LEAN ON ME | ZAYSING (XODIAC)

🎲PROLOG🎲

Cerita tiga tahun yang lalu..

Malam itu, di tengah-tengah kota Seoul. tampak dipenuhi keramaian orang. beberapa dari mereka menikmati waktunya bersama dengan teman, pacar, dan keluarga pada malam minggu ini.

Sayangnya, suasana keramaian kota di malam itu tak berlaku bagi seorang pria remaja manis yang sedang duduk di pinggir tong sampah di sebuah gang gelap. pria manis itu mengenakan pakaian yang sangat lusu dan kotor. dia bahkan tidak mengenakan alas kaki sama sekali, hingga terlihat banyak luka di telapak kakinya.

Pria manis itu duduk meringkuk bersandar di tembok gang sambil membisu dengan tatapan kosong yang terukir di matanya saat ini. disamping pria itu terdapat tumpukan sampah-sampah yang berserakan kemana-mana seperti habis di geledah satu-persatu. dan ternyata sampah-sampah itu adalah bekas geledahan dari si pria manis itu, yang tadinya ia sedang mencari sisa makanan yang mungkin masih layak untuk di makan.

*kruyuk..kruyuk..

"Ahhh..Aku lapar sekali!".
Lirih pria manis itu sambil meremas perutnya yang sudah terasa perih akibat gak makan-makan selama tiga hari.

Pria manis itu, mencoba untuk menahan diri lagi. namun, saking sakitnya itu perut.. dia sampai tak bisa berdiri.

'Haaahh.. aku rasa, aku akan mati sekarang..'
Batinnya pasrah.

Pria manis itu pun pada akhirnya merebahkan tubuhnya itu di atas tanah tanpa alas. dia masih memegangi perutnya sambil melirih kesakitan.

Disaat sedang meratapi nasib malangnya, tiba-tiba terdengar suara langkah kaki yang mendekat ke arahnya.

'siapa? ada orang lewat sini?'

Langkah kaki itu terdengar semakin dekat.

'Haaahh.. palingan juga orang buang sampah.'

Sampai tak lama, munculah dua pasang kaki dengan sepatu pantofel hitam berdiri tepat menghadap wajah pria manis.

Pria manis mendongakkan wajahnya ke atas mencoba untuk memeriksa wajah si pemilik kaki tersebut, namun pandangannya samar-samar.

Karena itu, si pria pemilik kaki itu pun langsung berjongkok didepan pria manis yang masih terbaring lemah.

"Hey, kamu..".

"Kamu baik-baik saja anak muda?".

Ucap pria yang berjongkok itu dengan suara yang lembut terdengar adem di telinga si pria manis.

'ada apa? kenapa orang ini bertanya padaku?'

'baru kali ini ada orang asing yang peduli dengan keberadaaku?'

Pria didepannya itu tersenyum, lalu mulai memegang lengan si pria manis lalu mengangkatkan untuk bangkit. kini si pria manis di buat duduk kembali oleh si pria itu.