chapter 15

17.6K 588 38
                                    

Mereka sekarang ada di meja makan,menikmati hidangan yang disajikan keluarga cho. Sudah sejak lama ji min ingin merasakan bagaimana rasanya memiliki sebuah keluarga,makan malam bersama di meja makan,
percakapan ringan hingga candaan saat mereka berbincang, kehangatan yang dia rasakan dari keluarga cho yang sudah lama ingin dia rasakan.

"Kau tidak apa-apa?" pertanyaan kyuhyun membuat ji min tersadar dari lamunannya.

"Yaa" jawab ji min singkat dengan nada sedikit lemah.

"Kau yakin?" tanya kyuhyun sekali lagi memastikan.

"yeah...aku hanya senang bisa merasakan bagaimana memiliki sebuah keluarga, kau tahukan aku seorang yatim piatu" jawab ji min yang tidak menyadari kalau mereka mendengarkan apa yang dia katakan.

"oh dear..." kata ibu kyuhyun dengan sedih,dia bangkit menghampiri ji min dan memeluknya erat.

"mulai sekarang kau bisa memanggilku ibu jika kau mau" perkataan nyonya cho mengejutkan ji min.

"kau juga bisa memanggiku ayah."

"kau juga bisa memanggilku kakak" ji min tidak percaya dengan apa yang baru saja didengarnya.

"apa aku boleh?" tanya ji min dengan mata berkaca-kaca,dia merasa senang akhirnya dia bisa memanggil seseorang dengan sebutan ibu dan ayah.

"tentu saja,sekarang kami adalah keluargamu" jawab ibu kyuhyun.

"terima kasih banyak" kata ji min sambil memandang keluarga barunya.Kyuhyun yang duduk disebelahnya menggenggam tangan ji min meyakinkannya.

"kapan kalian akan menikah?" tanya ibu kyuhyun setelah kembali ke kursinya,pertanyaan yang tiba-tiba diutarakan ibu kyuhyun membuat ji min tersedak.Kyuhyun membantu ji min dengan menupuk ringan punggungnya,menyodorkan air putih untuk ji min minum.

"ini masih terlalu awal untuk membicarakan pernikahan, lagi pula ji min masih muda" jawab kyuhyun

"berapa umur mu park ji min?"
tanya kakak kyuhyun

"24, minggu depan"

"aku kira itu cukup untuk menjalin sebuah hubangan, benar begitu ji min?" ji min yang tidak tahu harus menjawab apa hanya bisa tersenyum.

"sudah cukup,kalian membuat ji min tidak nyaman dengan wedding talk ini" kata kyuhyun.

Menikah?dengan kyuhyun?bahkan dia sendiri tidak tahu jenis hubungan apa yang dia jalin dengan kyuhyun

batin ji min.Benar dia menyukai kyuhyun bahkan mencintainya entah sejak kapan,dia sendiri juga tidak tahu.Tapi dia takut kalau kyuhyun tidak menyukainya.

"apa berarti sebentar lagi akan ada kyuhyun dan ji min kecil berlarian?" serangan kedua datang dari kakak kyuhyun yang membuat mereka menjadi salah tingkah.

"sudah hentikan,kalian membuat ji min tidak nyaman" kata kyuhyun lagi.

"kau kuliah di jurusan apa?" sekarang giliran ayah kyuhyun yang bertanya,mengalihkan topik.

"manajemen"

"apa kau sudah skripsi?"

"sudah,lusa aku akan melakukan wisuda" kata ji min,kyuhyun yang mendengar terkejut,ji min tidak pernah mengatakan apa-apa tentang wisuda.Dia merasa kecewa karena ji min tidak pernah memberitahunya.

"kenapa kau tidak memberitahu ku lusa kau akan wisuda?" bisik kyuhyun di telinga ji min saat keluarga mereka membicarakan hal lain.

"aku lupa" jawab ji min singkat.

"seharusnya kau memberitahuku" kata kyuhyun dengan sedih.

"maaf aku lupa memberitahu mu".

Sejam kemudian mereka pamit untuk pulang."kenapa kau tidak bermalam saja disini?" tanya ibu kyuhyun,kakaknya sudah pulang terlebih dahulu.

"besok kita harus bekerja" jawab kyuhyun.

"tinggallah disini semalam saja ibu mohon,kau sudah lama tidak tidak tinggal disini" kata ibu kyuhyun sambil memandang ji min untuk membantunya.Ji min yang tidak tahu harus berbuat apa hanya bisa mengangkat bahunya.

"biarkan mereka pulang,besok mereka harus bekerja" kata ayah kyuhyun.

"aku janji akan pulang lebih sering dan menginap disini" ibunya merasa lebih baik setelah mendengar perkataan kyuhyun.

"baiklah kalau begitu,pulanglah"

"Kita pulang dulu" pamit kyuhyun kepada orang tuanya sambil mencium pipi ibunya dan memeluk ayahnya. Diikuti oleh ji min

"mereka sangat baik" kata ji min dengan senyum diwajahnya setelah masuk ke dalam mobil.

"akukan sudah bilang mereka akan menyukaimu" jawab kyuhyun yang di balas ji min dengan kecupan ringan dipipinya.

"kau seharusnya menciumku dibibir bukan di pipi" goda kyuhyun.

"kau sedang menyetir"

Sesampainya di apartemen kyuhyun langsung menarik ji min mendekat kepadanya,mencium bibirnya dengan kasar,mengangkat ji min yang mengharuskannya melingkarkan kakinya ke pinggang kyuhyun.

Membopongnya masuk ke dalam kamar sambil terus menciumnya.
Kyuhyun meletakan ji min dengan lembut sesampainya di kasur dan dengan masih mencumbunya,
merasa mulai kehabisan nafas kyuhyun melepas tautan bibir mereka dan beralih ke leher ji min.Mencium dan menghisap sampai berwarna kemerahan.

"kyuu...aku...aku..." ji min berkata sambil mendesah,tidak bisa berpikir dengan jernih dengan kyuhyun yang terus menciuminya.

"aku mencintai mu" kata itu keluar begitu saja dari mulut ji min tanpa bisa dicegah.Kyuhyun yang mendengarnya langsung terdiam tidak percaya dengan apa yang dia dengar.

Memandang tepat ke manik mata ji min yang berwarna cokelat, mencari kebenaran,menunggu dia tertawa atau mengatakan kalau dia hanya bercanda.Tapi tidak,ji min membalas tatapan kyuhyun dengan lembut penuh cinta di matanya.

"apa?"

"aku mencintaimu"

"katakan sekali lagi"

"aku mencintaimu...apa kau juga mencintai ku?paling tidak apa kau menyukaiku?" tanya ji min.

Setelah mengatakannya ji min menunggu reaksi dari kyuhyun.Perasaan takut akan kyuhyun yang tidak mencintainya seperti dia mencintainya.Tapi setelah melihat ekspresi kyuhyun dia tahu apa jawabanya.

"dasar bodoh" kata kyuhyun dengan senyum di wajahnya.
Akhirnya cintanya tidak bertepuk sebelah tangan.

Sambil mencium kening ji min kyuhyun berkata "aku..." mencium mata ji min "juga..." mencium pipi ji min "mencintaimu" mencium bibir ji min,melumatnya dengan lembut yang dibalas dengan ji min.Menumpahkan semua perasaan yang mereka pendam selama ini ke dalam ciuman.

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°
Don't forget to vote, share and comment ^^

The Servant Of CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang