Elliot-Bagian 05

650 59 3
                                    

Happy Reading
Jangan lupa vote and comment^^
















Perlahan wajah Samuel terangkat, bahkan tamparan dan benturan di dahinya tidak terasa sakit sama sekali, lidahnya menjilati bibir bawahnya dengan gerakan sensual.

"...mm~",smirk

Untuk sesaat netra gelap nya semakin gelap dan dipenuhi dengan obsesi kepemilikan sebelum akhirnya dia kembali menjaga ekspresi wajahnya tetap tabah.

Matanya menyipit

Telapak tangan nya lalu menutupi mulutnya dengan matanya berkilat tajam menatap punggung Elliot yang semakin menjauh dari area taman hingga akhirnya sepenuhnya masuk ke mansion.

"....Ahh~manisnya~"

Nampak sosok siluet yang berlari di lorong yang sedikit remang-remang namun dengan arsitektur yang megah dan mewah itu,saat semakin dekat maka terlihat sosok yang familiar yang tidak lain dan tidak bukan adalah Elliot

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nampak sosok siluet yang berlari di lorong yang sedikit remang-remang namun dengan arsitektur yang megah dan mewah itu,saat semakin dekat maka terlihat sosok yang familiar yang tidak lain dan tidak bukan adalah Elliot.

Pipi chubby nya memerah hingga ke daun telinganya bahkan ke leher porselen nya hingga nampak seperti udang rebus karena betapa merah nya itu,bulu mata lentik nya gemetar dengan mata bulat nya yang dipenuhi dengan kilatan rasa jijik dan sedikit rasa marah.

Dia tentu saja masih syok dan kesal dengan ciuman di bibir nya itu.

'Shit! ciuman pertama ku! Samuel bodoh!'

Dia sungguh kesal karena bibir nya ternodai oleh bibir pria yang bahkan pria itu adalah salah satu sosok iblis kematian di masa depan nya—yang Elliot tidak tahu, bibir nya bahkan sudah tidak suci karena selalu ada serigala penguntit yang mencuri ciuman nya saat dia tertidur, serigala penguntit itu tentu sang kakak laki-laki Elliot,Kavael.

Campuran emosi yang Elliot rasakan membuatnya sedikit tidak memerhatikan jalan yang ada di hadapannya hingga akhirnya saat di persimpangan ruangan,saat dia akan berbelok dia justru menabrak sesuatu yang keras yang dia pikir itu adalah tembok.

Tapi jika tembok kenapa itu memiliki aroma maskulin yang nampak jantan dan mendominasi?

Dengan bodohnya telapak tangannya meraba tembok aneh itu.

Wait,

Nampaknya ada sesuatu yang janggal hingga akhirnya saat dia mendongak,dia bisa melihat sosok pria dewasa yang nampak tampan dan seperti dewa Yunani, begitu sempurna dan-

Sudut matanya berkedut,Elliot langsung memaki dirinya sendiri karena pikiran absurd nya itu.

Bagaimana dia berpikir seperti itu dengan sosok iblis tua itu?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 16, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Elliot Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang