Apartemen

44 4 0
                                    

Happy reading

🍁🍁🍁

~Apartemen

Saat tiba di apartemen zayyan alangkah terkejutnya Zia melihat ruang tamu zayyan seperti kapal pecah bungkus Snack berserakan botol kaleng soda berceceran di meja dan kertas yang berserakan membuat Zia kesal

mengomeli zayyan membuat telinga zayyan panas namun ia hanya bisa menundukkan kepalanya

"Lo punya apartemen tapi kayak kapal pecah!!! Ni rumah bukan sih... sampah berserakan kertas berhamburan baju gak digantung sebenarnya ni rumah atau gudang hah.. JAWAB LO PUNYA MULUT KAN !" Sentak Zia menatap tajam zayyan yang menundukkan kepalanya sampai Isak tangis membuat Zia mengerut dahinya

"Hisk"

'dia nangis' batin Zia terkejut melihat pundak zayyan bergetar

Zia pun menghela nafas sabar, Zia mengelus lembut rambut zayyan

Merasa ada elusan di rambutnya zayyan pun memeluk pinggang Zia erat dan menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Zia menumpahkan tangisannya

"Hisk ...maaf" lirih zayyan memeluk Zia erat

"Heh kok nangis" lembut Zia mengelus rambut zayyan

"Hisk zi serem kalau marah hisk" Isak zayyan membuat Zia terkekeh

"Maaf ya zi marahin Aka"

"Gak... zi gak salah hisk yang salah aka hisk"

"Ya udah kalau gitu lepas dulu gih Zi mau mandi dulu" ujar Zia merasa tubuhnya yang sudah lengket namun zayyan masih betah memeluk nya

"Ga mau lepas~ Peyuk peyuk satu jam" rengek zayyan membuat Zia gemes

"Mau zi marah lagi hm?" Ancam Zia membuat zayyan mengeleng kepala ny

"aka bersihin ruangan ini dulu ya ... Zi mau mandi dulu... Kalau zi liat semua belum beres pas zi selesai mandi awas aka " perintah Zia tegas dibalas anggukan oleh Zayyan

Zia pun masuk ke dalam kamar mandi yang berada di kamar zayyan untuk membersihkan badannya yang lengket

Setelah tuntas membersihkan badannya Zia pergi ke ruang ganti Zia lupa kalau ia tidak membawa baju ganti jadi Zia meminjam baju zayyan yang sudah kekecilan

Zia menggunakan Hoodie zayyan yang berwarna cream membuat Zia tanggelam dalam Hoodie tersebut

Zia mendengkus kesal padahal zayyan bilang itu Hoodie dia yg kekecilan tapi kenapa masih kebesaran di tubuh Zia

(Baju Zia)

Setelah selesai merapikan pakaiannya Zia keluar dari kamar zayyan ,menuju ruang tamu melihat apa pemuda itu membersihkan ruangan itu

Sampai di ruang tamu Zia bisa melihat ruang tamu yang sebelumnya berantakan kini sudah rapi dengan zayyan yang masih merapikan sofa

Zia pun bersedekap dada terkekeh melihat pemuda itu mau menuruti perkataan nya

Sifat zayyan beda jauh dengan yng diceritakan di novel 'beautiful kila' yang dimana dalam novel zayyan diceritakan sebagai orang berkepribadian dingin, tidak menyukai perempuan kecuali kila, bad boy, kasar, sadis, dan yang membuat Zia bingung zayyan seperti tidak membencinya beda dengan yang diceritakan di novel

Sifat zayyan memang tidak berubah dingin, tidak suka ketenangannya diusik,dan cuek namun saat bersama dia sifat itu hilang tah kemana zayyan menjadi manja dan cengeng bersamaan saat bersama Zia

Zia kembali terkekeh melihat zayyan kesusahan melipat selimut tebal nya

"Ekhm" zayyan yang mendengar suara Zia pun melihat arah datangnya suara
Zayyan dapat melihat Zia yang sedang tersenyum tipis dengan bersedekap dada

Zayyan pun berlari masuk ke dalam dekapan Zia dan menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Zia membuat Zia hampir kehilangan keseimbangannya Karena zayyan

"Kenapa?" Tanya Zia lembut dibalas gelengan zayyan

"Zayyan" zayyan seketika mendongakkan kepalanya melihat wajah Zia tidak suka

"aka not zayyan" koreksi zayyan menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Zia

"Iya deh serah aka~" lembut Zia mengelus zayyan

"Aka udah mandi blm?" dibalas gelengan kecil oleh Zayyan

"Mandi dulu gih badan aka bau tau" canda Zia membuat zayyan cemberut

"Iya nih aka mandi dlu tapi Zia jangan ninggalin aka ya" garang zayyan namun terlihat menggemaskan Dimata Zia

'apa gue boleh egois kali ini aku mau kebahagiaan ini untukku selamanya" sendu Zia menatap lurus

Setelah membersihkan badannya zayyan keluar dari kamar nya menuju ruang tamu namun ia tidak melihat keberadaan Zia membuat zayyan cemas

Zayyan menyelusuri seluruh ruangan nya namun ia tidak menemukan keberadaan Zia membuat zayyan terisak

"Zi ...ZIZI!! ....By...!"

"hisk zi hisk zi dimna " tangis zayyan tidak menemukan keberadaan Zia Sampai suara membuat zayyan terkejut berlari menuju arah suara

Pyarrr

_______________________

Haiii semua 👋 👋

Gimana kabarnya?

Maaf kalau masih banyak typo BERSEBARAN

Nanti kalau udah and aku revisi deh

Jangan lupa vote coment and share ya

Bye bye👋👋
________________________

Bersambung.....

ALICE'S TRANSMIGRASI🥀Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang