● Veronica's POV
Selama tinggal di rumah Lucas, gue fine-fine aja sama Tante Elis. Gue udah biasa sama Tante Elis, tapi gue masih gak biasa sama Lucas. Kenapa? Karena gue masih kesel sama apa yang dulu dia lakuin ke gue 5 tahun yang lalu.
Tapi, Michael sama Valerie masih aja ributin tentang phobia gue. Demi apa kayaknya mereka penasaran banget.
"Vero, bisa bantuin tante beres-beres piring?", tanya Tante Elis
"Ohh iya tante", kata gue sambil lari ke dapur. Kita baru aja selesai makan malem dan gue habis beres-beres meja makan.
"Kamu belajar masak dari mana?", tanya Tante Elis sambil kasih gue piring kering buat di masukin ke dalem lemari
"Dari mama, ya walau sebagian Vero iseng eksperimen sendiri", kata gue sambil ketawa
"Wah boleh dong ajarin tante cara masak makanan yang kamu masak tadi", kata Tante Elis. Ya, buat makan malem tadi gue yang masak gara-gara Tante Elis pulang dari kantor kemaleman.
Gue masak makanan simple, cuma sayur gitu di campur-campur, telur gulung isi sayuran, sama salad wortel kol. Intinya menu yang gue buat itu sayuran semua. Bodo amat deh kalo si Lucas gak doyan.
"Gampang kok tante masaknya", kata gue nyengir.
"Kamu ajarin tante ya? Kapan gitu", kata Tante Elis semangat
"Ya terserah tante, Vero sih kapan aja bisa", kata gue sambil ketawa ngeliat ekspresi Tante Elis. Setelah selesai bantuin Tante Elis, gue jalan ke kulkas. Rencana gue mau makan ice cream cookies and cream yang gue beli pas pulang sekolah tadi.
Dengan penuh semangat 45, gue jalan ke arah kulkas dan buka freezer.
Jreng jrengggg
Ice cream gue ilang. Gue cek lagi freezer itu, gue keluarin barang-barang yang di dalemnya. Tapi, nihil.
Ice cream gue tetep gak ada.
"Kamu nyari apa, ver?", tanya Tante Elis keluar dari dapur
"Ini tante, tante liat ice cream Vero ga? Yang Vero taro di sini", kata gue sambil nunjuk tempat awal gue taro ice cream.
"Nyelip gak, ver? Tante gak ada ambil ice cream kamu kok", kata Tante Elis bingung
"Udah Vero cari, tapi gak ada tante", kata gue sambil cek freezer lagi. Gue hela nafas dan nutup pintu kulkas.
"Lucass!!! Kamu ada liat ice cream Vero gaakk?", teriak Tante Elis ke Lucas yang ada di ruang tengah.
"Ice cream yang mana?", tanya Lucas sambil masuk ke ruang makan. Gue liat dia bawa-bawa sendok kecil beserta cup ice cream di tangannya.
"Lah itu kamu makan apa?", tanya Tante Elis sambil liat tangan Lucas
"Ice cream", kata dia tanpa dosa.
"Itu ice cream gue!", kata gue begitu sadar kalo yang Lucas makan itu ice cream gue.
"Ini ice cream lo?", tanya dia dengan polos sambil nunjukin cup ice cream yang bersih tanpa sisa.
"Iya", jawab gue jutek. Tante Elis langsung omelin dia dan minta maaf ke gue.
Ughh kenapa orang itu main makan ice cream gue sihh!! Arghhh!
Gue langsung ambil hp gue dan pake sandal.
"Kamu mau kemana ver?", tanya Tante Elis dari ruang kerjanya
"Ke mini market bentar tante", kata gue sambil cek duit yang gue bawa
"Sendirian? Ini udah jam setengah delapan loh, bareng Lucas aja", kata Tante Elis khawatir
YOU ARE READING
You're The One
FanfictionTogether since we were kid. Separated, being enemies and end up together afterwards. Manis? Mungkin. But, after it, something horrible happened again between me and you. We broke up. Every single sweet things make me sick right now. Every sweet thin...