04

32 2 0
                                    

Bara Pov

Karena perasaan gue ga enak,gue langsung ke Rumah Sakit Argatama,karena ingin memastikan kondisi Queen.Dia hanya malas untuk mendengar Mami nya bertanya terus tentang Queen.Jadi kalau dia ke Rumah Sakit dia bisa melihat kondisi Queen dan bisa menjelaskan keadaan Queen jika Maminya membahas tentang Queen,pikir nya sendiri,untuk mengenyahkan perasaan kalau sebenarnya dia khawatir juga dengan keadaan Queen saat ini.Dia langsung menuju Rumah Sakit Argatama  mengendarai motor kesayangannya dengan kecepatan diatas rata-rata.Dia tidak mempedulikan cacian pengendara lain.

Sesampainya di RS dia bertanya kamar inap pasien atas nama Queen dimana kepada resepsionis.Dan dijawab bahwa kamar inap Queen berada di kamar VVIP khusus keluarga Argatama.Tanpa berpikir lagi dia langsung berlari ke kamar inap Queen.Di luar kamar inap,Bara melihat keluarga Argatama yang sudah berkumpul disana,lengkap,bahkan cucu-cucu yang kemarin di luar negeri sekarang berada di depannya.Niel yang menyadari kedatangan Bara langsung bertanya.

"Ngapain lo kesini?"tanya Niel dingin.

"Gue mau lihat keadaan Queen."balas Bara tak kalah dingin.

Lalu Brian yang mendengar itu melangkah ke arah Bara.

"Kamu siapanya Queen?"tanya dingin Brian.

"Saya teman nya dan juga tetangganya,bagaimana kondisi Queen?"tanya Bara langsung.

"Dia koma" dua kata yang mampu membuat Bara terdiam,ga mungkin kan Queen yang ceria itu bisa koma,gamungkin kan Queen yang selalu mengintilinya kemana pun,terbaring lemah di brankar Rumah Sakit,yang mana dia sangat tahu Queen membenci tinggal di Rumah Sakit.karena,emang dari kecil Queen sudah sering mendapat kasus pembullyan dan berakhir di Rumah Sakit.

"Queen menderi penyakit leukimia stadium 3,maag kronis,dan benturan dikepalanya sangat keras,itu yang membuat nya koma."sambung Brian.Lagi dan lagi itu membuat Bara terdiam,Pantes saja dulu ketika Queen jatuh darahnya itu selalu susah berhenti dan luka nya lama kering.

"Harusnya saya langsung membawa Queen pulang ke Mansion Argatama,mungkin ini tidak akan terjadi,putri kecilku yang baru saja aku temukan sudah terbaring lemah di ranjang rumah sakit ini."Sedih Brian.

"M-Maksud om?" tanya Bara bingung dengan apa yang diucapkan brian.

"Queen adalah permata keluarga Brata dan Argatama."jawab Brian.

"Jadi Queen masih punya keluarga?"tanya Bara lagi.

"Ya,dia putri ku yang diculik musuh ku ketika Queen baru berumur beberapa bulan."jawab Brian lagi.

Bara pov end

Skip setelah 1 bulan

Sudah satu bulan lamanya Queen koma.Dan semua keluarganya bergantian dalam menjaga nya.Dalam keadaan hening itu tiba-tiba Mommy Geby berteriak kalau Queen kejang-kejang.Mereka semua panik dan memanggil dokter untuk menangani Queen.Mereka semua khawatir termasuk Bara.Dia tidak tahu kenapa hatinya sakit melihat orang yang biasanya memperlihatkan senyum ceria kepadanya sekarang terbaring lemah dengan bibir yang pucat di kasur rumah sakit ini.Dia kangen kenangan ketika Queen yang selalu mengejar nya,menjahilinya meski tidak di balas Bara,dia kangen senyum cerah Queen yang menular itu.

Dokter Bayu datang menangani Queen,dan setelah beberapa menit akhirnya dia keluar.Dokter Bayu bilang Queen akan sadar dalam beberapa jam kedepan.Itu membuat mereka semua merasa lega dan bahagia.Mereka akan memberitahukan kebenarannya,bahwa Queen adalah putri mereka,cucu perempuan satu-satunya dari dua keluarga besar itu.

Setelah 2 jam,akhirnya Queen perlahan membuka matanya,silau itu yang dia rasakan ketika membuka matanya.Tapi itu tidak berselang lama.Mommy yang memang selalu berada disamping Queen bersyukur akhirnya putrinya itu membuka mata indahnya.

"Sayang kamu butuh sesuatu?"tanya Mommy pada Queen.

"Q-queen h-haus mommy"jawab lemah Queen.

Mommy mengambil minum dan membantu Queen untuk minum.

Queen yang merasa kakinya tidak bisa di gerakkan mulai merasa khawatir,dan cemas.Mereka yang melihat ketidaknyamanan Queen pun bertanya.

"Kamu kenapa sayang?"tanya Mommy

"K-kaki Queen tidak bisa digerakkan Mommy.Apa Queen sudah tidak bisa berjalan lagi?"Pikir buruk Queen.

Kalau kalian bertanya kenapa Queen memanggil Mommy pad Geby,itu karena dari awal bertemu,Geby sudah menyuruh Queen memanggilnya Mommy dan Daddy pada suaminya.

"Kaki Queen tidak apa-apa sayang,itu karena kamu tidurnya lama,dan kaki kamu tidak digerakkan.Jadi nanti pas kamu udah sembuh,kiat latihan jalan lagi yaa."jawab Daddy sambil menenangkan Queen dengan mengelus kepala Queen.

"Begitu ya Daddy?"tanya polos Queen.

"Iya sayang."jawab Daddy.Dia sangat bahagia akhirnya Princess kecilnya sudah sadar dari tidur panjangnya.

Di kamar Queen selain ada keluarganya,juga ada Bara yang sedari tadi memperhatikannya.Queen yang baru sadar langsung memanggil Bara untuk mendekat padanya.

"Kak Bara sini."panggil Queen,dan Bara berjalan mendekati Queen,Itu membuat abang-abang Queen cemburu.

"Kak Bara khawatir ya sama Queen makanya kak Bara disini?"tanya Queen dengan semangat dan senyum cerahnya.

"Ga usah PD lu,gua disini juga karena disuruh Mami.Kalau ga males banget gua disini liatin cewek manja kayak lu."Bara berjalan ke arah pintu,dia merutuki mulutnya yang asal bicara ini.Tapi sebelum keluar Queen memanggilnya.

"Queen tahu kok kak Bara sebenarnya peduli sama Queen,tapi kak Bara gengsi ya kan?"tanya Queen dengan masih mempertahankan senyum cerahnya.Baginya sikap dingin dari Bara sudah menjadi hal biasa.Setelah mendengar kata Queen itu,Bara langsung meninggalkan kamar inap Queen.

"Queen kamu jangan terlalu dekat dengan lelaki itu,dia tidak baik untuk kamu sayang"kata Daddy nya.Ya Queen sudah tahu semuanya kalau dia selama ini masih memiliki keluarga lengkap,dan waktu umurnya masih beberapa bulan dia di culik musuh bisnis keluarganya.

"T-tapi daddy kak Bara itu baik kok."jawab Queen

"Queen juga pengen selalu sama Kak Bara."sambung Queen yang membuat abangnya yang ada disana menggeram,dan mendekati Queen.

"Sayang,dia sudah memperlakukan kamu dengan kasar,jangan dekat dia lagi ya,dia tidak cocok untuk princess abang ini."kata abangnya,Niel.

"Queen ga mau tahu deh,pokoknya Queen bakal selalu deketin kak Bara sampai Queen capek,heheh."cengir Queen pada abangnya.Dan itu membuat abang-abangnya menyerah membujuk Queen untuk menjauhi Bara.

.

.

.

Gimana-gimana ceritanya pada suka ga?

kalau rasanya ada yang perlu aku perbaik kasih tahu di komen ya gaiss...

NEXTTTTT....



Queen's Possessive FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang