Taehyung yang menjadi cinta kedua/orang ketiga dalam rumah tangga jungkook . Ia terus mempertanyakan apa yang membuat ia begitu tak mampu menolak jungkook dalam hidupnya walaupun ia harus dibenci semua orang . Dan sampai kapan jungkook mampu menyemb...
Taehyung sibuk bekerja lagi seperti biasanya ,ia sering sekali melihat kearah telponnya akhir-akhir ini .
"Kau apakan nae dongsaeng huh ?" Marah taeyeon pada jungkook
"Apa ?" Tanya jungkook polos
"Dia pasti kelelahan, setelah pulang dari jepang kemarin aku rasa dia makin kurus ." "Wajahmu memerah ,kau sakit ?"
"Noona yang sedang sakit ,jangan khawatirkan aku ." Sanggah taehyung .
Jungkook dan taehyung datang kerumah sakit bersama untuk menemani taeyeon setiap pulang kerja .
"Sini ,mendekat pada noona !"
Taehyung menurut dan mendekat pada taeyeon .
"Jinjja ,kau sakit .. kau harus segera periksakan dirimu dan minum obat ,tubuhmu panas ."
"Tak apa ,ini bukan apa-apa ."
"Kau sakit ?" Tanya jungkook
"Bagaimana bisa kau bertanya seperti itu padahal kau bekerja seharian dengannya setiap hari ,tolong jangan samakan taehyung-ie ku dengan mu yang sangat suka sekali bekerja dan jarang pulang kerumah ."
Taehyung terkikik melihat rewelnya taeyeon memarahi jungkook .
"Kau sedang sakit noona ,jangan marah-marah terus ."
"Dia keterlaluan padamu ." Taeyeon cemberut
"Kook antar dia periksakan diri kedokter sekarang ."
"Tidak usah ,aku akan minum obat dan segera sembuh ,mungkin ini hanya kelelahan ."
"Kalau begitu ambil cuti dan istirahat ,kook jangan ganggu dia dulu ,biarkan ia istirahat ."
"Terserah ." Jawab jungkook dingin pada taeyeon
"Kau lihat dia sedingin itu setiap hari membalas ucapanku ."
Taehyung hanya tersenyum .
'tentu dia tidak begitu padaku noona .' jawab taehyung dalam hati .
Taehyung akhirnya dibelikan obat dan tidur diranjang samping taeyeon ,jungkook sendiri sibuk dengan laptopnya disofa .
"Mau sampai kapan bekerja terus ?"
"Lalu aku harus apa selain bekerja ?"
"Duduk disampingku dan elus tanganku ,itu seperti yang kulihat di drama ."
"Kau terlalu banyak menonton drama ." Jungkook bersmirk
"Kook-ah ,hp taehyung terus berdering ,coba kau lihat !" "Siapa tahu itu penting ."
Jungkook bangkit dan mengambil hp yang ada dinakas ,ada banyak panggilan yang tak terjawab dari no baru ,tak lama saat jungkook akan menaruh hpnya kembali sebuah pesan masuk dan itu sebuah foto . Jungkook tentu tahu kode pin hp taehyung ,ia membuka pesan itu dan disana orang itu mengirim sebuah foto jija hadiah untuk taehyung sudah ia kirim ke apartment .
Wajah jungkook mengeras ,jadi benar apa yang dikatakan kai bahwa ada pengusaha asal china yang ingin mengirim taehyung sebuah kado lukisan .
"Siapa ?" Tanya taeyeon
"Entahlah ,no baru ,ia mengirim sesuatu untuk taehyung ."
"Jinjja ,waahhh daebak adik ku sudah punya kekasih hmm ,seperti apa dia ?"
"Aku tak tahu ."
"Aku harus bertanya saat dia sudah bangun ,aku senang sekali taehyung-ie bisa berkencan juga ."
Lain halnya dengan wajah bahagia taeyeon ,jungkook rasanya akan mematahkan hp dalam genggamannya .
........
"Kai ?"
"Yeaa ?" "Ada apa kook-ah ,taehyung ingin mobil lagi ?"
"Aniaaaa "
"Haha santai kawan ,kenapa kau ini ?"
"Kau tahu orang yang mengirim taehyung lukisan itu ,maksudku pengusaha dari china itu ."
"Pffttt "
"Ayolahhh aku sedang tak bercanda ." Ucap jungkook ngegas
"Ya ya ,aku tahu ,tentu aku tahu ."
"Siapa dia ?"
"Ian ,namanya ian ."
"Seperti apa orangnya ? Jelek ,gendut ?"
"Eyyyyyy ,kau mau lihat ,aku kirimkan fotonya padamu ."
"Aku tunggu ."
"Ne ."
Kai langsung mematikan sambungan
Tring
Sebuah pesan dari kai masuk.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Shitt " geram jungkook dan menonjok dinding didepannya .
"Aarghhhhhhhhh " ia berteriak marah ditangga darurat tempatnya menelpon kai
