◾ Chapter 2

302 47 19
                                    

'dimana aku?'

'kamar hotel?'

'kenapa aku bisa ada disini?'

Zayyan langsung bangkit, dan duduk. ia memegang kepalanya yang terasa pusing saat ini.

"Ada apa ini? kenapa kepalaku terasa pusing sekali..".

Zayyan mencoba melirik ke arah setiap sudut kamar. hingga tak lama kemudian sorotan matanya pun tertuju pada sebuah amplop berwarna coklat yang terletak di atas meja nakas samping ranjang.

"Amplop?".
Ujar zayyan mengambilnya.

Karena ia merasa penasaran. zayyan pun mencoba memeriksa isi amplop tersebut dan ternyata setelah dilihat.

"Huh?! Uang!?".
Kagetnya melihat isi amplop coklat itu yang ternyata adalah uang.

"Uang siapa ini, kenapaㅡ".

Ucapan zayyan terjeda setelah ia menemukan selembar kertas yang berisi pesan.

Jangan berikan uang ini kepada beomsu, karena uang ini milikmu. pakailah uang ini untuk kebutuhanmu sendiri.. paham. ~P.S.

"Huh, uang ini untukku??".
Ucap zayyan mencoba mengingat apa yang sebenarnya terjadi pada dirinya.

Sampai tak lama kemudian, munculah sebuah bayangan sing yang membekap mulutnya. dengan tercengang zayyan segera memeriksa pakaiannya yang ternyata sama sekali tidak ada yang terbuka. ia masih mengenakan pakaiannya dengan rapih.

Zayyan berdiri lalu memeriksa seprei kasur. Namun, ia sama sekali tidak menemukan bekas-bekas hubungan seks di atas kasur tersebut.

"Aneh, sekali.. kasurnya juga tidak berantakan dan bersih..".

"Pinggulku juga tidak terasa sakit..".

"Apa yang sebenarnya pria itu lakukan padaku saat aku tak sadarkan diri? apa dia benar-benar tidak berniat menyentuhku dari awal?".
Gumam zayyan tampak bingung. sorotan matanya beralih kembali ke amplop coklat yang ia pegang saat ini.

"Kalo begitu. ini uang sebenarnya untuk bayar apa, jika dia tidak menyentuhku sama sekali??". zayyan semakin dibuat bingung.

"Sudahlah.. kenapa juga aku harus memikirkannya. yang penting aku baik-baik saja..".

"Dan lagi...".
zayyan menatap amplop berisi uang itu sambil tersenyum.

"Aku bisa makan enak hari ini!".
Ujarnya riang.

•••










Setelah dari hotel, zayyan pun segera kembali ke rumah bordil milik beomsu.

"Zayyan kau baik-baik saja??".
Ucap khawatir beomsu menghampiri zayyan yang baru masuk.

"Eh? tuan beomsu? ada apa?".
Ucap bingung zayyan.

"Em? ah, tidak. hanya saja aku ingin tahu apa kau baik-baik saja, zayyan?".

"Aku baik-baik saja kok.".
Sahut zayyan.

"Oh, begitu.. baiklah..".

"Iya tuan. kalo begitu aku masuk dulu ya."

"Iya. silakan.".

Setelah itu zayyan pun langsung masuk kedalam untuk melanjutkan pekerjaan semulanya. sedangkan beomsu merasakan bingung dengan tingkah zayyan yang terlihat baik-baik saja setelah di sewa oleh sing.

"Aneh, padahal anak itu belum pernah sama sekali berhubungan seks.. tapi kenapa dia bisa sesantai itu?".
Ucap gumam beomsu tampak bingung.

Saat beomsu sedang berpikir, tiba-tiba ada notifikasi pesan dari ponselnya. beomsu pun segera memeriksa isi pesan tersebut yang ternyata adalah pesan dari sing.

LEAN ON ME | ZAYSING (XODIAC)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang