rencana zia

27 1 0
                                    

Happy reading

🍁🍁🍁








Antagonis (Leana)📖

📍(Jln.********)
No kmr 167 lantai 21
Sandinya ultah gue

Ok
Otw

Mmm

Setelah mendapat balasan dari Lea Zia dengan secepat kilat mengganti piyama nya dengan celana jeans hitam dipadukan kaos putih dibalut Hoodie putih

Setelah mendapat balasan dari Lea Zia dengan secepat kilat mengganti piyama nya dengan celana jeans hitam dipadukan kaos putih dibalut Hoodie putih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Outfit Zia)


ia berjalan kearah parkiran menuju motor sport miliknya ia memutuskan untuk memakai motor kali ini

Brum... Brum

"Non mau kemana malam malam gini?" Tanya bodyguard yang berjaga di sekitaran gerbang melihat nona nya yang ingin keluar mansion

"Hmm mau ke supermarket pak"alibi Zia

"Non lebih baik non nyuruh pembantu atau penjaga lainnya aja,saya sudah ditugaskan oleh tuan muda tidak memperbolehkan nona keluar larut malam" ujar penjaga itu panjang kali lebar Zia mendengkus sebal mendengar tuturan itu

"Ya elah pak gitu kali Ama gue ,buka Napa pak" kesal Zia melihat penjaga tersebut tidak membuka gerbang

"Maaf non tap-" belum sempat menyelesaikan perkataan Zia lebih dulu memotongnya

"Buka gak pak gue aduin nih Ama zayyan!! gue mau ke apart nya buka gak" paksa Zia dengan menyodorkan belati ke penjaga membuat penjaga itu takut

"Maaf nona atas ketidak sopanan saya" penjaga itu sedikit berlari menuju gerbang membuka gerbang dibantu penjaga lainnya

Zia yang mendapat kebebasan pun tersenyum senang melajukan motornya

Apartemen Lea dengan mansion nya cukup jauh membuat Zia melajukan motornya di atas rata-rata karena situasi jalan yang sepi

Sampai di apartemen Lea Zia memarkirkan motornya membuka helm full face nya

Zia berjalan menaiki lift menekan tombol lantai 21 Zia dapat melihat bahwa di lantai ini hanya ada dua ruangan kamar apartemen saja yang Zia pastikan ini adalah lantai pribadi

Hal pertama yang Zia lihat di apartemen Lea yaitu kesunyian Zia menyelusuri setiap ruangan dan ia menemukan Lea di salah satu ruangan yang ia pastikan adalah kamarnya Lea

Zia melihat Lea yang berbaring dengan tubuh dibalut darah Zia menutup mulutnya terkejut tanpa ia sadar air mata turun dari kelopak matanya dengan perlahan Zia mengobati luka Lea dengan perlahan

Ia juga mengganti pakaian Lea yang sudah berubah warna itu dengan pakaian baru

Zia membalut perban di sekitar punggung Lea yang Zia duga pasti itu Bekas cambuk

Zia menatap tajam penuh amarah melihat tubuh Lea yang luka sekarang

Walau Alice baru mengenal Lea tapi ia tidak sanggup orang lain merasakan apa yang sama seperti apa yang ia rasakan dlu ia tau rasa sakit ini bahkan dulu ia merasakan rasa sakit lebih dari Lea

Setelah mengobati Lea,Zia membereskan peralatan obat nya memasukan kembali ke kotak p3k

Zia berjalan keluar kamar Lea ke arah kamar lain yang Zia temukan saat ia menyelusuri apartemen Lea

Zia mengeluarkan leptopnya mengetik sesuatu di keybordnya beberapa sandi sandi yang rumit hingga-

"Jadi ini dibalik wajah polos Lo?"Zia tersenyum miring melihat data di laptopnya

"Lo mau ngalahin Lea gak akan gue Biarin BITCH!" Desis Zia tersenyum miring hingga suara membuat Zia tergesa gesa mematikan laptopnya

"Zia?"

"Eh Lea? Hai"

"Lo ngapain Disini"heran Lea

saat lea bangun ia terkejut saat lukanya yang sudah dibalut oleh perban dan ia merasa memakai baju yang berbeda

Awalnya Lae berpikir yang tidak-tidak tapi saat ia mengedarkan pandangannya ia melihat Hoodie putih bertuliskan 'Queenzia' di dekat tudung Hoodie

Membuat Lea yakin bahwa Zia lah yang mengobatinya Lea memeriksa kamar kosong yang berada di apart nya dan ia melihat keberadaan Zia

"Kan gue udah bilang Ama lo gue otw kesini gimana sih?" Zia mengerut dahinya menatap Lea yang cengengesan ke arahnya

"Hehehe lupa gue" Lea mendudukkan dirinya di samping Zia

"Lo di Apain lagi Ama si tua bangke itu"

"Biasa Zi karena si alien"

"Na gimana kalau kita balas si alien" ujar Zia semangat Menaik turunkan alisnya,Lea pun mengerut dahinya bingung

"Gimana zi?"

"Iya!! gimana kalau kita bermain drama untuk balas si alien"

"Boleh gue juga udahh gondok Ama dia"

"Oke ya!! ntar gimana kalau kita ajak yang lain jugaa kesini"

"Syra, Dea, senja?"

"Iya orang itu Ama anggota zervanos" ujar Zia dengan tangannya yang sibuk menulis pesan di benda pipihya ke beberapa orang

"Kok Lo ajak anggota zervanos sih zi" heran Lea saat Zia menyebut nama geng zervanos

"Ada deh pokoknya Lo pasti bangga Ama rencana gue" percaya diri Zia

Sedangkan Lea hanya rolling his eyes mendengar tuturan Zia percaya diri itu

🍁🍁🍁

Hai semua

Gimana ceritanya?

Maaf kalau masih ada typo

Ntar kalo udah and aku revisi deh

Jangan lupa seperti biasa vote coment sebayak banyak nya ya 💐

Biar aku semangat aupdete nya

Maaf kalau ada kesamaan alur, nama tokoh atau yang lainnya ini murni hasil dari otak aku 100% jadi no copy copy

Makasih buat kalian yang mampir ke cerita aku lope bayak banyak untuk kalian ❤️ ❤️

Happy reading

🍁🍁🍁

Bersambung....

ALICE'S TRANSMIGRASI🥀Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang