dan segera keluar dari kamar vera dengan melompat ke jendela vera.
"sebenarnya ada apa dengannya kenapa dia seperti itu? mengapa dia menjadi kasar kepadaku semenjak chanyeol dekat denganku? sikapnya berubah sangat berubah..." batin vera yang heran dengan sikap wildan. vera menuju ke cermin miliknya yang sangat besar, vera melihat bahunya yang baru saja dicekram oleh wildan dan ternyata ada goresan kuku di kulitnya, vera terpaku dia tidak menyangka kalau wildan akan bersikap seperti itu kepadanya, vera memalinhkan wajahnya dari cermin dan menuju ke toilet dan bergegas mandi, dia menghabiskan waktu selama 15 menit di toiletnya. dan segera keluar dengan mengenakan pakaian tidur miliknya yang berwarna pink, vera menyisir rambutnya yang lumayan panjang dan setelah itu dia menuju ke tempat tidurnya yang besar itu.
besok harinya
ini sudah hampir 2 minggu dan kakak vera sebentar lagi pulang dalam 3 hari kedepan. vera sangat tidak sabar untuk menyambut kedatangan seorang kakak laki lakinya tiba tiba ada seorang yang menelepon vera dan itu membuat vera terbangun dari lamunannya dia yang menelepon vera ialah kakak vera.
"iya kak kau kapan pulang?" tanya vera
"ku rasa aku tidak akan pulang ke sana aku ingin tinggal disini tapi jangan khawatir aku akan mengirimkan uang setiap bulan untukmu di sana" kata kakak vera
"mengapa kau ingin tinggal di sana sementara aku disini sendirian orang tua kita di prancis sementara kau berada di jerman" kata vera yang agak kesal mendengarnya
"disini ada orang yang sangat menghargai pekerjaanku ver jadi aku bekerja dengannya" kata kakak vera
"yasudah kalau begitu kau hati hati di sana i love you brother" kata vera tersenyum
"I also love my sister sorry I could not stay with you longer" kata kakak vera tersenyum
"okay see you" kata vera
"okay see you too" kata kakak vera
ini adalah awal hidup vera yang harus ia jalankan sendirian tanpa kakak dan orang tuanya. di saat yang sama ada seseorang yang mengetuk rumah vera, dan vera otomatis menuju suara tersebut saat membuka pintu rumahnya yang besar terdapat seorang pria yang tinggi, putih, tampan dan keren tidak lain dan tidak bukan ialah chanyeol, dan itu membuat vera tersenyum ceria
"ada apa kau datang kerumahku?" tanya vera memegang pintu rumahnya
"aku hanya ingin mengajakmu pergi bersamaku" kata chanyeol yang mempersona tanpa berpikir panjang verapun mengganguk
"baiklah aku ganti baju sebentar" kata vera senyum manis
"akan ku tunggu di sini" kata chanyeol senyum mempersona
setelah 3 menit vera menuju ke luar rumahnya dan vera melihat chanyeol menunggunya dengan bersandar di pintu mobilnya, kebetulan hari ini mendung tapi memang setiap hafi mendung, di wilayah ini jarang terdapat matahari vera berjalan mendekati chanyeol yang melihatnya sejak membuka pintu rumahnya,
"kau sudah siap my princess" kata chanyeol mempersona
"sudah" kata vera senyum lebar
chanyeol membukakan pintu mobil untuk vera dan setelah vera masuk chanyeol menuju ketempatnya dan bergegas berangkat
mau tau jalan ceritanya lagi ??? kalau mau vote and comment my story okay