetujui ajakan Ha Na untuk pergi berenang di Pemandian Jongah. Cuaca benar-benar sangat panas dan membakar, waktu yang tepat untuk berenang. Pemandian ini memiliki tujuh kolam dengan kedalaman air yang berbeda-beda. Kamar ganti, toilet, kantin, dan tempat duduk, semua fasilitasnya lengkap.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 4 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Wanna Be (My Baby?)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang