chapter 3: sleep together

1K 162 24
                                    

Malam semakin larut, di luar hujan masih mengguyur bumi dengan derasnya seolah tak ada lagi hari esok yang tersisa, dan kini petir pun ikut ambil bagian dengan menyambar kan kilatnya, membuat langit gelap itu menjadi terang sesaat saat kilat datang, menyisakan gemuruh hebat yang memekakkan telinga.

Di gedung tinggi apartment minimalis itu seorang wanita yang tak lain adalah Jiwon, dia sedang duduk sembari menatap keluar gedung melalui jendela kecil di belakang sofa yang ia duduki, kedua tangannya ia tumpuk di punggung kursi itu, lalu dia menyandarkan kepalanya di sana, tatapan wanita itu memang mengarah keluar jendela seolah sedang menikmati hujan padahal nyatanya pikiran wanita itu kini sedang kabur entah kemana.

Soohyun baru saja keluar dari kamarnya setelah menyelesaikan panggilan telpon dari sang sekretaris yang merupakan kekasihnya, menelpon malam-malam dengan alasan pekerjaan, padahal nyatanya wanita itu merindukan sang kekasih yang sebentar lagi akan menjadi milik orang lain.

Berbeda dengan kekasih Jiwon yang memilih untuk mengakhiri hubungan mereka, kekasih Soohyun ternyata masih tetap ingin melanjutkan hubungan mereka bahkan setelah Soohyun memberitahu kan tentang rencana pernikahan nya dengan Jiwon pada wanita itu, dia mengatakan bahwa dia sama sekali tak keberatan tentang pernikahan itu, karena tau jika alasan Soohyun menikah dengan Jiwon adalah untuk mengakhiri kencan buta yang sudah di lakukan laki-laki itu berulang kali, dan juga dia yakin jika kekasihnya Soohyun, hanya mencintai dirinya, maka dari itu dia tak merasa terancam sama sekali, sekalipun laki-laki itu menikah dengan wanita lain.

"Jiwon" panggil Soohyun untuk kesekian kalinya, dan kali ini ia juga menepuk pundak wanita itu yang terlihat sangat asik dengan lamunannya sehingga tidak mendengar Soohyun yang memanggilnya sejak tadi.

Wanita itu terlihat terkejut dan langsung menoleh ke arah suara, di lihatnya Soohyun yang kini berdiri di depannya dengan gelas wine di tangannya.

"Kau melamun?" Tanya Soohyun seraya menyodorkan gelas berisi wine itu pada Jiwon. Dengan keterkejutan nya yang masih tersisa, Jiwon menerima gelas wine itu seraya menggelengkan kepalanya.

"Terimakasih" ucap Jiwon kemudian menyisip sedikit wine miliknya dengan tatapannya yang ia arahkan ke sembarang tempat untuk menutupi keterkejutannya karena kehadiran laki-laki itu yang tiba-tiba berada di samping dirinya.

Soohyun tau jika wanita itu kini sedang memiliki masalah, tak sulit baginya untuk menebak itu apalagi setelah melihat Jiwon yang berdiri di tengah hujan di depan coffe shop tadi, Soohyun yakin sesuatu sedang mengganggu nya kini, tadinya Soohyun ingin bertanya dan berpikir mungkin dia bisa membantu wanita itu menyelesaikan masalahnya, tapi melihat ekspresi Jiwon yang terus menghindar kontak mata dengannya, Soohyun langsung mengerti, ia kemudian duduk di sofa panjang yang sama di sebelah Jiwon seraya menyisip wine miliknya juga.

"Sepertinya kau harus menginap disini malam ini, hujannya semakin deras" ucap Soohyun seraya menoleh ke arah jendela dimana hujan deras itu bisa mereka saksikan lewat sana.

"Ya sepertinya begitu" jawab Jiwon
"Akupun sedang malas untuk pulang" lanjutnya kembali menyisip wine itu lagi dan lagi.

"Bagaimana dengan fitting gaun pengantin nya, kau sudah memiliki waktu yang tepat? Kita tak memiliki banyak waktu " ucap Soohyun kini mulai membahas tentang pernikahan mereka dan menjadikan nya sebagai topik pembicaraan agar wanita itu tidak terlalu larut dalam masalahnya yang tak dia ketahui dan enggan untuk di bahas oleh wanita itu.

"Minggu depan" jawabnya singkat

"Baiklah, kau sudah mencari referensi tentang gaun apa yang akan kau kenakan nanti?" Tanyanya yang langsung di balas anggukan oleh wanita itu.

"Ya, aku sudah memutuskan model yang ku inginkan, aku juga sudah memesannya, kita hanya perlu datang dan mencobanya nanti" jawab Jiwon yang membuat Soohyun sedikit terkejut serta bingung sekaligus, dia sudah memesan gaun pengantin untuknya?.

🍀 WAY HOME 🍀Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang