"Apa nggak bisa sekali aja kak Bara nerima keberadaan Queen disekitar kak Bara?Apa gak ada kemungkinan kak Bara buat bisa nerima Queen?minimal jadi abang buat Queen?"tanya Queen kepada Bara. "Gue nggak bakalan pernah anggap lo ada disekitar gue,karena lo cuma sebatas benalu yang ngintilin gue,kemana gue pergi lo ikutin,lo cuma cewek caper yang kurang belaian dan kasih sayang aja bagi gue" balas Bara menohok hati Queen. "Hahahah,bener yang kak Bara bilang,Queen emang benalu,Queen haus kasih sayang,karena Queen belum pernah dapet kasih sayang lebih dari orang terdekat Queen selain Bunda Panti dan adek-adek."Queen berhenti sejenak.Lalu dia mendongak melihat ke arah mata Bara dan tersenyum hangat pada Bara.Itu membuat Bara merasa sesak waktu melihat mata Queen. "Seperti yang kak Bara tahu,Queen dari dulu nggak tau orang tua kandung Queen dimana,apa dulu mereka emang sengaja buang Queen karena Queen pembawa sial dan benalu seperti yang kak Bara bilang tadi.Dan bener sepertinya Queen emang gak bakal bisa dicintai dan disayangi oleh orang seperti kak Bara.Kak Bara terlalu perfect untuk Queen yang ga ada apa-apanya ini,Hehehe.Yaudah deh Queen pamit ya kak,eh iya Queen cuma mau bilang Queen senang kenal sama kak Bara,Queen sayang kak Bara,habis Queen udah ga ada di hidup kak Bara,kaka harus bahagia yaaa,see you kak Bara." Queen perlahan mundur dengan senyum termanisnya. Entah kenapa Bara merasa dia akan kehilangan sesuatu dalam hidupnya.Tapi ia enyahkan pikiran buruk itu. Queen berjalan kembali ke Panti tempat tinggalnya selama 15 tahun ini.Ia berharap setelah ini bisa melupakan Bara dan bisa bertemu keluarga kandungnya.Tapi di perjalanan menuju panti Queen melamun,dia tidak sadar kalau dia sudah berada di Jalan Raya.Dia akan menyeberang jalan tanpa melihat kiri kanan,dia tidak sadar ada mobil dari arah kanannya.Dan...... BRUKKKKK Gimana ya kelanjutan hidup Queen dan bara? Mungkin pemain akan bertambah seiring berjalannya cerita ya readers.